Kisah Nabi Daud sangat luar biasa. Daud mengalahkan raksasa. Tertulis juga bahwa Allah menghargai ibadah Nabi Daud. “Salat yang paling dicintai Allah adalah salat Daud. Dan puasa yang paling dicintai Allah adalah puasa Daud” (Hadits Bukhari & Muslim).
Rindukah Anda mempelajari kisah Nabi Daud? Kita dapat meneladani ibadah Nabi Daud agar ibadah kita juga berkenan pada Allah.
Mari kita belajar kisah Nabi Daud dari Al-Quran dan Kitab Allah. Anda akan termotivasi untuk bisa mendekat pada Allah.
Berbagai Kisah Kehidupan dan Ibadah Nabi Daud
Ada banyak ayat dalam Al-Quran mengenai Daud. Nama Nabi Daud ada 16 kali, tersebar dalam sembilan surah. Beberapa kisah Nabi Daud adalah:
1. Memiliki hati yang benar untuk menyembah Allah
Al-Quran menyatakan Daud adalah hamba yang taat. “Dan Kami karuniakan kepada Daud, Sulaiman, dia adalah sebaik-baik hamba. Sesungguhnya dia amat taat (kepada Tuhannya)” (Qs 38:30).
Dalam berbagai riwayat dan Kitab Zabur juga dinyatakan Daud menyembah Allah dengan benar. Ia sering menyanyikan Zabur sebagai pujian kepada Allah. Allah berkenan kepada hati Daud. “TUHAN telah memilih seorang [Daud] yang berkenan di hati-Nya . . .” (Taurat, 1 Samuel 13:14).
2. Menjadi pahlawan mengalahkan raksasa Jalut (Goliat)
Karena hati Daud yang benar maka ia menjadi berani di tengah tantangan. Allah memberikan hikmat dan kekuatan menghadapi musuh.
Al-Quran menyatakan kisah kepahlawanan Daud. Ia jago berperang. Daud mengalahkan Jalut, raksasa besar (Qs 2:251).
Kitab Allah menyatakan: “Tetapi Daud berkata kepada orang Filistin (Jalut) itu: ‘Engkau mendatangi aku dengan pedang dan tombak dan lembing, tetapi aku mendatangi engkau dengan nama TUHAN semesta alam . . .” (Taurat, 1 Samuel 17:45). Ia menang hanya dengan kerikil dan katapel saja karena ia bersandar pada Allah.
3. Menjadi raja yang bijaksana
Sehubungan dengan ibadah Nabi Daud, Allah menghargainya. Allah mengangkatnya menjadi penguasa. “Hai Daud, sesungguhnya Kami menjadikan kamu khalifah (penguasa) di muka bumi, maka berilah keputusan di antara manusia dengan adil . . .” (Qs 38:26, serupa dengan Taurat, 2 Samuel 5:3).
4. Allah memberikan pewahyuan agar bisa menulis Zabur
Salah satu puncaknya Allah menginspirasikan Nabi Daud menulis kitab Zabur. “Sesungguhnya Kami telah memberikan wahyu kepadamu . . . Dan kami berikan Zabur kepada Daud” (Qs 4:163). Juga dalam Kitab Zabur, “Dengan permainan kecapi. Mazmur [Zabur/pujian] Daud” (Kitab Zabur 4:1).
Bukankah ibadah Nabi Daud luar biasa? Bahkan Allah melebihkan Nabi Daud dari hamba lainnya (Qs 27:15). Dari beberapa penjelasan ini, apakah sikap teladan Nabi Daud yang Anda dapat ikuti?
Untuk lebih mendalaminya, mari kita lihat apa saja wahyu Allah pada Nabi Daud dalam Kitabnya “Zabur”.
Pewahyuan Allah dalam Kitab Zabur
Kitab Allah menyatakan Allah senang kepada ibadah dan hati Nabi Daud yang murni. “Aku [Allah] telah mendapat Daud seorang yang berkenan di hati-Ku dan yang melakukan segala kehendak-Ku” (Injil, Kisah Para Rasul 13:22). Hal ini menyebabkan Allah memberikan pewahyuan kepada Daud.
Pesan utama dari wahyu Allah kepada Daud adalah mengenai Isa Al-Masih. Rupanya Allah telah menyatakan dengan jelas mengenai kedatangan Isa dari +/- 1000 tahun sebelumnya melalui Kitab Zabur. Beberapa contoh adalah:
- Nubuatan: Sahabat karib Isa akan mengkhianati-Nya.
Ayat dalam Zabur: Zabur 41:9
Penggenapan dalam Injil: Injil, Matius 26:14-16 - Nubuatan: Ada banyak orang menentang Isa sehingga mati tersalib.
Ayat dalam Zabur: Zabur 2:2, 22:7-8
Penggenapan dalam Injil: Injil, Yohanes 19:16 - Nubuatan: Namun tidak ada tulang Isa yang patah.
Ayat dalam Zabur: Zabur 34:21
Penggenapan dalam Injil: Injil, Yohanes 19:33-36 - Nubuatan: Allah telah berjanji akan membangkitkan Isa.
“Sebab Engkau [Allah] tidak menyerahkan aku ke dunia orang mati, dan tidak membiarkan Orang Kudus-Mu [Isa Al-Masih] melihat kebinasaan” (Zabur 16:10).
