• Skip to main content
  • Skip to header right navigation
  • Skip to site footer
Isa Dan Islam

Isa Dan Islam

Dialog Agama - Isa dan Islam

  • Maksud Situs Ini
    • Tentang Kami
    • Isa dan Al-Fatihah
    • Daftar Artikel
  • Jalan ke Surga
  • Artikel
  • Media
  • Kitab Suci
  • Hubungi Kami

Islam & Nasrani Menjawab Ateis: Alam Semesta Bukti Allah Ada!

Isa Dan Islam > Artikel > Kepercayaan Orang Islam > Perspektif Islam > Islam & Nasrani Menjawab Ateis: Alam Semesta Bukti Allah Ada!
26 September 2022 | 8 Komentar

“Tidak ada bukti Allah itu ada! Bukankah semua yang terjadi di alam semesta ini hanya kebetulan semata?” 

Tono terkejut mendengar ucapan ini. Berasal dari Roger seorang insinyur asal Amerika.

Rahmat teman akrab Tono, kebetulan masuk kantin. Tono minta Rahmat duduk dan menolong menjawab pertanyaan Roger.

Rahmat dan Tono Berkenalan dengan Ateis Amerika

Roger adalah seorang terpelajar, tamatan Harvard University. Yaitu salah satu universitas terkemuka di dunia. Gelarnya pasca sarjana (MSc) dalam geologi.

Roger sudah lama bekerja dengan perusahaan multi-nasional Indonesia. Karena itu ia mahir berbahasa Indonesia.

Awalnya mereka berkenalan dan bercakap-cakap secara biasa. Namun tiba-tiba Roger berterus terang menyatakan ia ateis. Ia tidak percaya ada Allah sama sekali.

Mendengar pengakuan ini Rahmat dan Tono sangat terkejut. Mereka jarang mendengar ada yang sangat berani terbuka menyatakan ateis.

Kebetulan Rahmat dan Tono juga orang terpelajar. Mereka adalah dosen universitas teknik di dekat tempat mereka makan.

Rahmat adalah mukmin yang taat. Sedangkan Tono adalah pengikut Isa.

Dapatkah mereka menjawab ateis ini? Untuk meyakinkan bahwa justru alam semesta bukti Allah ada. Mari kita simak percakapan mereka.

Diskusi Antar Teman Berbeda Latar Belakang   

Roger mengetahui kepercayaan kedua temannya. Namun ia mempertanyakan, adakah bukti ilmiah yang mendukungnya?

Rahmat dan Tono mengerti topik ini. Tidak jarang pertanyaan serupa juga ditanyakan para mahasiswa kampus.

Karena itu mereka memiliki berbagai bukti ilmiah untuk menjawab Roger. Mereka mengemukakan banyak hal yang menarik.

Bagaimana Umat Beragama Meyakinkan Ateis?

Rahmat dan Tono sepakat ada banyak unsur yang mendukung kehidupan. Sehingga tidak mungkin semua hanya kebetulan.

Ada banyak “pengaturan akurat” di alam semesta. Bahasa Inggris memakai istilah “fine-tuning”. Beberapa contohnya adalah:

  1. Unsur oksigen di udara

    Tono menjelaskan kadar oksigen bumi sangat pas. Jika lebih 25% maka akan terbakar. Jika kurang 15% maka manusia akan sesak nafas.
    Tono bertanya: “Pak, bukankah hal ini sangat akurat? Allah Pencipta telah mengaturnya dengan baik.”
    Roger menjawab dengan skeptis. Ia mengatakan bisa saja hal ini benar tetapi hanya kebetulan.
    Rahmat dengan senyum menanggapi: “Masih ada banyak bukti lainnya. Mau tahu?” Roger menjawab: “Silakan, saya ingin mendengarkannya!”

  2. Unsur kekuatan gravitasi
    Rahmat menyatakan kekuatan gravitasi sangat akurat. Jika berubah 0.0000000000000000000000000000000000001 persen saja maka tidak akan ada kehidupan.
    Perubahan kecil menyebabkan matahari akan hilang. Dan bumi tidak akan ada. Apalagi kehidupan di dalamnya.
    Hal ini jelas membuktikan kuasa Allah. Hanya Dia yang mampu mencipta dengan sangat akurat. Tidak ada yang kebetulan.
    Roger mulai terdiam. Ia merenungkan data ini. Namun ia masih berdalih: “Mungkin saja ada penjelasan ilmiahnya.”
    Tono mengusulkan bukti tambahan lagi untuk meyakinkan Roger.

