• Skip to main content
  • Skip to header right navigation
  • Skip to site footer
Isa Dan Islam

Isa Dan Islam

Dialog Agama - Isa dan Islam

  • Maksud Situs Ini
    • Tentang Kami
    • Isa dan Al-Fatihah
    • Daftar Artikel
  • Jalan ke Surga
  • Artikel
  • Media
  • Kitab Suci
  • Hubungi Kami
hadiah makanan

Perbuatan Baik Seorang Muslim (Sebuah Kesaksian)

Isa Dan Islam > Artikel > Kesaksian > Kepastian Surga > Perbuatan Baik Seorang Muslim (Sebuah Kesaksian)
24 Juli 2017 | 60 Komentar

parcel-makanan-tanda-perbuatan-baikSatu minggu menjelang Hari Raya Idul Fitri 1434 Hijriyah yang lalu saya mendapat sebuah kejutan. Yaitu, perbuatan baik seorang Muslim kepada saya. Orang itu tetangga saya.

Tiba-tiba beliau mengirimkan bingkisan besar nasi kuning istimewa “Niki Eco”. Di dalamnya terselip kartu bertuliskan, “Mohon maaf lahir & batin, 1434 H, dari keluarga S.”Tindakannya, mencerminkan ajaran Al-Quran atau Injil?

Tetangga-Tetangga Umat Islam Yang Baik

Dua belas tahun lalu kami sekeluarga pindah ke sebuah rumah dekat tempat tinggal mereka.  Pasangan lanjut usia itu sudah lebih lama tinggal di sana. Bapak S. sendiri pensiunan guru.  Setiap bulan Ramadan beliau rajin beribadah ke mesjid. Saya sangat terkesan oleh kehidupan beliau yang begitu taat beragama.

Tempat tinggal kami hanya berjarak tiga rumah. Namun sebelumnya kami tidak pernah berkenalan dekat. Kalau kebetulan beliau lewat saya memang berusaha menyapa, “Selamat pagi,  Pak!” Tetapi hanya sejauh itu saja.

Siang itu, tatkala menatap kiriman Bapak S. yang saya letakkan di meja makan, saya merasa malu sekali. Selama ini saya kira beliau tidak peduli kepada saya, tetangga dekatnya. Rupanya saya keliru. Ternyata beliau adalah orang yang lebih dahulu berbuat baik kepada saya!

Tetangga-tetangga saya sebagian besar umat Islam dengan berbagai profesi. Selama bertahun-tahun saya tinggal di sana, mereka semuanya baik, sopan, dan ramah kepada saya. Saya yakin betul bahwa ada banyak orang Muslim yang baik seperti itu.

Bapak S. Mengikuti Ajaran Injil

Jika Bapak S. mengikuti ajaran Al-Quran, beliau tidak akan berbuat baik pada saya. Ajaran Al-Quran sangat keras kepada orang kafir.

Injil mengajarkan untuk mengasihi sesama manusia. Dan berbuat baik kepada semua orang.  Isa Al-Masih bahkan menyuruh mengasihi “musuh.” Namun belum pernah sekali pun saya mengirimkan sepotong kue kepada keluarga S. ketika Hari Raya Natal tiba.

Saya sangat malu sekaligus berpikir. Betapa indahnya jika orang mau berlomba-lomba berbuat baik kepada sesamanya. Tanpa memandang perbedaan kepercayaan, suku, agama, atau ras.  Yang demikian akan mendekatkan mereka. Akan timbul saling percaya, saling menghargai dan menghormati. Silakan menghubungi kami bila Anda setuju!

logo-perdamaian-duniaPerbuatan Baik Tidak Mampu Menyelamatkan Kita

Memang, Injil mengajarkan bahwa perbuatan baik tidak menyelamatkan kita dari neraka. Allah tidak mengampuni dan memberi hidup kekal karena kita berusaha berbuat baik.

“Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri” (Rasul Besar Paulus Efesus 2:8-9).

