Banyak umat Islam menyukai kata-kata dan ajaran Zakir Naik. Ia terkenal karena pintar berdebat. Namun mengapa banyak negara melarangnya?
Banyak orang Islam belajar argumentasi dan logika dari kata-kata Zakir Naik. Banyak yang bangga karena ia sering memenangkan argumen. Zakir dianggap sangat paham isi Al-Quran, Taurat, Zabur, dan Injil.
Namun di pihak lain Zakir Naik penuh kontroversi. Banyak negara maupun para pemimpin Islam menganjurkan orang Islam menjauhkan diri dari Zakir Naik. Mengapa demikian?
Mari kita tabayyun untuk mendapat kebenaran. Kita perlu berhati-hati untuk belajar dari sumber yang benar. Mari mencari teladan terbaik untuk kehidupan ini.
Berbagai Kontroversi Ajaran dan Kata-kata Zakir Naik
Ada banyak negara melarang ajaran Zakir naik. Bahkan di negara asalnya sendiri, di India, ia menjadi buronan.
Selain itu banyak ulama Islam menyarankan umat Muslim jangan ikuti ajaran Zakir Naik. Karena ada banyak pertentangan dalam ajarannya.
Mari kita lihat beberapa poin utama dari kontroversi Zakir Naik.
1. Pertanyaan Mengenai Integritas Pribadi
Zakir Naik diburu pemerintah India salah satunya karena pencucian uang. Nilainya tidak main-main, lebih dari Rp. 400 miliar. Baik dalam bentuk uang maupun properti.
Hal ini mengakibatkan banyak orang mempertanyakan integritas pribadinya. Jika ia paham agama mengapa melakukan tindakan tidak bermoral?
Satu poin ini saja sudah cukup menjadi alasan kuat. Peringatan keras agar umat Islam tidak mendekatkan diri dari Zakir Naik.
2. Mengajarkan Berbagai Fakta Yang Salah
Kata-kata Zakir Naik memang sangat meyakinkan. Ia mengungkap banyak klaim dan data. Namun sayang banyak sekali kesalahan informasi.
Salah satu yang terkenal adalah perkataannya dalam pidato tentang evolusi. Zakir Naik membuat 25 kesalahan dalam 5 menit! Beberapa contohnya:
- Zakir berkata spesies “Homo Sapiens” meninggal 500,000 tahun lalu. Hal ini jelas salah! Homo Sapiens adalah spesies manusia. Jelas kita semua masih ada sampai sekarang.
- Zakir berkata Galileo dihukum mati. Padahal Galileo dipenjara, lalu berubah menjadi tahanan rumah. Ia meninggal karena umur tua.
- Zakir berkata Györgyi menciptakan Vitamin C. Jelas keliru karena Vitamin C adalah zat yang terjadi secara alamiah, tidak perlu diciptakan. Györgyi hanya menemukannya.
- Zakir berkata Charles Darwin menulis surat ke temannya Thomas Thromtan. Namun kenyataannya Darwin tidak pernah menulis surat ke Thomas.
- Dan masih banyak kesalahan data hakiki lainnya.
Ajaran Islam dan Nasrani memperingati agar kita berhati-hati terhadap dusta. Demikian Muslim dan Nasrani harus menyaring kata-kata dan ajaran Zakir Naik. Kita perlu tabayyun melihat informasi.
“… Dan sesungguhnya kedustaan itu akan mengantarkan pada kejahatan, dan sesungguhnya kejahatan itu akan menggiring ke neraka. Dan sesungguhnya jika seseorang yang selalu berdusta sehingga akan dicatat baginya sebagai seorang pendusta.”
3. Menyebar Kebencian Dan Menimbulkan Perpecahan
Banyak negara memberi larangan dakwah bagi Zakir Naik. Hal ini karena ada banyak isi ajarannya yang mengandung unsur kebencian.
Zakir Naik kadang merendahkan etnis atau agama tertentu. Ia menyinggung topik rasial yang sensitif. Karena alasan inilah ia pernah mendapat larangan dakwah di seluruh Malaysia.
Selain itu ajarannya sering merendahkan agama lain. Ia bukan membangun keimanan umat Islam melainkan berusaha mencari kesalahan kitab suci agama lain.
Inilah alasannya banyak pemimpin Islam di India menentangnya. Universitas Darul Uloom Deoband, yang terkenal, mengeluarkan beberapa fatwa menentang Zakir. Mereka menekankan: “… ia tidak dapat dipercayai dan sebaiknya orang Muslim menjauhkan diri darinya.”
4. Berkata Menolak Radikalisme Namun Isi Ajaran Mendukungnya
Memang kata-kata yang keluar dari mulut Zakir Naik secara umum menyatakan menolak radikalisme. Namun banyak perkataan dan isi ajarannya yang menyatakan sebaliknya.