  3. Unsur kecepatan cahaya
    Kecepatan cahaya adalah 299,792,458 meter per detik. Tono menjelaskan bahwa jika ada perubahan kecil saja, maka akan mengubah semua unsur lainnya.
    Hal ini akan mengakibatkan perubahan total. Sehingga semua kehidupan di bumi akan menghilang.

Semua bukti ini membuat Roger berpikir. Jelas ia mulai bingung dan terdiam sesaat.

Lalu Roger berkata: “Terima kasih! Saya tertarik dengan konsep ‘Pengaturan Akurat’ (Fine-Tuning) ini. Apakah selain ini masih ada unsur lainnya?”

Rahmat langsung menjawab: “Ahli-ahli mengatakan ada lebih dari 100 unsur lagi. Karena itu pasti semua ini bukan kebetulan. Memang alam semesta bukti Allah ada!”

Roger terkesan dengan semua informasi ini. Kemudian ia bertanya: “Jika demikian, menurut Anda, apa tujuan Allah menciptakan semua ini?”

Tujuan Allah Menciptakan Manusia

Rahmat menjelaskan kepercayaannya. Semuanya tercipta sebagai tempat berdiam manusia.

Menurutnya manusia tercipta untuk menjadi hamba dan menyembah Allah. “… supaya mereka menyembah-Ku” (Qs 51:56). Maka manusia berusaha hidup sesuai syariat Allah.

Tono juga menjelaskan pandangannya. Ia berkata: “Menurut Kitab Injil, Allah mengasihi manusia. Tujuan menciptakan manusia adalah untuk bersekutu dengan Allah. Sehingga bisa menikmati kasih Allah dalam kekekalan.”

Roger meresponi: “Sepertinya Pak Tono dan Pak Rahmat sepakat bahwa Allah menciptakan dunia ini.”

Selanjutnya Roger bertanya: “Kalau demikian apakah kalian yakin akan masuk surga? Bagaimana pendapat kalian?”

Rahmat menjawab: “Manusia perlu beramal baik. Nanti Allah yang akan menilai. Kita sebagai manusia tidak pernah tahu keputusan-Nya. Kita hanya bisa berharap yang terbaik.”

Dalam hal ini Tono memiliki perbedaan pandangan. Ia kemudian menjelaskannya.

Kepastian Surga Bagi Pengikut Isa Al-Masih

Tono berkata: “Karena Allah penuh kasih, Ia ingin semua manusia selamat. Kitab Injil menyatakan hal ini.”

“… Allah, Penyelamat kita. Ia mau supaya semua orang diselamatkan dan mengetahui yang benar” (Injil, Surat 1 Timotius 2:3-4 BIS).

“Karena itu, Allah mengutus Isa Al-Masih untuk menjadi solusinya. Jika manusia mengimani dan menjadi pengikut Isa, maka bisa selamat.”

Tono melanjutkan: “Bolehkah saya bacakan ayat suci lagi?” Roger menjawab: “Silahkan saja.”

“Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka [yang mengimani Isa] dan selama-lamanya mereka tidak akan binasa” (Injil, Yohanes 10:28).

Roger menanggapi: “Saya menjadi bingung. Jika mengandalkan perbuatan, bukankah terlalu sulit manusia mencapai surga? Namun jika hanya percaya langsung selamat, bukankah terlalu mudah?”

Tono menjawab: “Allah yang menciptakan dunia dengan akurat, juga bisa mengubah hati manusia. Sehingga orang yang percaya kepada-Nya menjadi ‘Manusia Baru’. Sehingga manusia yang mengimani Isa akan berbuat baik juga.”

Tono kremudian menambahkan kutipan ayat suci lainnya. “Jadi siapa yang  ada di dalam Kristus [Isa Al-Masih], ia adalah ciptaan baru’” (Injil, II Korintus 5:17). 

Rahmat kemudian memberi komentar: “Memang Islam dan Nasrani mempunyai pengertian berbeda dalam beberapa hal.  Tetapi yang penting untuk sekarang, jelas bahwa alam semesta bukti Allah ada. Sehingga menjadi landasan berpikir untuk melihat kehidupan selanjutnya.”

Roger senang atas percakapan ini. Ia berkata: “Terima kasih atas semua penjelasannya! Banyak informasi baru untuk dipertimbangkan. Apakah kita bisa janjian untuk berdiskusi lagi di lain waktu?” Rahmat dan Tono sepakat menjawab: “Tentu saja boleh.”

Jika Anda sudah siap mengimani Isa Al-Masih sebagai Juruselamat, klik disini. 

