Orang Islam sangat menentang konsep Trinitas dan mengimani Tauhid sebagai inti akidah mereka. Penolakan yang kuat terhadap Trinitas dipengaruhi Al-Quran. Bagaimana klaim Al-Quran tentang Trinitas?
Ayat-ayat Al-Quran tentang Trinitas
“Sesungguhnya kafirlah orang-orang yang mengatakan: ‘Bahwasanya Allah salah satu dari yang tiga,’ padahal sekali-kali tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Tuhan Yang Esa” (Qs 5:73).
Qs 5:73 memberi kesan bahwa orang Kristen percaya akan adanya tiga Allah.
“Dan (ingatlah) ketika Allah berfirman: Hai ’Isa putera Maryam, adakah kamu mengatakan kepada manusia: ’Jadikanlah aku dan ibuku dua orang tuhan selain Allah?’” (Qs 5:116).
Ayat ini memberi kesan orang Kristen menyembah Maryam sebagai Tuhan.
Asalnya Ide Trinitas yang Terdapat di Al-Quran
Yang membingungkan, darimanakah penulis Al-Quran mendapat ide bahwa orang Kristen percaya pada tiga Allah, bahkan mengangkat Maryam menjadi Tuhan? Pertanyaan ini sangat membingungkan orang Kristen. Karena orang Kristen tidak percaya akan adanya tiga Allah. Juga orang Kristen tidak pernah mengangkat Maryam sebagai Tuhan.
Pertanyaan penting ialah, dimanakah penulis Al-Quran mendapat ide aneh mengenai Maryam ini?
Allah Maha Tahu dan Tidak Dapat Ditipu
Jelas Allah sendiri tidak pernah bingung mengenai kepercayaan orang Kristen. Dia tahu orang Kristen tidak pernah menganggap Maryam sebagai Tuhan. Sehingga Dia tidak mungkin menurunkan wahyu untuk menegur orang Kristen, untuk dosa yang tidak mereka lakukan.
Informasi Al-Quran Tentang Trinitas salah?
Tidak salah jika pembaca Al-Quran mempertanyakan diri, “Dari mana ide palsu ini datang?” Jelas tidak datang dari Allah!
Kelihatan ada seorang yang kurang mengerti kepercayaan Kristen, memberi informasi salah pada nabi Islam.
Maryam Manusia Berdosa
Maryam pernah berdoa, “Jiwaku memuliakan Tuhan, dan hatiku bergembira karena Allah, Juruselamatku” (Injil, Rasul Lukas 1:46-47).
Melalui doa ini Maryam menyatakan bahwa dia sama seperti kita. Dia berdosa. Dia memerlukan Juruselamat!
Orang Kristen percaya sepenuhnya pada Kitab Allah. Kitab Allah menekankan Maryam orang berdosa. Dia bukan Tuhan. Dia tidak pernah diangkat sebagai Tuhan. Pertanyaannya, “Darimanakah penulis Al-Quran mendapat ide bahwa umat Kristen menyembah Maryam sebagai Tuhan?”
Doa Maryam Mengingatkan Kita Perlunya Juruselamat
Masalah Maryam juga masalah kita. Yaitu, bagaimana mengatasi dosa? Injil menekankan, melalui penyaliban Isa Al-Masih, Allah menebus kita dari perbudakan dosa. “Sebab kamu tahu, bahwa kamu telah ditebus . . . dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat” (Injil, Rasul Besar Petrus 1:18-19).
Kami mengundang saudara belajar lebih mendalam mengenai keselamatan dengan klik disini.
Fokus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca
Staf IDI berharap komentar yang diberikan hanya menanggapi salah satu pertanyaan berikut:
- Menurut saudara, dimanakah penulis Al-Quran mendapat informasi bahwa umat Kristen mengangkat Maryam menjadi Tuhan?
- Mengapa umat Kristen tidak mendewakan Maryam?
- Mengapa Allah tidak mungkin menegur umat Kristen perihal pengangkatan Maryam sebagai Tuhan?
Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, walaupun dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus. Komentar/pertanyaan di luar topik artikel, dapat dikirim lewat email ke staf kami di: [email protected].