Ayat dalam Zabur: Injil, Matius 28:2-7
Penggenapan dalam Injil: Injil, Yohanes 19:16 - Nubuatan: Allah menetapkan Isa menjadi Imam Besar, artinya sebagai jalan Allah untuk keselamatan manusia.
Ayat dalam Zabur: Zabur 110:4
Penggenapan dalam Injil: Injil, Surat Ibrani 5:5-6
Rupanya ada penekanan kuat dalam Kitab Zabur mengenai Isa Al-Masih. Padahal Kitab Zabur ditulis ratusan tahun sebelum kelahiran Isa. Namun, semua tergenapi dengan sangat akurat.
Rahmat Allah yang Terutama bagi Daud
Selanjutnya Daud mendapatkan rahmat Allah dalam hidupnya. Allah berjanji bahwa melalui keturunan Daud, Mesias (Isa Al-Masih) akan datang.
Kitab Allah menyatakan: “Demikianlah firman TUHAN, bahwa Aku akan menumbuhkan Tunas adil [Juruselamat, Isa Al-Masih] dari keturunan Daud” (Nabi Yeremia 23:5 parafrasa).
Kitab Injil meneguhkan hal ini dengan jelas sekali. “Mesias [Juru Selamat, Isa Al-Masih] berasal dari keturunan Daud” (Injil, Rasul Besar Yohanes 7:42).
Jadi, kisah Nabi Daud rupanya menyatakan kedatangan Isa Al-Masih. Allah memakai Nabi Daud untuk menyatakan rahmat-Nya kepada manusia melalui Isa Al-Masih.
Percaya Kepada Isa Al-Masih untuk Beroleh Keselamatan
Kedatangan Isa Al-Masih rupanya memang tertulis dalam banyak ramalan di kitab Allah. “Lalu Ia menjelaskan kepada mereka apa yang tertulis tentang Dia [Isa Al-Masih] dalam seluruh Kitab Suci, mulai dari kitab-kitab Musa, [juga kitab Zabur] dan segala kitab Nabi-Nabi” (Injil, Rasul Lukas 24:27).
Kita bisa menemukan keyakinan jalan rahmat Allah melalui Isa. Kita bisa yakin ibadah kita diterima Allah juga akan mendapat keselamatan di akhirat.
Mari mengimani Isa. Kisah Nabi Daud dan Kitab Zabur menyatakan Isa Al-Masih sebagai jalan keselamatan.
Mungkin Anda ingin mempelajari lebih dalam kisah Nabi Daud. Atau ingin mendalami kebenaran dari Isa Al-Masih. Di bawah ini kami memberi beberapa pilihan yang akan memperkaya kehidupan dan pengertian Anda.
- Membaca Kitab Allah dengan mengunduh Taurat, Zabur, Injil (TZI), klik link ini.
- Menyelidiki kisah Isa Al-Masih secara gratis, klik disini.
- Mengimani Isa Al-Masih sebagai Juruselamat. Untuk penjelasan tambahan klik disini.
[Staf Isa dan Islam – Untuk masukan atau pertanyaan mengenai artikel ini, silakan mengirim email kepada Staff Isa dan Islam.]
Lihat artikel ini dalam bentuk video
Artikel Terkait
Berikut ini link-link yang berhubungan dengan artikel “Inspirasi Teladan Ibadah Nabi Daud Bagi Mukmin” Jika Anda berminat, silakan klik pada link-link berikut:
- Kisah “Nabi Yahya” – Mengapa Islam Nasrani Menganggapnya Istimewa?
- Al-Quran Mengakui Penggenapan Ramalan Kedatangan Nabi Besar!
- Jalan Keselamatan Menurut Nabi Yesaya dan Nabi Daud
Video:
Fokus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca
Staf IDI berharap Pembaca hanya memberi komentar yang menanggapi salah satu pertanyaan berikut:
- Bagaimana pendapat Saudara mengenai ibadah Nabi Daud yang berkenan kepada Allah?
- Bagaimana pendapat Saudara mengenai Allah memberi pewahyuan kitab Zabur dan di dalamnya banyak sekali nubuatan mengenai Isa Al-Masih?
- Bagaimana pendapat Saudara mengenai Isa Al-Masih yang kedatangan-Nya telah banyak dinubuatkan ratusan tahun sebelumnya?
Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, walaupun dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus.
Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel di atas. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.”
PEDOMAN WAJIB MEMASUKAN KOMENTAR
Bagi Pembaca yang ingin memberi komentar, kiranya dapat memperhatikan hal-hal berikut ini:
1. Komentar harus menggunakan bahasa yang jelas, tidak melanggar norma-norma, tidak kasar, tidak mengejek dan bersifat menyerang.
2. Hanya diperbolehkan menjawab salah satu pertanyaan fokus yang terdapat di bagian akhir artikel. Komentar yang tidak berhubungan dengan salah satu pertanyaan fokus, pasti akan dihapus. Harap maklum!
Komentar-komentar yang melanggar aturan di atas, kami berhak menghapusnya. Untuk pertanyaan/masukan yang majemuk, silakan mengirim email ke: [email protected].