Sampai kapan pun perbuatan baik kita tidak akan pernah sempurna. Sebenarnya pikiran, perkataan, tindakan, bahkan motivasi-motivasi kita berlumuran dosa.

Tetapi orang yang diselamatkan karena anugerah Allah oleh iman kepada Isa Al-Masih, seyogyanya mendahului berbuat baik. Tujuan Allah menyelamatkan kita, agar kita melakukan perbuatan baik!  Silakan mengemail kami bila Anda ingin belajar lebih lanjut tentang anugerah Allah ini.

[Staf Isa dan Islam – Untuk masukan atau pertanyaan mengenai artikel ini, silakan mengirim email kepada Staff Isa dan Islam.]

 


Fokus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca

Staf IDI berharap Pembaca hanya memberi komentar yang menanggapi salah satu pertanyaan berikut:

  1. Apakah Saudara pernah punya pengalaman seperti di atas? Jelaskan.
  2. Menurut Saudara, mana lebih baik untuk negaranya – mengasihi dan menghormati orang kafir (seperti ajaran Isa) atau membunuh orang kafir (seperti ajaran Islam)? Mengapa?
  3. Apakah Saudara sedang berusaha keras untuk berbuat baik agar bisa diselamatkan? Apakah Saudara yakin semua perbuatan baik akan cukup untuk menghapus dosa saudara?

Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, walaupun dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus.

Artikel Terkait

Berikut ini link-link yang berhubungan dengan artikel di atas.  Jika Anda berminat, silahkan klik pada link-link berikut:

  1. Apakah Perbuatan Baik Menyelamatkan?
  2. Dapatkah Amal Ibadah Menyelamatkan Orang Islam?
  3. Orang Muslim, Apakah Anda Takut Akan Hari Kiamat?
  4. Muslim Dan Nasrani Minta, “Tunjukkanlah Saya Jaminan Ke Surga!”

Video:

  1. Empat Hal Yang Allah Ingin Para Mukmin Ketahui

Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel di atas. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.”

 

Apabila Anda memiliki tanggapan atau pertanyaan atas artikel “Perbuatan Baik Seorang Muslim (Sebuah Kesaksian)”, silakan menghubungi kami dengan cara klik link ini.
Kategori: Kepastian Surga, Kesaksian

Bagikan Artikel Ini:

Share on Facebook Share on Twitter Share on WhatsApp Share on Email Share on SMS

PEDOMAN WAJIB MEMASUKAN KOMENTAR

Bagi Pembaca yang ingin memberi komentar, kiranya dapat memperhatikan hal-hal berikut ini:

1. Komentar harus menggunakan bahasa yang jelas, tidak melanggar norma-norma, tidak kasar, tidak mengejek dan bersifat menyerang.
2. Hanya diperbolehkan menjawab salah satu pertanyaan fokus yang terdapat di bagian akhir artikel. Komentar yang tidak berhubungan dengan salah satu pertanyaan fokus, pasti akan dihapus. Harap maklum!
3. Sebelum menuliskan jawaban, copy-lah pertanyaan yang ingin dijawab terlebih dahulu.
4. Tidak diperbolehkan menggunakan huruf besar untuk menekankan sesuatu.
5. Tidak diijinkan mencantumkan hyperlink dari situs lain.
6. Satu orang komentator hanya berhak menuliskan komentar pada satu kolom. Tidak lebih!

Komentar-komentar yang melanggar aturan di atas, kami berhak menghapusnya. Untuk pertanyaan/masukan yang majemuk, silakan mengirim email ke: [email protected]

Kiranya petunjuk-petunjuk di atas dapat kita perhatikan.

Wassalam,
Staf, Isa dan Islam

Subscribe
Beritahulah

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

60 Comments
Paling lama
Terbaru
Inline Feedbacks
Baca Semua Komentar
KESIMPULAN
24 Juli 2017 12:55 pm

~
Karena memang hanya percaya kepada Isa Al-Masih kita akan menerima keselamatan.

Sesuai Firman yang telah kita terima, “Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri” (Rasul Besar Paulus Efesus 2:8-9).

