Aminah mendapat tawaran pekerjaan dengan gaji besar di Timur Tengah. Sebagai remaja desa dari keluarga sangat miskin, ia sangat tertarik. Ia menyesali penderitaan keluarga. Karena sayang keluarga, Aminah berpikir, “Dengan pekerjaan ini, saya dapat menolong keluarga.”
Perekrut tenaga kerja dari sindikat bertemu dengan orang tua. Mereka setuju dan Aminah menandatangani kontrak. Dia begitu gembira karena yakin akan dapat mengangkat keluarga dari kemiskinan.
Sindikat mengirim Aminah ke Malaysia. Kemudian ke Dubai, Turki, Sudan, Suriah. Namun, Aminah sama sekali tidak menerima gaji. Nasibnya makin memburuk, majikannya di Suriah menyiksanya.
Di Suriah Aminah sempat kabur ke kedutaan untuk minta perlindungan. Namun, mereka malah mengembalikan ke majikannya. Karena hal ini maka majikannya lebih lagi menyiksa Aminah. Mereka memukuli, memotong rambut, memamerkan tubuhnya, lalu menjual dia ke Irak.
Selama di Irak, Aminah mendapat perlakuan lebih buruk. Ia kerap kali mendapat siksaan bahkan diperkosa anak majikannya.
Sebelum membahas pelepasan Aminah kami mau bertanya:
Apakah Anda Sebagai Umat Beragama Bingung dengan Keadaan Ini?
Mungkin Anda bertanya, “Apakah ada perdagangan manusia di Indonesia? Bagaimana mungkin Indonesia sebagai salah satu pemeluk Islam terbesar di dunia, rentan perdagangan manusia?”
Jangan menyalahkan Indonesia! Sebagai contoh laman listaka.com (2019) menyatakan Bangladesh dan Pakistan sebagai dua satu negara paling rentan. Di Barat Belarus, Rusia dan Venezuela sangat rentan. Juga banyak negara lainnya di Eropa.
Sindikat-sindikat human trafficking (perdagangan manusia) berada dalam hampir setiap negara. Human trafficking adalah masalah raksasa seluruh dunia. Bukan satu negara atau satu agama saja.
Menurut statistik sekitar 25 juta orang di dunia menjadi korban. 62% korban ini adalah wanita.
Pasti Anda bertanya: “Bagaimana mungkin pada zaman modern ini masih ada perbudakan?”
Taktik Sindikat Human Trafficking
Biasanya sindikat menargetkan orang desa yang kurang berpendidikan dan miskin. Seperti Aminah, tenaga kerja wanita tertipu dan terpaksa menjadi pekerja seks. Malahan ada sindikat yang menculik gadis desa untuk diperdagangkan.
Semua korban pasti mendapat perlakukan buruk. Tidak mendapat gaji, bahkan terjerat hutang yang tidak masuk akal. Mengalami kekerasan fisik. Dengan berbagai taktik: bujukan, tipuan maupun paksaan, mereka mengalami eksploitasi. Termasuk banyak eksploitasi seksual.
Korban sindikat tidak selalu dikirim keluar negeri. Zazkia (nama samaran) berasal dari keluarga miskin di desa. Ia dijual untuk bekerja di klub malam di Indonesia. Ia pindah pulau namun tetap di dalam negeri.
Sayang, sindikat mahir melibatkan petugas lokal dalam bisnis mereka. Ada yayasan kemanusiaan di Indonesia pernah menuntut wakil Bupati. Alasannya karena mereka mendapat bukti keterlibatannya dalam perdagangan manusia. Juga di Rusia aparatur negara banyak terlibat.
Mengapa Umat Islam dan Nasrani Wajib Melawan Perdagangan Manusia
Para Mukmin tentu membenci perdagangan manusia. “Ada tiga jenis orang yang Aku menjadi musuh mereka pada hari kiamat . . . (salah satunya) seseorang yang menjual orang yang telah merdeka . . .” (HR. Shahih Al-Bukhari 2075).
Orang Nasrani, karena ajaran Kitab Allah, sepaham dan sehati dengan agama Islam dalam hal ini! Allah menciptakan baik pria maupun wanita “segambar dengan Allah.” “Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya . . . laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka” (Taurat, Kejadian 1:27).
Hal ini berarti citra manusia termasuk wanita sangat tinggi. Para wanita sejajar dengan pria, sangat berharga di hadapan Allah.
Umat Nasrani juga memegang teguh Hukum Besar Kedua. “Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri” (Injil, Rasul Besar Matius 22:39). Ini adalah salah satu ajaran utama Isa Al-Masih.
Aminah, Akhirnya, Lepas dari Perbudakannya!
Semua negara memerlukan bantuan lembaga kemanusiaan untuk menangani perdagangan manusia. Guru agama pernah menyatakan usaha melawan perdagangan manusia sangat berat. “Tahukah kamu apakah jalan yang mendaki lagi sukar itu? (yaitu) melepaskan budak dari perbudakan” (Qs. 90:12-13).
Dalam hal ini banyak sekali pengikut Isa Al-Masih terlibat aktif dalam penanganan anti-perdagangan manusia. Anda dapat melihat daftar ratusan lembaga kemanusiaan di internet. Banyak yayasan kemanusiaan dunia dimotori oleh para pengikut Isa.
