Kami senang Anda tertarik mengetahui tentang kepercayaan Nasrani/Kristen. Memang kadang ada beberapa pertanyaan untuk Kristen dari umat Muslim yang membingungkan.
Kami mau memberi penjelasan ringkas mengenai pertanyaan orang Islam kepada Kristen. Mungkin Anda juga bertanya hal yang sama. Apa Allah ada 3? Apakah isi Alkitab otentik? Dan sebagainya.
Anda penasaran jawabannya? Mengerti akan hal ini membuat Anda bisa lebih baik bergaul dengan orang Nasrani. Bahkan ada orang sangat tertarik menjadi pengikut Isa, tetapi mereka masih menggumuli pertanyaan-pertanyaan ini. Ingat, Islam sendiri mengajarkan umatnya untuk tabayyun.
Mari kita lihat secara singkat penjelasannya.
Menjawab Pertanyaan Utama Muslim Untuk Kristen
Ada beberapa pandangan Islam terhadap Kristen yang tidak sesuai dengan ajaran Alkitab, khususnya tentang Allah. Berikut ini adalah 5 pertanyaan Muslim untuk orang Kristen:
1. Apakah orang Kristen/Nasrani menyembah tiga Allah?
Anda perlu paham bahwa Nasrani/ orang Kristen hanya menyembah satu Allah. Taurat jelas menyatakan: “TUHAN itu Allah kita, TUHAN itu esa!” (Taurat, Ulangan 6:4).
Kesalah-pahaman yang sering terjadi adalah menyangka orang Nasrani menyembah tiga Allah.
Muslim dan Nasrani sepakat pernyataan ini: “… adakah kamu mengatakan kepada manusia: “Jadikanlah aku (Isa) dan ibuku (Maryam) dua orang tuhan selain Allah?” (Qs 5:116). Tidak pernah Nasrani menyatakan Maryam adalah Allah!!!
Yang benar adalah pengikut Isa Al-Masih atau Kristen menyembah Allah yang esa. Ia menyatakan diri melalui tiga pribadi. Masing-masing memiliki fungsi, namun tetap esa.
Kunjungi tautan berikut jika Anda ingin mempelajarinya lebih lanjut:
- Imam Besar Masjid Istiqlal: Trinitas Itu Tuhan Yang Maha Esa
- Klaim Al-Quran Tentang Trinitas Yang Membingungkan
2. Apakah Isi Taurat, Zabur, Injil otentik atau tidak?
Kemungkinan besar Anda pernah mendengar pertanyaan itu. Jawabnya: Kitab Taurat, Zabur, Injil pasti otentik! Beberapa bukti singkat adalah:
- Allah menjamin menjaga firman-Nya (Qs 15:9)
- Ada budaya menulis kuat dari jaman Yahudi kuno sehingga ada banyak salinan akurat naskah asli
- Penemuan Naskah Laut Mati yang menggemparkan. Karena membuat berbagai salinan naskah asli yang isinya sama persis dengan kitab yang ada sekarang.
Kunjungi tautan berikut jika Anda ingin mempelajari lebih lanjut:
- Keaslian Kitab, Naskah-Naskah Kuno Al-Quran dan Alkitab
- Mengapa Para Mukmin Wajib Percaya Keaslian Taurat, Zabur, Injil?
3. Apakah Isa adalah Allah?
Anda pasti tahu Al-Quran menyatakan Isa adalah Ruh Allah dan Kalimatullah (Qs 4:171, 19:17). “Isa itu sesungguhnya ruh Allah dan firman Allah” (HR. Anas ibnu Malik hal. 72).
Nasrani percaya bahwa Firman Allah dan Allah adalah satu. Tidak mungkin Firman terpisah berbeda dari Allah. “Pada mulanya adalah Firman [Isa Al-Masih]; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah” (Injil, Yohanes 1:1).
Tahukah Anda, bahwa inilah yang Islam kenal dengan konsep Tauhid. Yaitu hanya ada satu saja. Allah dan Firman-Nya bukanlah dua melainkan satu.
Nasrani percaya Isa adalah Kalimatullah yang sebenarnya. Yaitu pernyataan Allah bagi manusia.
Kunjungi tautan berikut jika Anda ingin mempelajarinya lebih lanjut: Benarkah Isa Al-Masih Adalah Tuhan?
4. Jika Isa adalah Allah, bagaimana mungkin Allah mati tersalib?
Anda pasti paham bahwa umat Islam percaya kematian hanyalah masalah jasmani. Ruh manusia tetap hidup bahkan setelah tubuhnya meninggal (Qs 89:27-28).
