• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
Isa Dan Islam
  • Awal
  • Maksud Situs Ini
    • Tentang Kami
    • Isa dan Al-Fatihah
    • Daftar Artikel
  • Jalan ke Surga
  • Artikel
  • Media
  • Kitab Suci
  • Hubungi Kami
  • Al-Fatihah
Isa Dan Islam > Artikel > Kepercayaan Orang Islam > Puasa Ramadhan > Bagaimana Niat Menjalani Puasa Ramadhan Yang Benar?

Bagaimana Niat Menjalani Puasa Ramadhan Yang Benar?

27 Mei 2019 oleh Web Administrator 22 Komentar

kedua-tangan-dan-piring-kosong-dengan-garpu-dan-pisau-di-atas-mejaMungkin Anda seperti saya? Saya berpuasa karena ingin bertakwa dan agar Allah mengampuni dosa-dosa saya.

Tapi, berpuasa sepanjang hari selama satu bulan agak sulit. Terkadang saya tidak puasa atau berbuka sebelum waktunya.

Saya tidak mau puasa saya sia-sia, karena saya ingin masuk surga. Saya berpikir Anda juga merasakan hal yang sama. Sekarang saya mencari niat puasa Ramadhan yang benar agar puasa tidak menjadi sia-sia. Mari, kita pelajari bersama.

ayat-ayat-al-quranNiat Puasa Ramadhan yang Benar di Al-Quran

Sebaiknya Mukmin memulai dengan mencari jawaban di Al-Quran, bukan? Karena sejak kecil anak-anak Muslim diajarkan bahwa Al-Quran wahyu terakhir dan memuat jawaban semua masalah.

Dalam seluruh Al-Quran, tertulis beberapa ayat mengenai puasa. Tetapi, hanya ada satu yang menjelaskan tujuan puasa.

“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa” (Qs 2:183).

Berarti, kita wajib berpuasa agar lebih bertakwa. Yang membingungkan saya adalah, tidak ada satupun ayat dalam lebih dari 77,000 ayat di Al-Quran yang menjelaskan motif atau cara berpuasa yang benar. Mengapa demikian? Silakan mengirim jawaban Anda di sini.

Saya baru ingat satu ayat lain yang mungkin akan menolong. “Maka jika kamu (Muhammad) berada dalam keragu-raguan tentang apa yang Kami turunkan kepadamu, maka tanyakanlah kepada orang-orang yang membaca kitab sebelum kamu” (Qs 10:94).

seorang-pria-berpikir-keras-tentang-niat-puasa-ramadhan-yang-benarNiat Puasa Ramadhan yang Benar di Kitab Taurat dan Injil

Oleh karena itu, saya mencari jawaban saya dalam Kitab Suci Taurat dan Injil. Ternyata, ada cukup banyak ayat dan contoh dalam kedua Kitab ini tentang puasa. Saya sedikit terkejut karena kebanyakan orang berpendapat bahwa umat Nasrani tidak puasa.

Setelah membaca semua ayat tentang puasa dalam Kitab Suci Taurat, Buku Nabi-Nabi, dan Injil, saya tahu mengapa umat Kristen berpuasa. Mereka berpuasa:

  • Karena menyesal atas dosa dan meminta ampunan dari Allah
  • Untuk mendekatkan diri kepada Allah
  • Sebagai ibadah kepada Allah
  • Untuk minta hikmat atau pertolongan dari Allah

Dan mereka diperintahkan “supaya jangan dilihat oleh orang bahwa engkau sedang berpuasa, melainkan hanya oleh Bapamu [Allah] . . . Maka Bapamu [Allah] yang melihat yang tersembunyi akan membalasnya kepadamu” (Matius 6:18).

logo-orang-dan-tanda-tanya-warna-kuningMengapa Anda Berpuasa?

Setelah membaca ayat-ayat di atas, saya bertanya kepada teman Kristen saya, “mengapa Anda berpuasa?”

Mereka menjawab, “Saya berpuasa karena semua alasan di atas, tapi alasan utama adalah untuk lebih mengenal Allah.”