Balas
staff
31 Juli 2017 1:01 pm
Balasan ke  KESIMPULAN

~
Sdr. Kesimpulan,

Tepat apa yang saudara sampaikan, dengan percaya kepada Isa Al-Masih setiap orang akan memperoleh keselamatan, bukan usaha dan perbuatan manusia melainkan hanya rahmat yang dari Allah. Kami berharap sdr dapat bertumbuh dalam pengenalan akan Allah melalui Isa Al-Masih. Dan teruslah melakukan kehendak-Nya, mengasihi sesama seperti mengasihi diri sendiri.

“Dialah yang menyelamatkan kita dan memanggil kita dengan panggilan kudus, bukan berdasarkan perbuatan kita, melainkan berdasarkan maksud dan kasih karunia-Nya sendiri, yang telah dikaruniakan kepada kita dalam Kristus Yesus sebelum permulaan zaman.” (Injil, Surat 2 Timotius 1:9).
~
Purnama

Balas
Doyan 6 Tahun
24 Juli 2017 2:40 pm

~
Muslim di Indonesia kebanyakan adalah Muslim Pancasilais bukan Muslim kafah asli ajaran Muhammad (ISIS, Taliban, Alqaeda, Boko Haram, Abu Sayaf, FPI, HTI, FUI, dll).

Jadi jangan heran jika ada Muslim di Indonesia yang berbaik hati dengan para kafir laknatullah (Nasrani dan Yahudi). Ketika kita menemukan Muslim yang mengutuk, melaknat, membenci, bahkan sampai membunuh orang kafir (halal darahnya) ya itulah Muslim sejati.

Kenapa deradikalisasi BNPT selalu gagal atau keberhasilnya kecil sekali, karena mereka tetap berharap dalam Islam ada kedamaian. Tapi semuanya itu ilusi. Islam adalah bencana dan aib manusia.

Balas
staff
31 Juli 2017 1:04 pm
Balasan ke  Doyan 6 Tahun

~
Sdr. Doyan 6 Tahun,

Kami setuju dengan apa yang sdr sampaikan, bahwa ajaran Muslim di Indonesia adalah ajaran Pancasilais bukan ajaran Muslim Arab. Jika di Indonesia mengikuti ajaran Muslim Arab maka yang terjadi adalah sikap teloransinya sama sekali tidak ada, dikarenakan akan mengikuti ajaran Al-Quran yang menghalalkan kekerasan kepada kaum minoritas. Maaf, kami ungkapkan hal ini karena Al-Quran mencatatnya.

Itu sebabnya banyak Muslim di Indonesia melakukan apa yang diajarkan Isa Al-Masih yaitu hidup mengasihi dan saling menghormati satu dengan yang lain tanpa ada pembatas. Ajaran Isa Al-Masih sangat tepat diterapkan di negara Indonesia demi terwujud negara yang damai.
~
Purnama

Balas
marwan
27 Juli 2017 1:04 pm

***
Pertanyaan di atas disebutkan bahwa ajaran Isa Al-Masih mengasihi dan menghormati orang kafir. Lalu pertanyaan saya adalah bagaimana jika orang kafir tersebut memerangi para pengikut Isa Al-Masih? Apakah perlakuan kasih sayang masih berlaku? Dan apakah mungkin seorang Yesus menyuruh menghormati orang-orang kafir?

Balas
staff
31 Juli 2017 1:06 pm
Balasan ke  marwan

***
Sdr. Marwan,

Terimakasih untuk pertanyaannya. Ajaran Isa Al-Masih adalah lebih baik daripada ajaran Islam. Mengapa? Isa Al-Masih mengajarkan untuk mengasihi sesama manusia bahkan musuh pun harus dikasihi tanpa ada bantahan. Isa Al-Masih bukan saja menghormati orang kafir, tetapi Dia juga mati dan menebus dosa semua manusia.

“Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu.” (Injil, Rasul Matius 5:44).