Artikel Terkait
Berikut ini link-link yang berhubungan dengan artikel di atas. Jika Anda berminat, silahkan klik pada link-link berikut:
- Kisah Kelahiran Nabi Isa Menurut Kitab Suci
- Sikap Al-Quran Terhadap Allah Tri-Tunggal
- Benarkah Konsep Trinitas Tidak Masuk Akal?
- Muslim Mengklaim: “Kata Trinitas Tidak Ada Dalam Alkitab!”
- Mempercayai Tritunggal Tidak Masuk Akal, Bukan?
Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel di atas. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.”
Jesus Park mengatakan
~
Tsa,
Jika ingin tahu klaim saudara sangat mudah, pergilah ke Timur Tengah, carilah orang Kristen Arab, minta bacakan beberapa ayat di Alkitab berbahasa Arab, maka saudara akan mendapatkan ayat yang ringkas, pasti berirama yang sangat indah, mudah di hafal oleh anak 4 tahun yang sudah diajarkan ayat tersebut, tapi yang tidak ada pada Muslim adalah mengerti kitabnya sendiri.
Nah, apa yang menjadi kendala saudara dalam memahami Trinitas? Kami mengajak saudara untuk pelajari Injil, maka saudara akan mengerti bahwa Trinitas adalah konsep Tuhan yang esa. Bapa, Firman, Roh Kudus adalah esa, tidak dapat dipisahkan. Jangan membuat opini sendiri atau hanya mendengar dari ulama saudara.
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Park,
Saudara memberikan saran yang baik untuk mempelajari Injil. Sebab Injil telah menyatakan tentang Trinitas. Hal ini tidak dapat dinafikan begitu saja. Sebab Isa Al-Masih sendiri yang menyatakan demikian. Jika kita mengabaikan firman Isa Al-Masih, maka kita mengingkari firman Allah itu sendiri. Terima kasih untuk tanggapan saudara.
~
Solihin
Tanpa Nama mengatakan
~
Itulah yang saya bingungkan mengapa dalam Al-Quran terdapat faham yang salah mengenai Trinitas. Menurut ayat tersebut Trinitas adalah Allah, Isa dan Mariyam. Sejak kapan faham Trinitas seperti itu? Ketika Al-Quran salah menjelaskan tentang Trinitas yang berarti ayat itu bukan dari Tuhan dan bahkan ayat itu seharusnya tidak ada.
Jadi, kalau ada yang bilang, mau faham Trinitas dalam Al-Quran salah atau benar Allah tidak boleh disatukan dengan yang lain. Bagaimana anda bisa bicara seperti itu, sedangkan ayat itu saja jelas sudah salah menjelaskan Trinitas itu apa?
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Tanpa,
Saudara-saudara Muslim perlu menelusuri terjadinya perubahan konsep Trinitas. Sebab Injil tidak pernah memiliki konsep demikian. Ini menandakan adanya kekeliruan informasi yang diterima Allah SWT sehingga Allah SWT menyampaikan hal itu kepada nabi Islam. Kami berharap saudara-saudara di forum ini memiliki keberanian untuk berpikir kritis. Terima kasih.
~
Solihin
Bernardi Yohanes mengatakan
~
Kita bisa lihat bahwa ayat Al-Quran yang dikutip di atas mendeklarasikan bahwa Allah adalah tidak memiliki tiga bagian komposisi. Karena, di dalam kutipan tersebut bahwa Allah maha tahu. Jika Al-Quran salah, buatlah semisalnya ayat yang menandingi dari Alkitab, anda sanggup?
Bagaimana kita mahluk ciptaannya bisa mengetahui bagian komposisi Allah (Roh, Darah/daging/anak, Firman/bapa) adalah satu? Apakah semakin dekat dengan Allah, lalu mencari juruselamat yang wafat demi kita akan menghapus dosa dari lahir hingga sekarang? Oke, dengan itu, kita bisa mencari dosa-dosa yang banyak & jangan takut karena ada yang menebus dosa karena ada juruselamat.
Oh ya, sedangkan dalam Alkitab bahwa yang disebutkan hanya “Bapa dan aku adalah satu”, dimana firmannya?