“Maksudnya?” saya bertanya karena bingung.

Dia menjelaskannya. “Allah menciptakan manusia untuk mengenal mereka. Tetapi, dosa telah merusak hubungan itu. Melalui pengorbanan Isa Al-Masih, setiap dosa kita dapat diampuni. Kita harus beriman kepada Isa, lalu kita dapat mengenal Allah.”

Saya tertarik dan mau tahu lebih banyak. Mungkin saya sudah menemukan niat puasa Ramadhan yang benar.

Sekarang, saya mau tanya: Mengapa Anda berpuasa? Silakan menjawab di sini. [Staf Isa dan Islam – Untuk masukan atau pertanyaan mengenai artikel ini, silakan mengirim email kepada Staff Isa dan Islam.]

 


Lihat artikel ini dalam bentuk video

 

Fokus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca

Staf IDI berharap Pembaca hanya memberi komentar yang menanggapi salah satu pertanyaan berikut:

  1. Menurut Saudara, niat puasa Ramadhan yang benar apa?
  2. Mengapa Kitab Suci Taurat dan Injil menjelaskan niat puasa yang benar tetapi Al-Quran tidak?
  3. Apakah kita sebagai manusia dapat mengenal Allah? Mengapa?

Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, walaupun dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus.

Artikel Terkait

Berikut ini link-link yang berhubungan dengan artikel “Bagaimana Niat Menjalani Puasa Ramadhan Yang Benar?” Jika Anda berminat, silakan klik pada link-link berikut:

  1. Apakah Allah Akan Menerima Puasa Kita?
  2. Puasa Karena Taat Perintah Allah atau Mengharap Pahala?
  3. Teladan Puasa Isa Untuk Bulan Ramadhan
  4. Tujuan Puasa Ramadan Untuk Hati Yang Bersih

Video:

  1. Tantangan Utama Puasa Di Bulan Ramadan

Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel di atas. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.”

Apabila Anda memiliki tanggapan atau pertanyaan atas artikel ini, silakan menghubungi kami dengan cara klik link ini. atau SMS/WA ke: 0812-8100-0718

 

Bagikan Artikel Ini:

Share on Facebook Share on Twitter Share on WhatsApp Share on Email Share on SMS

Ditempatkan di bawah: Kepercayaan Orang Islam, Puasa Ramadhan Ditag dengan:puasa ramadhan, puasa yang benar, tujuan berpuasa, video

Subscribe
Beritahulah
22 Comments
Paling lama
Terbaru
Inline Feedbacks
Baca Semua Komentar
hakkullah
31 Mei 2019 8:08 pm

Niat yang benar niat karena Allah baik siri maupun alamiah “sembunyi atau terang-terangan” tidak berpengaruh. Saya mengatakan: saya lagi berpuasa, tidak membatalkan niat saya, jadi ajaran anda terlalu rumit sampai-sampai tidak diketahui orang. Asli syariat nabi-nabi sebelumnya memang berat menjalankannya. Maka zaman Nabi Muhammad SAW dipermudah tidak dipersulit. jika tidak mampu berpuasa, tinggal bayar fidyah saja mudah sekali bukan? Dalam istilah Islam; rukhshah “keringanan” jadi niat yang benar itu niat karena Allah, sudah otomatis mendapat ampunan.

Balas
Admin
Staff Isa dan Islam
3 Juni 2019 4:41 pm
Balasan ke  hakkullah

~
Sdr. Hakullah,

Yakinkah saudara dengan melakukan puasa ataupun dengan membayar fidyah maka otomatis saudara akan mendapatkan ampunan? Karena banyak kaum Muslim melakukan puasa tetapi belum yakin jika dosanya sudah diampuni oleh Allah. Bagaimana tanggapan saudara?

~
Juni

Balas
Avis islam sampai mati
6 Juni 2019 3:36 am

~
To: Staff,

Kita sebagai umat Islam yakin 100% bahwa dapat ampunan dan pahala. Dan semakin banyak juga orang Kristen masuk Islam apakah staff perlu bukti kalau orang Kristen banyak yang masuk Islam? Ditunggu tanggapan staff.