“Demikianlah kita ketahui kasih Kristus, yaitu bahwa Ia telah menyerahkan nyawa-Nya untuk kita; jadi kitapun wajib menyerahkan nyawa kita untuk saudara-saudara kita.” (Injil, Rasul Besar 1 Yohanes 3:16).
~
Purnama

Balas
Alo
29 Juli 2017 2:51 am

~
Sulit untuk mengakses web IDI, karena sudah diblok, bisa diakses jika mengubah VPN.

Balas
staff
31 Juli 2017 1:08 pm
Balasan ke  Alo

~
Sdr. Alo,

Terimakasih untuk pemberitahuannya. Web ini lagi ada gangguan dan perbaikan, kami berharap dapat menyelesaikannya secepatnya.

Bagaimana tanggapan saudara tentang artikel di atas? Jika tidak keberatan silahkan sdr menjawab salah satu pertanyaan yang kami ajukan di atas? Terimakasih.
~
Purnama

Balas
Doyan 6 Tahun
29 Juli 2017 3:08 am

~
@All

Kenapa forum ini jadi sepi ya?
Ada yang tahu?

Balas
Alo
31 Juli 2017 5:00 am

~
Situs ini sudah diblock. Ubah VPN bila ingin mengakses situs ini,

Balas
staff
31 Juli 2017 1:16 pm
Balasan ke  Alo

~
Saudara Doyan dan Alo,

Terimakasih untuk pertanyaannya. Dengan senang hati kami akan menjawabnya, tetapi mengingat pertanyaan sudah diluar topik, maka silahkan mengirimkan pertanyaannya di [email protected]. Terimakasih untuk pengertiannya.
~
Purnama

Balas
hacker
4 Agustus 2017 7:25 pm

take care
cyber crime lagi beraksi…. ntar lagi situs ini ketahuan
posisinya !!!

Balas
hacker
4 Agustus 2017 7:25 pm

take care
cyber crime lagi beraksi…. ntar lagi situs ini ketahuan
posisinya !!!

Balas
JESUS NOT GOD
5 Agustus 2017 4:16 pm

HAHAHAHA EMANG ENAK!
SITUS INI UDAH DI BLOCK!!
DAN TIDAK BISA DI AKSES KECUALI LEWAT VPN!
DAN SITUS INI BENTAR LAGI TUTUP KARENA SEPI PENGUNJUNG MUSLIM

Balas
JESUS NOT GOD
5 Agustus 2017 4:16 pm

HAHAHAHA EMANG ENAK!
SITUS INI UDAH DI BLOCK!!
DAN TIDAK BISA DI AKSES KECUALI LEWAT VPN!
DAN SITUS INI BENTAR LAGI TUTUP KARENA SEPI PENGUNJUNG MUSLIM

Balas
syukur
13 Agustus 2017 7:03 am

anda menyatakan islam menganjur kekasaran pada penganut agama lain.sedangkan sejarah telah membuktikan kejahatan pihak yang mengaku menyembah isa a.s .penghancuran hiroshima dan nagasaki adakah disebabkan perbuatan kaum muslim???penghancuran negara iraq oleh amerika.bukankah di amerika majoriti umatnya beragama kristian?

dan satu lagi tolong kemukakan satu ayat dari bible ucapan jesus yang menyatakan ‘akulah tuhan atau sembahlah aku’ jika anda gagal menemukannya.bermakna ada kepincangan dalam ajaran anda.lalu bagaimana anda mahu mengaku anda berada di landasan yang benar.

Balas
staff
16 Agustus 2017 5:56 am
Balasan ke  syukur

~
Saudara Syukur,

Kami tidak menyatakan Islam menganjurkan kekerasan pada penganut lain. Melainkan hal ini diungkapkan secara langsung oleh kitab suci saudara (Qs 9:29). Silahkan dicermati.

Sejarah mencatat bahwa peperangan terjadi bukan karena agama melainkan politik dan ekonomi lah yang memicu peperangan. Negara yang disebut mayoritas beragama Kristen belum tentu disebut sebagai pengikut Isa Al-Masih. Mengapa? Karena pengikut Isa percaya keselamatan hanya melalui Isa dan mengikuti teladan-Nya, kasih pada Allah dan sesama adalah hal yang utama. Kiranya dapat mencerahkan pandangan sdr.