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Bernardi,
Saudara memberikan pertanyaan yang menarik. Dimanakah firman? Bukankah Isa Al-Masih adalah Firman? Bukankah Injil pun menyatakan bahwa Isa Al-Masih adalah Firman (Injil, Rasul Besar Yohanes 1:1-14). Jika Isa Al-Masih adalah Firman, mengapa mencari dimana firman? Tetapi menarik untuk disimak bahwa Allah SWT memahami konsep Trinitas adalah Allah, Isa, dan Maryam. Jelas, ini keliru. Sebab Injil tidak pernah menyebutkan bahwa Trinitas adalah Allah, Isa, dan Maryam. Sebaliknya, Injil menegaskan bahwa Trinitas adalah Allah, Isa Al-Masih, dan Roh Kudus (Injil, Rasul Besar Matius 28:19-20).
Kalau boleh tahu, mengapa Allah SWT salah menginformasikan kepada nabi saudara mengenai konsep Trinitas? Bagaimana juga Allah SWT menyatakan kemahakuasaannya secara konkret dengan konsep Tauhid untuk menyelamatkan manusia dari neraka? Mohon pencerahan.
~
Solihin
Abdullah mengatakan
~
Saudara, saya hanya ingin memberikan saran. Jika mampu, tanyakanlah pada ulama-ulama Islam yang dulunya juga pendeta. Contohlah, Waraqah bin Naufal yang benar-benar mendalami dan mengimani Injil. Apakah beliau pendeta yang bodoh dengan mengimani Muhammad? Tahukah saudara seberapa besar pengaruh Waraqah bin Naufal sebagai pendeta?
Saya hanya bisa berdoa, semoga Allah memberikan hidayah agama yang haq kepada anda yang membaca ini untuk menerima. Saya berani memastikan, di akhir zaman kelak Isa akan kembali sebagai Muslim, menghancurkan salib.
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Abdullah,
Kami menghargai saran saudara tersebut. Walaupun kami sangat sulit menemukan ustadz yang telah membaca Taurat, Zabur, dan Injil. Sebab para ustadz tidak mempelajari ketiga kitab sebelumnya. Itu sebabnya, mereka tidak memahami konsep Trinitas dengan benar.
Oh ya, kami membaca Al-Quran dan menemukan bahwa Trinitas yang dimaksud dalam Al-Quran adalah Bapa, Isa Al-Masih, dan Maryam. Kami tidak memiliki konsep tersebut. Kalau boleh tahu, mengapa Allah SWT menyatakan bahwa Trinitas adalah Bapa, Isa Al-Masih, dan Maryam? Mohon pencerahan.
~
Solihin
Jesus Park mengatakan
~
Bernardi,
Benar, Quran tidak deklarasikan allah Islam memiliki tiga bagian begitu juga Alkitab. Alkitab menyatakan Tuhan mengambil rupa manusia bergelar Firman. Tapi uniknya, menurut Quran Isa memiliki tiga bagian, utusan (daging), Kalimat-Nya dan Ruh dari-Nya (Qs 4:171) tapi tidak ada tiga Isa. Tanpa membuat ayat tandingan, Quran sudah banyak kesalahan, terutama menganggap tiga bagian itu allah, Isa, dan Maryam.
Abdullah,
Bagaimana jika kami juga memberi saran pada saudara, tanyakanlah pada pendeta yang dulunya juga ulama? Mengapa mereka bertobat dan menjadi pengikut Isa? Apakah benar, saudara berdoa agar kami dapat hidayah, sedangkan doa saudara setiap lima kali sehari adalah doa kutuk, seperti Al-Fatinah?
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Park,
Memang mencermati isi Al-Quran tentang konsep Tritunggal adalah menarik. Sebab isinya tidak sama dengan yang dipahami pengikut Isa Al-Masih. Lagi, Injil tidak pernah menyatakan bahwa Tritunggal adalah Allah, Isa, dan Maryam. Pendapat demikian akan menyamakan dengan triteisme di mana Allah menikahi Maryam dan memiliki anak, yaitu Isa Al-Masih. Jelas, ini pendapat yang perlu ditinjau ulang. Terima kasih.
~
Solihin
Abdullah (Roy) mengatakan
~
Tujuanmu ingin memurtadkan umat Islam karena kalian iri terhadap perkembangan kami di beberapa belahan dunia.
