Ketika mendengar kabar baik, kita selalu ingin berbagi dengan keluarga dan teman-teman kita. Bayangkan jika Anda baru menemukan obat yang bisa menyembuhkan kanker. Apakah Anda akan diam-diam atau akan memberitakan kabar baik itu kepada teman-teman dan ke seluruh dunia?
Selama ratusan tahun, pengikut Isa Al-Masih di seluruh dunia pergi ke negara-negara lain untuk memberitakan Injil. Mengapa?
Mereka menghabiskan banyak waktu, uang, dan tenaga. Apakah mereka mendapat upah dari pekerjaan itu? Atau ada motivasi lain? Sebenarnya, ada. Umat Nasrani ingin bersama umat Islam di surga!
Pengikut Isa Al-Masih sudah menemukan jalan yang lurus dan ingin berbagi dengan teman-teman Muslim. Jalan lurus itu apa?
Apa yang Dimaksudkan dengan Kata “Injil”
Injil berarti “Kabar Baik.” Injil memuat ajaran dan riwayat Isa Al-Masih ketika Ia tinggal di dunia. Inti dari Injil adalah tawaran keselamatan kekal yang dibawa Isa Al-Masih ke dunia. Tawaran dan cara Allah menyelamatkan manusia ini disebut sebagai “Kabar Baik.”
Tujuan Utama Memberitakan Kabar Baik
Tujuan orang Kristen memberitakan Injil, bukan untuk mengkristenkan orang Muslim. Mereka menyampaikan berita tentang cara masuk surga melalui Isa Al-Masih. Terkadang umat Islam beranggapan bahwa orang Nasrani hanya ingin menggiring mereka menjadi anggota gereja. Tetapi, bukan itu tujuan mereka memberitakan Injil.
Mengapa Harus Ada Kabar Baik?
Setiap orang pasti pernah melakukan atau memikirkan sesuatu yang salah. Manusia berulang kali berdosa, sehingga setiap manusia penuh dengan dosa (Injil, Surat Roma 3:23).
Akibatnya, manusia terpisah dari Allah dan hati kita kotor. Ayat suci dari Kitab Allah berbunyi, “. . . Tidak ada yang benar, seorangpun tidak” (Injil, Surat Roma 3:10).
Jadi, harus ada Kabar Baik agar kita tidak terus dalam dosa dan menderita di neraka.
Solusinya: Ampunan dari Allah
Sebelum bisa masuk surga, setiap orang perlu disucikan dari dosa-dosanya. Satu-satunya cara agar dapat menerima rahmat Allah ialah mengatasi masalah dosa. Dosa adalah beban berat. Mustahil manusia dapat mengatasi dosanya sendiri.
Allah yang Maha Rahmat dan Maha Tahu telah menyediakan jalan untuk kita kembali kepada-Nya. Ia telah memberikan Kalimat-Nya yang Kekal (Injil, Rasul Besar Yohanes 1:1-2, 14), yaitu Isa Al-Masih. Dialah satu-satunya jalan, dimana manusia dapat kembali kepada Allah.
Kalimat Allah telah berfirman, “Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku” (Injil, Rasul Besar Yohanes 14:6).
Hanya Isa Al-Masih dapat mengampuni dosa manusia dan memulihkan hubungan manusia dengan Allah. Inilah keselamatan kita. Inilah satu-satunya jalan yang harus kita tempuh untuk datang kepada Allah dan menerima hidup yang kekal di surga.
Kitab Allah mengatakan, “Jika kita mengaku dosa kita . . . Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan” (Injil, Surat 1 Yohanes 1:9).
Umat Islam Bisa Bersama Umat Nasrani di Surga
Mengapa pengikut Isa Al-Masih ingin memberitakan Injil kepada umat Islam? Orang Nasrani perduli dengan keselamatan sorgawi orang Islam karena sangat mengasihi umat Islam.
Keinginan orang Nasrani ialah agar Anda dapat mengikuti mereka ke surga. Mereka rindu Anda menemukan jalan yang lurus, yaitu IsaAl-Masih. Mereka juga rindu Anda mengalami damai sejahtera dalam Allah dan menikmati bahagia besar karena telah mendapat kepastian akan hidup kekal.
Isa Al-Masih adalah satu-satunya cara untuk masuk surga. Berimanlah kepada-Nya hari ini agar Anda akan menikmati surga!
[Staf Isa dan Islam – Untuk masukan atau pertanyaan mengenai artikel ini, silakan mengirim email kepada Staff Isa dan Islam.]
Fokus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca
Staf IDI berharap Pembaca hanya memberi komentar yang menanggapi salah satu pertanyaan berikut:
- Menurut Saudara, mengapa orang Nasrani sering menyebarkan Injil di seluruh dunia?
- Apakah orang dapat masuk surga tanpa semua dosanya diampuni dulu? Setelah membaca artikel ini, bagaimana pendapat Saudara bahwa hanya Isa Al-Masih bisa mengampuni dosa?
- Menurut Saudara, faktor-faktor apa yang menentukan jika orang dapat masuk surga?
Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, walaupun dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus.
Artikel Terkait
Berikut ini link-link yang berhubungan dengan artikel di atas. Jika Anda berminat, silahkan klik pada link-link berikut:
- Apakah Yang Dimaksud Dengan Istilah “Injil”?
- Seorang Muslim Mengalami Bahagia Dalam Allah
- Seorang Muslim Menemukan Pengampunan
- Saat Muslim Dan Kristen Meninggal, Pastikah Saya Masuk Sorga?
Video:
Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel di atas. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.”
PEDOMAN WAJIB MEMASUKAN KOMENTAR
Bagi Pembaca yang ingin memberi komentar, kiranya dapat memperhatikan hal-hal berikut ini:
1. Komentar harus menggunakan bahasa yang jelas, tidak melanggar norma-norma, tidak kasar, tidak mengejek dan bersifat menyerang.
2. Hanya diperbolehkan menjawab salah satu pertanyaan fokus yang terdapat di bagian akhir artikel. Komentar yang tidak berhubungan dengan salah satu pertanyaan fokus, pasti akan dihapus. Harap maklum!
Komentar-komentar yang melanggar aturan di atas, kami berhak menghapusnya. Untuk pertanyaan/masukan yang majemuk, silakan mengirim email ke: [email protected].