Balas
Admin
Staff Isa dan Islam
15 Juni 2019 9:06 pm
Balasan ke  Avis islam sampai mati

~
Saudara Avis,

Semakin banyak yang masuk Islam bukan berarti Islam adalah benar. Sebab agama tidak dapat menyelamatkan manusia, termasuk Kristen. Puasa yang dilaksanakan umat Islam pun tidak dapat menyelamatkan manusia dari neraka. Kami bertanya kepada saudara. Apa niat puasa saudara pada masa ramadhan?
~
Solihin

Balas
Manusia berdosa
8 Juni 2019 5:24 pm

~
Berpuasa ramai-ramai terkesan show of force, kadang malah bertindak semena-mena kepada orang lain yang dianggap tidak menghormati, sehingga kehilangan makna sebenarnya yang bertujuan sebagai bentuk komitmen pribadi kita kepada Tuhan Allah semesta alam sebagai bentuk pertaubatan atas segala perbuatan dosa kita.

Balas
Admin
Staff Isa dan Islam
15 Juni 2019 9:06 pm
Balasan ke  Manusia berdosa

~
Saudara Manusia berdosa,

Puasa yang sesungguhnya adalah puasa yang didasarkan kasih. Melakukan kekerasan pada bulan puasa telah mencederai ibadah itu sendiri. Amat disayangkan jika ini dilakukan.
~
Solihin

Balas
Hola Holo
12 Juni 2019 6:44 pm

~
Saya ada sedikit uneg-uneg yang saya ingin sampaikan ke umat Muslim. Saya hanya minta pendapat. Ini berkaitan dengan peraturan beberapa pemda soal pelarangan warung-warung makan buka selama jam puasa. Bukannya saya tidak hargai orang yang berpuasa, tapi katanya Ramadhan adalah bulan berkah. Kalau warung-warung itu ditutup, otomatis penghasilan penjual berkurang dari biasanya.

Lagian, banyak orang-orang yang tidak berpuasa yang butuh cari makan & tidak sempat masuk. Apakah Pemda takut warganya batal puasa gara-gara lihat makanan saja? Bukannya puasa itu menahan nafsu? Asalkan nafsu ketahan, tidak ada masalah lihat orang makan. Menurut kalian bagaimana? Sebaiknya bagaimana? Salam damai.

Balas
Admin
Staff Isa dan Islam
15 Juni 2019 9:06 pm
Balasan ke  Hola Holo

~
Saudara Hola,

Kami kira bukan saudara saja yang memiliki uneg-uneg demikian saat bulan puasa. Banyak orang pun memiliki perasaan yang sama. Kami yakin banyak umat Islam pun tidak setuju dengan tindakan demikian. Kita bersyukur bahwa pemandangan demikian tidak mencolok di bulan puasa ini.
~
Solihin

Balas
Avis islam sampai mati
16 Juni 2019 2:19 pm

~
Tanya saja orang yang pindah agama. Kenapa orang tersebut pindah ke agama Islam. Benar atau tidaknya tergantung orangnya. Kalau saya bilang benar terkesan egois. Semua agama benar tergantung menyikapinya bagaimana. Untuk niat puasa. Saudara Islam sudah menjawab semuanya. Wasalam.

Balas
Admin
Staff Isa dan Islam
18 Juni 2019 10:49 am
Balasan ke  Avis islam sampai mati

~
Saudara Avis,

Kami tidak bertanya kepada Saudara Islam. Kami bertanya kepada saudara. Sebab puasa yang dilakukan oleh saudara adalah puasa yang bersifat pribadi, sekalipun kewajiban seluruh umat Islam. Tentu puasa yang dilakukan oleh saudara memiliki niat tersendiri. Karena itu, kami mengajukan pertanyaan tersebut. Bukankah pertanyaan tersebut sederhana dan mudah? Mengapa saudara tidak menjawabnya? Apakah saudara ragu dengan niat puasa saudara sendiri? Apa niat puasa saudara pada masa ramadhan?
~
Solihin

Balas
Herry
21 Juni 2019 3:13 am

~
Saya ingin menjawab ini. “Bagaimana pendapat saudara, mengapa nabi yang telah dijamin keselamatannya masih membutuhkan shalawat dari manusia?”