Zakir Naik selalu menolak untuk mengecam Al-Qaeda. Ia tidak pernah mau memberi pernyataan yang menentang radikalisme.
Banyak ajarannya yang bernada kekerasan dan menimbulkan kebencian. Hal ini menjadi bibit untuk menumbuhkan radikalisme baru di kalangan anak muda. Hal ini sejalan dengan organisasi garis keras yang terbiasa menganjurkan kekerasan.
Sebagai contoh pernah pelaku teror di Sri Langka mengagumi Zakir Naik. Ia senang karena saat itu Zakir mampu menebarkan hasutan pada umat Muslim tanpa mendapat larangan pemerintah.
Jadi jelas alasan banyak negara dan pemimpin agama menganjurkan menjauhkan diri dari Zakir Naik. Ajarannya bahkan banyak yang bertentangan dengan umat Islam sendiri.
Jika demikian adakah teladan terbaik untuk hidup ini? Siapa yang bisa menjadi panutan kita?
Meneladani “Manusia Yang Sempurna”
Jika kita mencari teladan tentunya mau yang terbaik bukan? Kita mau meneladani yang pribadi yang benar. Masalahnya semua manusia memiliki dosa. Bahkan para nabi juga demikian.
Namun, hanya ada satu pribadi yang tertulis suci. Ia adalah Isa Al-Masih. “… Sesungguhnya aku ini hanyalah seorang utusan Tuhanmu, untuk memberimu seorang anak laki-laki yang suci” (Qs 19:19).
Isa sebagai Kalimatullah menyatakan kebenaran. Ia menjadi teladan terbaik untuk manusia. Semua ahli kitab bahkan perlu mengimani Isa (Qs 4:159).
Ajaran Isa adalah mengenai kasih. Hal ini karena Ia adalah perwujudan kasih Allah bagi manusia.
“Jawab Yesus [Isa Al-Masih] kepadanya: ‘Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu … Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri’” (Injil, Matius 22:37-39).
Jika Anda mengimani dan menjadi pengikut Isa, maka akan merasakan kasih Allah. Dalam kasih-Nya akan tersedia pengampunan dosa. Anda bisa mendapat jaminan keselamatan yaitu surga.
Selain itu Anda juga bisa belajar hidup penuh kasih dengan sesama. Isa menjadi teladan sempurna menuntun hidup manusia.
Mari meneladani “manusia sempurna”. Mari menjadi pengikut Isa dan mengalami kasih Allah bagi hidup Anda.
Lihat artikel ini dalam bentuk video
Artikel Terkait
Berikut ini link-link yang berhubungan dengan artikel “Karena Kata-Kata Zakir Naik: Orang Islam Harus Menjauhinya!” Jika Anda berminat, silahkan klik pada link-link berikut:
- Mencari Teladan Yang Baik Agar Lebih Sholeh
- Kisah Nabi Isa Singkat Menurut Kitab Allah
- Empat Hal Yang Allah Ingin Anda Ketahui
- Alasan Para Muslim Mengikut Isa Al-Masih
Video:
Fokus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca
Staf IDI berharap Pembaca hanya memberi komentar yang menanggapi salah satu pertanyaan berikut:
- Bagaimana anggapan Saudara tentang pandangan Zakir Naik? Apakah pandangan Zakir Naik ekstrim?
- Bagaimana anggapan Saudara tentang fakta-fakta palsu dari Zakir Naik? Mengapa ia mengemukakan begitu banyak fakta yang salah? Apakah beliau dapat dipercayai?
- Menurut Saudara, kalau kita ingin cari kebenaran, siapa yang paling baik diikuti? Bagaimana dengan ikuti Isa – satu-satunya jalan dan kebenaran?
Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, walaupun dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus.
Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel “Mengapa Orang Islam Harus Menjauhkan Diri dari Zakir Naik.” Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.”
PEDOMAN WAJIB MEMASUKAN KOMENTAR
Bagi Pembaca yang ingin memberi komentar, kiranya dapat memperhatikan hal-hal berikut ini:
1. Komentar harus menggunakan bahasa yang jelas, tidak melanggar norma-norma, tidak kasar, tidak mengejek dan bersifat menyerang.
2. Hanya diperbolehkan menjawab salah satu pertanyaan fokus yang terdapat di bagian akhir artikel. Komentar yang tidak berhubungan dengan salah satu pertanyaan fokus, pasti akan dihapus. Harap maklum!
Komentar-komentar yang melanggar aturan di atas, kami berhak menghapusnya. Untuk pertanyaan/masukan yang majemuk, silakan mengirim email ke: [email protected].