Maaf, kami tidak menanggapi semua pertanyaan sdr. Untuk itu silahkan kirimkan pertanyaan sdr di [email protected]. Supaya kami dapat menjawabnya secara jelas. Terimakasih.
~
Purnama

Balas
dahlia
15 Agustus 2017 3:08 am

bantahlah ini http://injilkristen.tripod.com/

JANGAN DI HAPUS !!!
KEBIASAAN KALIAN ITU SUKA MENGHAPUS CONTEN / POSTINGAN

Balas
Fahri
10 Oktober 2017 9:36 am

~
Maryam:35-36 “Tidak layak bagi Allah mempunyai anak, Maha Suci Dia. Apabila Dia telah menetapkan sesuatu, maka Dia hanya berkata kepadanya: “Jadilah”, maka jadilah ia. Sesungguhnya Allah adalah Tuhanku dan Tuhanmu, maka sembahIah Dia oleh kamu sekalian. Ini adalah jalan yang lurus.”

Balas
staff
18 Oktober 2017 12:58 pm
Balasan ke  Fahri

~
Saudara Fahri,

Kami setuju dengan ayat Al-Quran yang sdr lampirkan bahwa Allah tidak layak mempunyai anak. Dan kalau boleh tahu, apa kaitannya ayat tersebut dengan artikel di atas? Kami berharap sdr dapat berkomentar sesuai topik artikel di atas. Silahkan menjawab salah satu pertanyaan kami, terimakasih.

1. Apakah Saudara pernah punya pengalaman seperti di atas? Jelaskan.

2. Menurut Saudara, mana lebih baik untuk negaranya – mengasihi dan menghormati orang kafir (seperti ajaran Isa) atau membunuh orang kafir (seperti ajaran Islam)? Mengapa?

3. Apakah Saudara sedang berusaha keras untuk berbuat baik agar bisa diselamatkan? Apakah Saudara yakin semua perbuatan baik akan cukup untuk menghapus dosa saudara?
~
Purnama

Balas
Fahri
21 Oktober 2017 2:45 pm

*
1. Kami tetap berbuat baik sama siapapun, baik sesama manusia dan juga terhadap hewan. Karena Islam mengajarkan itu semua.

Dan anda belum membaca isi Al-Qur’an keseluruhannya, sehingga anda membuat statemen busuk seperti itu. Atau anda sudah membaca, tapi anda menutupi dengan tujuan membuat fitnah. Atau mungkin anda yang mengelabui umat non Muslim supaya tidak tertarik dengan Islam dan mempengaruhi umat Muslim supaya menggoyahkan imannya ya.

Ini sedikit saya kutip tentang perbuatan baik.
bersambung >>

Balas
staff
28 Oktober 2017 12:35 pm
Balasan ke  Fahri

*
Saudara Fahri,

1. Kami kira pernyataan saudara tentang Islam mengajarkan untuk berbuat baik kepada sesama manusia tidak sesuai dengan Al-Quran. Mengapa? Al-Quran mengajarkan untuk memerangi orang kafir. “Hai orang-orang yang beriman, perangilah orang-orang kafir yang di sekitar kamu itu, dan hendaklah mereka menemui kekerasan daripadamu, dan ketahuilah, bahwasanya Allah beserta orang-orang yang bertakwa” (Qs 9:123). Bagaimana saudara?