Sama halnya seperti bos, bos memerintahkan saya harus ikuti semua perintah manager. Kenapa saya harus ikut perintah manager? Karena kalau tidak saya dipecat bos karena ingkar. Sama halnya seperti kami yang mengimani Allah, Muhammad adalah utusan Allah. Kami mengimani Allah dan 25 Nabi yang disebutkan dalam Al Quran. Sehingga karena Muhammad adalah juru selamat, itu akan menjadi amal ibadah bagi kami.

25 Nabi termasuk Isa A.S (Yesus). Saya mengimani Isa A.S, apakah anda mengimaninya? Kalau anda mengimaninya.. Kenapa anda tidak mencari tau kebenaran siapa yang dikatakan Bible Yohanes 14:16? Bahwa dialah yang akan menuntun semua umat. Kenapa anda masih saja bertahan dg apa yang ada saat ini tanpa mencari tau kebenaran? Yohanes 14 : 16; Yohanes 16 : 8,9,13,14.

Balas
Herry
21 Juni 2019 3:25 am

Banyak kaum Muslim melakukan puasa tetapi belum yakin jika dosanya sudah diampuni oleh Allah. Bagaimana tanggapan saudara?

~
Juni

Allah akan hapuskan dosa-dosa umat Muslim apabila dengan tekun jalankan ibadah kepada-Nya. Contoh puasa Ramadhan akan mendapatkan pengampunan 2 tahun ke depan maupun sebelumnya.

Sebagai umat Muslim yang beriman kepada rukun iman yg 6, maka pasti akan masuk surga, hanya dosa-dosa harus dibersihkan terlebih dahulu dengan ibadah dan taubat. Apabila manusia tersebut taubat, segala dosa besar dihapuskan, dan jalankanlah rukun Islam jikalau benar-benar tobat dan tidak melakukannya lagi. Allah tidak akan menghukum umat-Nya terhadap apa yang ia tidak ketahui. Bila sudah diketahui itu beda lagi.

Balas
Admin
Staff Isa dan Islam
21 Juni 2019 7:40 am
Balasan ke  Herry

~

Berarti perbuatan dosa saudara dapat ditebus dengan perbuatan ibadah saudara seperti melakukan ibadah puasa ya? Mungkin saudara mengingat kisah Adam dan Siti Hawa, mereka adalah orang yang baik, tidak membunuh, tidak merampok dan melakukan kejahatan lainnya. Kesalahannya hanya satu yakni memakan buah terlarang yang ada di dalam taman Eden dan Allah menghukum mereka karena satu kesalahan saja.

Kita telah melakukan dosa setiap harinya, dan mungkin tidak terbilang lagi sampai usia kita yang sekarang, apakah saudara berpikir bahwa Allah dapat disogok dengan ibadah puasa supaya kita tidak dihukum dan dosa kita diampuni oleh Allah?

~

Juni

Balas
Jesus Park
27 Juni 2019 10:19 pm

~
Avis,
Pindah agama sudah biasa, hanya islam yang menghukum orang murtad dengan kematian. Apa guna ampunan dan pahala jika muslim tetap tidak yakin keselamatannya. Misal, saudara dapat tiket ke bioskop tapi tiket itu tidak tercantum nama bioskopnya? Ada kemungkinan yang memberikannya orang jahat yang membuat saudara tersesat. Bagaimana dengan puasa saudara, dilakukan dengan niat pribadi atau kewajiban?