Aminah sangat beruntung! Di Irak Aminah berkenalan dengan staff salah satu lembaga kemanusiaan. Mereka mendengar ceritanya dan menolongnya.
Yayasan yang menolong dia adalah kerja sama internasional. Baik dengan orang lokal maupun dari berbagai negara maju seperti Amerika dan Eropa. Mereka memberi Aminah perlindungan. Akhirnya mereka mengembalikan dia ke Indonesia!
Beberapa Saran Praktis Melawan Perdagangan Manusia.
Rindukah Anda terlibat dalam melawan perdagangan manusia. Beberapa saran praktis adalah:
- Berdoa bersama.
Berdoa untuk meminta pertolongan Allah. Hal ini berguna juga untuk membangun kesadaran umat mengenai masalah perdagangan manusia. - Membangun kesadaran masyarakat.
Mengingatkan masyarakat akan masalah nyata yang terjadi. Membangun kesadaran khususnya pada masyarakat desa yang kurang mampu.
Menjelaskan taktik-taktik sindikat yang melakukan perekrutan para gadis. Beberapa ciri sindikat:- Menjanjikan gaji besar yang tidak masuk akal.
- Bukan berasal dari organisasi resmi.
- Banyak mengincar gadis muda.
- Tidak ada kelengkapan administrasi, asuransi dan surat perjanjian kerja yang resmi.
- Terlibat membangun desa.
Memutus dari akar masalah. Dengan cara membantu pendidikan anak. Juga dengan membangun UKM desa. - Bekerjasama dengan yayasan dan pemerintah.
Masyarakat bisa melaporkan kasus di lapangan. Maupun menanggulangi bersama dengan yayasan dan pemerintah yang ada.
Kasih Allah Melalui Isa Menyelamatkan Manusia
Isa Al-Masih adalah pernyataan rahmat Allah bagi manusia (Qs 19:21). Salah satu pelayanan Isa adalah untuk membebaskan manusia dari berbagai ikatan. Baik membebaskan perbudakan maupun dari dosa.
Isa Al-Masih menyatakan: “Roh Tuhan ada pada-Ku [Isa Al-Masih]. . . . untuk memberitakan pembebasan kepada orang-orang tawanan. . . . untuk membebaskan orang-orang yang tertindas, untuk memberitakan tahun rahmat Tuhan telah datang [keselamatan manusia]“ (Injil, Rasul Lukas 4:18-19).
Dasar inilah yang membuat para pengikut Isa yang benar ingin membagikan kasih. Karena ayat-ayat suci seperti ini, maka banyak yang terlibat dalam pelayanan kemanusiaan. Termasuk untuk menangani salah satu masalah utama yaitu memberantas perbudakan modern.
Mari mengimani Isa. Anda dapat hidup dalam kasih Allah. Anda akan mendapat kekuatan untuk hidup berdampak bagi sesama manusia termasuk melawan perdagangan manusia.
Untuk memperdalam isi artikel ini kiranya Anda mempertimbangkan tiga tawaran di bawah ini:
- Membaca Kitab Allah untuk memperdalam penghargaan Allah kepada kaum wanita.
Dengan mengunduh Taurat, Zabur, Injil (TZI) dengan klik link ini. - Menyelidiki kisah Isa Al-Masih secara gratis, untuk melihat bagaimana Isa menghargai kaum wanita, klik disini.
- Mengimani Isa Al-Masih yang mengasihi serta mati tersalib buat baik kaum pria lagi kaum wanita sebagai Juruselamat. Untuk penjelasan tambahan klik disini.
[Staf Isa dan Islam – Untuk masukan atau pertanyaan mengenai artikel ini, silakan mengirim email kepada Staff Isa dan Islam.]
Fokus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca
Staf IDI berharap Pembaca hanya memberi komentar yang menanggapi salah satu pertanyaan berikut:
- Menurut Saudara, bagaimana masyarakat desa dan kota dapat mengatasi tantangan perdagangan manusia? Apa yang harus kita perbuat?
- Bagaimana pendapat Saudara mengenai peran umat beragama untuk menyikapi perdagangan manusia?
- Bagaimana pendapat Saudara mengenai Isa Al-Masih yang mengajarkan kasih Allah kepada manusia?
Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, walaupun dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus.
Artikel Terkait
Berikut ini link-link yang berhubungan dengan artikel di atas. Jika Anda berminat, silakan klik pada link-link berikut:
- Perjuangan Muslimah Menyikapi Hukum Mengenakan Jilbab!
- Keistimewaan Maryam, Mengapa Ia Begitu Penting?
- Tenaga Kerja Wanita Muslimah Rentan Pengaruh Negatif
Video:
Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel di atas. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.”
PEDOMAN WAJIB MEMASUKAN KOMENTAR
Bagi Pembaca yang ingin memberi komentar, kiranya dapat memperhatikan hal-hal berikut ini:
1. Komentar harus menggunakan bahasa yang jelas, tidak melanggar norma-norma, tidak kasar, tidak mengejek dan bersifat menyerang.
2. Hanya diperbolehkan menjawab salah satu pertanyaan fokus yang terdapat di bagian akhir artikel. Komentar yang tidak berhubungan dengan salah satu pertanyaan fokus, pasti akan dihapus. Harap maklum!
Komentar-komentar yang melanggar aturan di atas, kami berhak menghapusnya. Untuk pertanyaan/masukan yang majemuk, silakan mengirim email ke: [email protected].