Kami tidak bermaksud menghalangi atau mengelabui orang Islam maupun non Islam, melainkan kami memberitahukan kebenaran yang sesungguhnya. Berharap sdr dapat mencermati hal ini.
~
Purnama

Balas
Fahri
21 Oktober 2017 3:02 pm

~
Al-Baqarah:177,
Bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan barat itu suatu kebajikan, akan tetapi sesungguhnya kebajikan itu ialah beriman kepada Allah, hari kemudian, malaikat-malaikat, kitab-kitab, nabi-nabi dan memberikan harta yang dicintainya kepada kerabatnya, anak-anak yatim, orang-orang miskin, musafir (yang memerlukan pertolongan) dan orang-orang yang meminta-minta; dan (memerdekakan) hamba sahaya, mendirikan shalat, dan menunaikan zakat; dan orang-orang yang menepati janjinya apabila ia berjanji, dan orang-orang yang sabar dalam kesempitan, penderitaan dan dalam peperangan. Mereka itulah orang-orang yang benar (imannya); dan mereka itulah orang-orang yang bertakwa.

bersambung >>

Balas
Fahri
21 Oktober 2017 3:07 pm

~
An-Nahl:90,
“Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan, memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang dari perbuatan keji, kemungkaran dan permusuhan. Dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu dapat mengambil pelajaran.”

Dan masih banyak lagi. Untuk yang no 2 dan 3, silakan anda cari di dalam Al-Qur`an.

Balas
staff
28 Oktober 2017 12:48 pm
Balasan ke  Fahri

~
Saudara Fahri,

Di dalam Al-Quran alloh Islam berfirman untuk berlaku adil dan tidak membuat permusuhan, tetapi dibagian lain Al-Quran alloh memerintahkan untuk memenggal dan memotong ujung-ujung jari orang kafir (Qs 8:12). Bagaimana, dapatkah saudara menjelaskan hal ini?

Sepertinya saudara ragu untuk menjelaskan pertanyaan no 2 dan 3. Mengapa saudara? Bukankah saudara lebih memahami apa yang disampaikan oleh Al-Quran? Kami harap sdr dapat menjawab dengan jujur, terimakasih.
~
Purnama

Balas
fahri
29 Oktober 2017 1:24 am

~
Saya rasa anda mengerti tentang ayat tsb. Tapi anda yang berpura-pura tidak mengerti. Karena yang anda ingin hanyalah untuk mencari ayat tentang kekerasan saja tanpa merujuk kepada arti yang dimksud dari ayat tersebut.

Ayat tsb menjelaskan dalam peperangan terhadap orang kafir yang memerangi Islam. Jadi tidak ada pertentangan.

Tentang pertanyaan yang no 2 dan 3 yang kata anda saya ragu menjawabnya, sebenarnya saya tidak ragu. Tapi sagat terlalu lama mencari ayatnya. Karena saya bukanlah hafal Al-qur’an dan juga bukanlah seorang ustadz. Seandainya saya cari ayatnya dan saya tampilkan, anda juga tidak akan menerima. Karena tujuan anda bukanlah untuk memahami dan menerima, tapi hanyalah untuk mengelabuinya dengan berbagai dalih.

Balas
staff
31 Oktober 2017 2:06 pm
Balasan ke  fahri

~
Saudara Fahri,

Kami melampirkan ayat tersebut untuk menunjukkan fakta bahwa alloh Islam tidak mengajarkan untuk berbuat baik kepada sesama, seperti klaim saudara. Dan lagi, Qs 8:12 kenyataannya ayat itu dilakukan bukan pada masa perang, melainkan pada masa tidak terjadi perang. Perhatikan bagaimana kejadian golongan Islam radikal memenggal kepala orang yang dianggap kafir belum lama ini. Harap saudara dapat mencermati hal ini.

Kami kira pertanyaan kami sangat sederhana, setiap orang yang mempunyai logika yang sehat dapat menjawabnya. Benar bukan? Dan yang perlu saudara ketahui adalah tujuan kami berdiskusi bukan untuk mengelabui atau menyerang melainkan untuk membantu supaya setiap orang dapat mempelajari kebenaran yang membawa kepada keselamatan kekal. Tidak ada yang salah dengan hal ini. Bagaimana saudara?
~
Purnama

Balas
fahri
29 Oktober 2017 1:30 am

~
Sambungan >>

Dan kamu tidak akan menerima. karena umat kafir tidak mau menerima kebenaran. Dan Allah telah berfirman di dalam Al-qur’an ;

“Sesungguhnya orang-orang kafir, sama saja bagi mereka, kamu beri peringatan atau tidak kamu beri peringatan, mereka tidak akan beriman.” Al-Baqarah : 6.