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Abdullah,
Kami berterima kasih untuk komentar saudara. Kami memohon maaf terpaksa menghapus sebagian komentar saudara karena tidak sesuai dengan ketentuan situs kami. Kami tidak memiliki tujuan untuk memindahkan Muslim ke agama manapun. Sebab keyakinan adalah hak pribadi setiap orang. Lagi pula, kami tidak sedang menekankan agama tertentu di sini, melainkan memperkenalkan Isa Al-Masih. Jika saudara tertarik membahas tentang perkembangan Islam, silakan klik ini: https://tinyurl.com/yd59ld9h. Terima kasih.
~
Solihin
agil mengatakan
~
Mungkin bagi yang mengerti konsep ketuhanan Isa hanya allah yang layak disembah dan sebagai wakil allah. Sebagaimana Musa yang juga wakil allah dan Muhammad dalam Al Qur’an. Tapi banyak yang tidak memahami dan hanya mengambil secuil konsep ketuhanan Isa dan berpatokan bahwa Isa/Yesus adalah Tuhan. Dan tidak menarik lebih ke atas yaitu allah adalah Tuhan Yesus (tuhan dari Isa). Di sinilah kesalahan terjadi.
Dalam Islam pun juga terdapat kesalahan pemahaman tentang konsep ketuhanan Isa, anyg hanya mengambil allah tuhan Yesus (Allah adalah Yesus/Isa). Kembali ke personal manusianya.
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Agil,
Menarik sekali pendapat saudara. Nampaknya saudara perlu menjelaskan lebih lanjut mengenai pernyataan saudara di atas. Ini penting agar saudara-saudara di forum ini mengerti dan memahami lebih lanjut maksud pernyataan saudara tersebut. Terima kasih.
~
Solihin
Jesus Park mengatakan
~
Abdullah,
Untuk apa memurtadkan umat Islam jika Muslim hanya mengganti agama saja tanpa percaya bahwa Isa adalah Tuhan, mereka tetap tidak akan diselamatkan. Karena itulah tujuan kami hanya memperkenalkan Isa dengan benar agar semua orang termasuk Kristen juga mengenal Isa dengan benar. Itu sebabnya fitnahan umat Islam kepada kami sangat tidak relevan. Maka kami menjelaskan Tuhan Tritunggal yang esa sebenarnya, yang umat Muslim klaim kami percaya dengan tiga tuhan.
Agil,
Hanya mengambil secuil konsep ketuhanan Isa? Apakah saudara ingin katakan, Isa tuhan kecil dan ada tuhan besar? Dan Islam juga ada kesalahan pemahaman konsep ketuhanan Isa? Bagaimana personal saudara menjelaskan hal ini?
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Park,
Konsep Tritunggal adalah konsep yang sesuai dengan Alkitab. Sebab Allah telah menyatakan keesaan-Nya dengan konsep tersebut. Tentu kita tidak dapat mengabaikan hal itu, bukan? Kami berharap saudara-saudara di forum ini berani membandingkan konsep Tauhid dan Trinitas secara jujur. Terima kasih.
~
Solihin
ahmad mengatakan
~
Lakumdinukum waliadin
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Ahmad,
Sebuah kalimat yang menarik di tengah-tengah diskusi yang dilakukan. Menyatakan kalimat itu menandakan adanya ketakutan untuk mengetahui kebenaran sesungguhnya. Kaliamt tersebut berusaha menutup akses terhadap kebenaran yang hendak diungkapkan. Apakah demikian?
Mencermati hal ini, maka kami mengajak saudara memikirkan hal ini. Konsep Trinitas adalah konsep yang tidak mudah dipahami, tetapi konsep ini lebih dapat diterima sekalipun bersifat transrasional. Bagaimana saudara memahami konsep Trinitas?
~
Solihin
Candra mengatakan
~
Kalau di hari akhir zaman nanti, kenapa nabi Isa yang dipilih untuk membunuh Dajjal? Kenapa bukan nabi yang lain?
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Candra,
Sebuah pertanyaan yang menarik. Adalah janggal bila manusia dapat menghancurkan dajjal. Hanya Allah yang mampu menghancurkan dajjal. Itu sebabnya, tidak ada satu manusia pun yang mampu mengalahkan dajja. Kami berharap rekan-rekan di forum ini dapat memberikan jawaban atas pertanyaan saudara.
~
Solihin