“Kematian” Isa sebenarnya hanya sesaat Ruh meninggalkan tubuh-Nya. Untuk menyatakan bahwa memang “upah dosa ialah maut” (Injil, Roma 6:23). Isa menjadi Penyelamat manusia dari dosa.
Namun Allah adalah sumber hidup. Karena itu Kalimatullah bangkit. Ia menjadi pernyataan kuasa Allah bagi kehidupan manusia.
Kunjungi tautan berikut jika Anda ingin mempelajarinya lebih lanjut: Mustahil Allah Bisa Mati
5. Mengapa kita perlu diselamatkan?
Memang benar seharusnya manusia menanggung dosanya sendiri (Qs 35:18). Namun Kitab Allah menyatakan bahwa manusia tidak mampu untuk selamat. Anda tahu bahwa walau niatnya baik, tiap orang pasti ada khilaf dan salah.
Allah yang penuh rahmat menolong manusia. Ia tahu manusia tidak akan mampu hidup suci dengan kekuatan sendiri. Karena itulah Isa datang sebagai pernyataan rahmat-Nya.
“(Isa Al-Masih) suatu tanda bagi manusia dan sebagai rahmat dari Kami” (Qs 19:21). Demikian Isa menjadi jalan Allah bagi keselamatan manusia.
Kunjungi tautan berikut jika Anda ingin mempelajarinya lebih lanjut: Apakah Benar Al-Quran Menyatakan Semua Mukmin Berdosa?
Demikian penjelasan 5 pertanyaan untuk Kristen yang sering ditanyakan umat Islam. Berharap jawaban dari pertanyaan-pertanyaan tersebut dapat memberikan pencerahan bagi semua umat Islam.
Isa Al-Masih Adalah Jalan Yang Menyelamatkan Manusia
Dari penjelasan di atas, Anda bisa melihat keunggulan Isa. Ia adalah Jalan Allah bagi keselamatan manusia.
Dengan percaya kepada Isa maka ada pengampunan bagi dosa kita. Anda bisa mengalami damai. Tidak perlu takut akan membawa dosa ke akhirat. “Di dalam Dia (Isa Al-Masih) . . . kita beroleh penebusan, yaitu pengampunan dosa, menurut kekayaan kasih karunia-Nya (Allah sumber rahmat)” (Injil, Surat Efesus 1:7).
Mari mengimani Isa yang adalah Kalimatullah agar Anda bisa selamat.
[Staf Isa dan Islam – Untuk masukan atau pertanyaan mengenai artikel ini, silakan mengirim email kepada Staff Isa dan Islam.]
Artikel Terkait
Berikut ini beberapa link yang berhubungan dengan artikel “5 Pertanyaan Utama Muslim Untuk Umat Kristen” Jika Anda berminat, silakan klik pada link-link berikut:
- Benarkah Orang Kristen Menyembah Tiga Allah?
- Apakah Semua Manusia Termasuk Nabi Islam Berdosa?
- Kitab Suci yang Sahih: Al-Quran, Taurat, Zabur, Injil?
- Apakah Al-Quran Mengatakan Isa Al-Masih Tersalib?
Video:
Fokus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca
Staf IDI berharap Pembaca hanya memberi komentar yang menanggapi salah satu pertanyaan berikut:
- Bagaimana pendapat Saudara mengenai “kesalah-pahaman” 3 Allah? Bahwa umat Nasrani percaya Allah esa. Jelaskan pandangan Saudara.
- Bagaimana pendapat Saudara mengenai Allah dan Kalimatullah yang adalah satu?
- Manusia pasti ada khilaf dan salah. Niat baik kita tidak cukup untuk selamat. Bagaimana pendapat Saudara mengenai pernyataan ini?
Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, walaupun dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus.
Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel di atas. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.”
PEDOMAN WAJIB MEMASUKAN KOMENTAR
Bagi Pembaca yang ingin memberi komentar, kiranya dapat memperhatikan hal-hal berikut ini:
1. Komentar harus menggunakan bahasa yang jelas, tidak melanggar norma-norma, tidak kasar, tidak mengejek dan bersifat menyerang.
2. Hanya diperbolehkan menjawab salah satu pertanyaan fokus yang terdapat di bagian akhir artikel. Komentar yang tidak berhubungan dengan salah satu pertanyaan fokus, pasti akan dihapus. Harap maklum!
Komentar-komentar yang melanggar aturan di atas, kami berhak menghapusnya. Untuk pertanyaan/masukan yang majemuk, silakan mengirim email ke: [email protected].