Balas
staff
31 Oktober 2017 2:32 pm
Balasan ke  fahri

~
Saudara Fahri,

Pengikut Isa Al-Masih selalu terbuka untuk mempelajari segala sesuatu asalkan hal itu berdasarkan kebenaran. Pertanyaannya adalah siapakah orang kafir itu? Karena pengikut Isa bukanlah orang kafir (Qs 3:55).

Isa Al-Masih mengajarkan untuk mengasihi sesama manusia bahkan musuh pun harus didoakan dan dikasihi. “Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu.” (Injil, Rasul Matius 5:44). Hal ini tidak memandang golongan. Inilah yang diikuti oleh pengikut Isa Al-Masih hingga saat ini.

Menurut Saudara, mana lebih baik untuk negaranya – mengasihi dan menghormati orang kafir (seperti ajaran Isa) atau membunuh orang kafir (seperti ajaran Islam)? Mengapa?
~
Purnama

Balas
fahri
31 Oktober 2017 4:33 pm

Orang2 kafir adalah orang2 yang mengakui ada Tuhan selain Allah dan orang2 yg menyembah kpd selain Allah. dan msh byk lagi kategori orang2 yg disebut sbg Kafir.

Al-Mā’idah:72 – Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: “Sesungguhnya Allah ialah Al Masih putera Maryam”, padahal Al Masih (sendiri) berkata: “Hai Bani Israil, sembahlah Allah Tuhanku dan Tuhanmu”. Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolongpun.

Balas
fahri
31 Oktober 2017 4:47 pm

orang2 yg mengikut Isa bukanlah orang2 yg menyembah atau menuhankan isa. tapi orang2 yg mengikut isa adalah orang2 yg menyembah hanya kpd Allah. Apakah anda masih ingkar.?

Balas

Sidebar

Artikel Terbaru

  • Cara Agar Dapat Kembali Fitrah dan Berkenan Kepada Allah
  • Mencari Rahmat Allah: Mempelajari Puasa Islam Dan Kristen
  • Inilah Cara Manjur Mukmin Mengatasi Kecemasan Berlebihan!
  • Kisah Mukmin Mendapat Pesan Allah Kepada Manusia Secara Langsung
  • Mengapa Siti Maryam Menjadi Wanita Utama Dalam Al-Quran? 

Artikel Terpopuler Bulan Ini

  • 4 Fakta Penting Tentang Isa Al-Masih dari Surah Al-Baqarah
  • Allah Peduli! Masalah Keuangan Dalam Rumah Tangga Mukmin
  • Kisah Mukmin menemukan Surga Melalui Mimpi Baik Dari Allah
  • Doa-Doa yang Pasti Dikabulkan Allah
  • Inilah Hidayah Terutama: Kita Pendosa Yang Dicintai Allah

Artikel Yang Terhubung

  • Rencana Allah yang Baik bagi Seorang Muslim
  • Bagaimana Cara mengatasi Rasa Malu Karena Perbuatan Dosa?
  • Kesaksian dari Jawa Barat: Takut Akan Maut
  • Kesaksian dari Kalimantan Barat: Mencari Petunjuk Allah
  • Kesaksian Orang Sufi Bertobat Dari Algeria

Aplikasi Isa Dan Islam

Aplikasi Isa dan Islam merupakan aplikasi smartphone yang dapat Anda download GRATIS!

App Isadanislam

Renungan Berkala Isa dan Al-Fatihah

Apabila Anda ingin menerima renungan singkat setiap minggu, silakan menekan tombol di bawah ini

Renungan Berkala Isa Dan Al-Fatihah

Social Media

Facebook
Twitter
Instagram
YouTube

Hak Cipta © 2009–2023 | Dialog Agama Isa dan Islam. | Kebijakan Privasi | Kebijakan Dalam Membalas Email | Hubungi Kami

wpDiscuz