Herry,
Jadi saudara melakukan puasa karena keharusan dari allah islam. Lalu mengapa allah islam memberi pahala jika saudara melakukan bukan karena niat pribadi? Bukankah allah islam menerima kemunafikan puasa muslim? Lalu setelah melakukan semua perintah allah islam, apakah dapat jaminan surga?

Balas
Admin
Staff Isa dan Islam
29 Juni 2019 1:49 pm
Balasan ke  Jesus Park

~
Saudara Park,

Kami berpendapat bahwa saudara-saudara Muslim perlu memikirkan apa ukuran puasa seseorang diterima. Bila puasa dijalankan karena memiliki niat yang tidak baik, apakah Allah SWT tidak akan tahu? Kami berharap pemikiran saudara-saudara Muslim di forum ini berkembang.
~
Solihin

Balas
Tolong di jawab
8 Juli 2019 4:01 am

Komentar Anda sedang menunggu persetujuan.

Yesus adalah “JALAN” menuju tempat tinggal. Perkataan jalan tidak mengindikasikan ketuhanan. Apa halangannya untuk seorang mengatakan “perbuatan baik adalah jalan ke surga”. Begitu juga “Sedekah adalah jalan ke surga “, “Mengingati Tuhan adalah jalan ke surga” dan seumpamanya. Tentu bisa saja. Padahal perbuatan baik, sedekah dan lain-lain kebajikan bukan Tuhan itu sendiri.

Balas
Admin
Staff Isa dan Islam
11 Juli 2019 6:15 am
Balasan ke  Tolong di jawab

~

Sdr. Tolong,

Nabi saudara mengatakan bahwa amal tidak membuat seseorang selamat, bersumber dari Abu Huraira, Muhammad berkata “Mendekatlah dan berusahalah benar! Ketahuilah bahwa setiap orang diantara kalian tidak bakal selamat karena amalnya. Para sahabat bertanya “Ya Rasullah, tidak juga engkau? Rasullulah berkata: “Tidak juga aku, kecuali Allah melimpahiku dengan rahmat dan karunia-Nya” (Hadis Sohih Muslim KH. Adib Basri Mustafa Hal. 819 No 76).

Nabi, Rasul dan amal bukanlah jalan menuju ke sorga, hanya Isa yang berani berkata bahwa Dialah jalan menuju ke sorga karena Isa berasal dari sorga (Injil, Rasul Besar Yohanes 8:23).

~

Juni

Balas
agustus
12 Juli 2019 9:14 am

~
Juni! Kamu adalah penyembah “jalan” bukan penyembah “allah”. Betul tak?

Balas
Jesus Park
19 Juli 2019 7:57 pm

~
Tolong, Agustus,

Semua nabi memberi petunjuk jalan yang lurus, dan Isa adalah jalan yang lurus itu. Itu sebabnya Isa adalah jalan surga, hanya dengan Isa maka bertemu Bapa. Ketika kita bertemu Isa berarti juga bertemu Bapa. Karena ketika Filipus bertanya ingin bertemu Bapa, Isa berkata, “Barangsiapa telah melihat Aku, ia telah melihat Bapa” (Injil, Rasul Yohanes 14:9).

Bagaimana dengan puasa saudara? Apakah saudara melakukan dengan niat atau keharusan? Apakah dengan mengikuti perintah allah Islam, baik niat atau keharusan maka saudara akan mendapatkan jalan yang lurus? Apakah dengan perbuatan baik, sedekah maka saudara akan mendapatkan jalan yang lurus?

Balas
Admin
Staff Isa dan Islam
24 Juli 2019 5:54 am
Balasan ke  Jesus Park

~
Saudara Park,

Saudara mengajukan pertanyaan yang baik sekali. Puasa yang dilakukan karena sebuah kewajiban tidak mendatangkan manfaat apapun terhadap yang bersangkutan. Sebab puasa tersebut dilakukan bukan karena sayang kepada Allah, melainkan hanya memenuhi kewajiban belaka saja. Tentu amat berbeda aktivitas yang dilakukan karena kasih dengan aktivitas karena kewajiban. Terima kasih.
~
Solihin

Balas
Gandhi Waluyan
5 April 2022 9:14 pm

~
Menurut saya, anda kerjakan saja puasa yang diajarkan Yesus, biar umat Islam menjalankan puasa dengan cara yang diajarkan oleh rasulullah. Kami sudah ada standard niat puasa ramadhan sesuai tuntunan. Lengkap.

