Apakah Anda takut akan hari kiamat? Jika iya, tidak apa-apa! Ini adalah ketakutan yang sangat umum, terutama di antara umat Muslim. Anda memiliki alasan untuk menjadi takut!
Semua orang tentu ingin mempersiapkan diri menghadapi hari kiamat. Bagaimana cara menghilangkan rasa takut hari kiamat?
Isa Al-Masih Akan Menghakimi Semua Manusia
Al-Quran mengajarkan bahwa pada hari tersebut, Isa akan menghakimi kita berdasarkan perbuatan kita. Akan ada timbangan, dan mudah-mudahan perbuatan baik orang tersebut akan melebihi perbuatan buruknya. Ini sebabnya mengapa adalah penting untuk berdoa, berpuasa dan beramal.
Mudah-mudahan, jika seseorang memiliki lebih banyak perbuatan baik dari pada yang jahat, Allah akan mengijinkannya masuk ke dalam surga. Masalahnya, ini adalah satu-satunya harapan. Allah masih bisa memutuskan untuk tidak menginginkan orang tersebut di surga, dan mengirimnya ke neraka. Dia dapat melakukannya walaupun orang itu telah banyak melakukan perbuatan yang baik!
Janji Injil: Jangan Takut Hari Kiamat
Ini berarti Anda tidak dapat mengetahui dengan pasti apakah Anda akan masuk ke surga atau tidak, sampai pada hari kiamat. Takut pada hari kiamat sangat menegangkan, bukan? Tetapi Anda tidak harus hidup seperti itu! Anda dapat mengetahui bahwa pada hari penghakiman, Anda akan diijinkan untuk masuk ke dalam surga.
Sekarang Anda mungkin berpikir, “Sombong sekali!” Tidak. Ini adalah janji dari Injil! Isa berkata, “dan Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorang pun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku. Bapa-Ku, yang memberikan mereka kepada-Ku, lebih besar dari pada siapapun, dan seorang pun tidak dapat merebut mereka dari tangan Bapa” (Injil, Rasul Besar Yohanes 10:28-29).
Bagaimana Cara untuk Masuk Surga?
Anda mungkin bertanya-tanya, bagaimana mungkin? Bagaimana saya dapat memiliki jaminan untuk masuk surga, dan hidup selama-lamanya? Tidak ada seorang pun dari kita yang layak masuk surga karena perbuatan jahat kita. Tidak perduli seberapa banyak perbuatan baik kita, tidak akan cukup untuk menghilangkan perbuatan jahat kita.
Jadi apa yang bisa menghilangkan perbuatan jahat kita? Taurat mengajarkan bahwa Allah mengharuskan kurban darah untuk menutupi perbuatan jahat atau dosa kita. Di dalam Taurat, orang-orang Ibrani harus memberikan kurban secara berkala untuk menerima pengampunan atas dosa-dosa mereka. Ini adalah sistem yang tidak akan selesai. Tetapi kemudian Allah mengutus Isa datang ke dunia!
Isa datang ke dunia dan menjalani hidup yang sempurna. Dia tidak pernah berdosa. Oleh sebab itu, Dia dapat mati sebagai Kurban untuk mengakhiri semua kurban-kurban yang lain. Pengorbanan-Nya ini menghapus semua perbuatan jahat manusia. Dengan percaya kepada pengorbanan Isa, Anda akan mendapatkan hidup yang kekal, dan Anda tidak perlu lagi takut akan hari kiamat!
Artikel Terkait
Berikut ini link-link yang berhubungan dengan artikel “Mukmin: Takut Hari Kiamat, Bagaimana cara Menghilangkannya?” Jika Anda berminat, silahkan klik pada link-link berikut:
- Para Mukmin: Jangan Ragu-Ragu Tentang Hari Kiamat
- Al-Quran Dan Hadits, “Isa Al-Masih Datang Di Hari Kiamat”
- Al-Quran: Isa Al-Masih Memberikan Pengetahuan Tentang Hari Kiamat
- Mustahil Amal Dan Agama Menutupi Murka Allah
- Al-Fatihah Dan Kunci Menghilangkan Ketakutan Hari Pembalasan
Fokus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca:
Staf IDI berharap Pembaca hanya memberi komentar yang menanggapi salah satu pertanyaan berikut:
- Apakah saudara takut hari kiamat karena akan menghadapi penghakiman? Jelaskan alasan saudara!
- Menurut saudara, apakah seseorang dapat mengetahui apakah dia akan masuk ke dalam surga atau tidak? Jelaskan alasan saudara!
- Bagaimana saudara akan merespon terhadap pengorbanan Isa untuk dosa-dosa saudara?
Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, walaupun dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus.
Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel di atas. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.”
Apabila Anda memiliki tanggapan atau pertanyaan atas artikel ini, silakan menghubungi kami dengan cara klik link ini. atau SMS ke: 0812-8100-0718
PEDOMAN WAJIB MEMASUKAN KOMENTAR
Bagi Pembaca yang ingin memberi komentar, kiranya dapat memperhatikan hal-hal berikut ini:
1. Komentar harus menggunakan bahasa yang jelas, tidak melanggar norma-norma, tidak kasar, tidak mengejek dan bersifat menyerang.
2. Hanya diperbolehkan menjawab salah satu pertanyaan fokus yang terdapat di bagian akhir artikel. Komentar yang tidak berhubungan dengan salah satu pertanyaan fokus, pasti akan dihapus. Harap maklum!
Komentar-komentar yang melanggar aturan di atas, kami berhak menghapusnya. Untuk pertanyaan/masukan yang majemuk, silakan mengirim email ke: [email protected].