Dalam Islam Al-Quran hanya memuat garis besar perintah dan larangan seperti UUD’ 45, tapi tata caranya dimuat dalam hadist seperti UU atau peraturan pelaksana (jika merujuk dari tatahukum di negara kita).

Jadi, ajaran Islam itu super lengkap dan sempurna. Sangat berbeda dengan ajaran Kristen. Semua tak jelas. Semua ibadah yang dilakukan saat ini bukan ajaran Yesus. Apa yang diajarkan Yesus malah tidak dilaksanakan.

Balas
Admin
Staff Isa dan Islam
6 April 2022 1:13 pm
Balasan ke  Gandhi Waluyan

~
Gandhi Waluyan,

Kami menghargai pendapat saudara bahwa ajaran Islam sempurna. Jika ajaran Islam sempurna, maka apa berpuasa akan membuat saudara pasti masuk surga? Sebab tolok ukur sempurna adalah memberikan kepastian masuk surga.

Isa Al-Masih memberikan ajaran yang bersifat hakikat, bukan syariat semata. Jika saudara membaca kitab suci Injil, maka syariat Isa Al-Masih mengandung unsur hakikat. Misal, berpuasa.

Isa Al-Masih mengajarkan pengikut berpuasa, tetapi tidak perlu diketahui oleh orang lain. Ini ajaran yang bersifat hakikat, bukan syariat. Apa saudara ingin mengenal Isa Al-Masih lebih lanjut?
~
Solihin

Balas

Sidebar Utama

Artikel Terbaru

  • Kisah Mukmin menemukan Surga Melalui Mimpi Baik Dari Allah
  • Cara Bertaubat Dari Dosa Zina Yang Pasti Allah Terima!
  • Kisah Mukmin Saudi Mengalami Keajaiban Sembuh dari Kanker!
  • Wudhu Adalah Membersihkan Diri! Dapatkah Membersihkan Dosa?
  • Benarkah Natal Bagi Umat Islam dan Nasrani Membawa Kedamaian?

Artikel Terpopuler Bulan Ini

  • Doa-Doa yang Pasti Dikabulkan Allah
  • 4 Fakta Penting Tentang Isa Al-Masih dari Surah Al-Baqarah
  • Wudhu Adalah Membersihkan Diri! Dapatkah Membersihkan Dosa?
  • 5 Mukjizat Nabi Isa Dalam Al-Quran Yang Muslim Wajib Ketahui
  • 5 Fakta Menarik Dari Kisah Kelahiran Nabi Islam dan Isa Al-Masih

Artikel Yang Terhubung

  • Bagaimana Jika Tidak Mampu Mengganti Qadha Puasa Ramadhan?
  • Bayar Hutang Puasa Ramadhan! Bagaimana dengan Hutang dosa?
  • Kunci Berpuasa Ramadhan dengan Sukses: Ikuti Teladan Puasa…
  • Bagaimana Cara Menggapai Tujuan Utama Puasa Bulan Ramadhan?
  • Maksud Qurban Idul Adha: Bagaimana Pengertian yang Benar?

Footer

Aplikasi Isa Dan Islam

Aplikasi Isa dan Islam merupakan aplikasi smartphone yang dapat Anda download GRATIS!

App Isadanislam

Renungan Berkala Isa dan Al-Fatihah

Apabila Anda ingin menerima renungan singkat setiap minggu, silakan menekan tombol di bawah ini

Renungan Berkala Isa Dan Al-Fatihah

Social Media

Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
Hak Cipta © 2009 - 2023 Dialog Agama Isa dan Islam. | Kebijakan Privasi |
Kebijakan Dalam Membalas Email
| Hubungi Kami

wpDiscuz