Bila Anda ingin mendalami Isa dalam Kitab Taurat, Zabur, dan Injil, klik link ini.

 


Artikel Terkait

Berikut ini link-link yang berhubungan dengan artikel di atas. Jika Anda berminat, silakan klik pada link-link berikut:

  1. Imam Muslim dari Irak Mendapatkan Jaminan Masuk Surga
  2. 7 Bukti dan Alasan Mengapa Isa Adalah Tuhan!
  3. Cara Muslim Beroleh Nikmat Iman di Hidup Baru

Video:

  1. Perjalanan Iman Muslim Iram Menemukan Kedamaian

Fokus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca

Staf IDI berharap Pembaca hanya memberi komentar yang menanggapi salah satu pertanyaan berikut:

  1. Bagaimana pendapat Anda mengenai ketepatan pengaturan (fine tuning) semesta yang sangat akurat?
  2. Menurut Anda apakah tujuan Allah menciptakan manusia?
  3. Bagaimana pendapat Anda mengenai Isa Al-Masih menjadi jalan agar manusia berdosa bisa mendapat surga?

Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, maaf bila terpaksa kami hapus.

 

Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel di atas. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.”

 

Apabila Anda memiliki tanggapan atau pertanyaan atas artikel ini, silakan menghubungi kami dengan cara klik link ini.
Kategori: Kepercayaan Orang Islam, Perspektif Islam

Bagikan Artikel Ini:

Share on Facebook Share on Twitter Share on WhatsApp Share on Email Share on SMS

PEDOMAN WAJIB MEMASUKAN KOMENTAR

Bagi Pembaca yang ingin memberi komentar, kiranya dapat memperhatikan hal-hal berikut ini:

1. Komentar harus menggunakan bahasa yang jelas, tidak melanggar norma-norma, tidak kasar, tidak mengejek dan bersifat menyerang.
2. Hanya diperbolehkan menjawab salah satu pertanyaan fokus yang terdapat di bagian akhir artikel. Komentar yang tidak berhubungan dengan salah satu pertanyaan fokus, pasti akan dihapus. Harap maklum!

Komentar-komentar yang melanggar aturan di atas, kami berhak menghapusnya. Untuk pertanyaan/masukan yang majemuk, silakan mengirim email ke: [email protected].

Subscribe
Beritahulah

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

8 Comments
Paling lama
Terbaru
Inline Feedbacks
Baca Semua Komentar
Mguntur
30 September 2022 2:52 pm

~
Artikel yang membuat umat Kristen tidak cerdas, sehingga bertambah kekafirannya. Sudah menuhankan manusia (Yesus), ingkar pula kepada Nabi Muhammad Saw yang datang untuk mengajarkan yang benar tentang kitab suci.

Balas
Admin
Staff Isa dan Islam
30 September 2022 3:52 pm
Balasan ke  Mguntur

~
Saudara Mguntur,

Memberikan pernyataan demikian adalah mudah. Bila artikel yang ditopang dengan data ilmiah dan penjelasan logis dianggap tidak cerdas, maka standar apa yang digunakan oleh saudara untuk mengukur tingkat kecerdasan?

Adanya perbedaan keyakinan tidak berarti seseorang tidak cerdas. Kecerdasan spiritual dan kecerdasan emosi memungkinkan tiap orang untuk menghargai adanya perbedaan. Isa Al-Masih telah membuktikan ini.

Dalam kitab suci Injil diriwayatkan pengikut Isa Al-Masih meninggalkan Isa Al-Masih karena tidak tahan dengan pengajaran Isa Al-Masih yang memiliki standar tinggi. Isa Al-Masih menghargai keputusan itu. Itu sebabnya, membaca kitab suci Injil menolong kita mengetahui bahwa Allah ada dan pernah nuzul ke dunia, yaitu Isa Al-Masih. Bagaimana perasaan saudara mengetahui ini?
~
Solihin

Balas
Akhmads
12 Oktober 2022 12:58 pm

~
Orang-orang kafir akan beriman kepada Allah jika matahari sudah terbit dari arah barat. Tapi kata Allah keimanan mereka terlambat & tertolak, karena mereka berulang kali ingkar meskipun sudah diturunkan para nabi dan rasul untuk memberi peringatan (parahnya lagi nabi & rasulnya dibunuh dan disembah).

Balas
Admin
Staff Isa dan Islam
18 Oktober 2022 2:36 pm
Balasan ke  Akhmads

~
Saudara Akhmads,

Saudara memberikan pernyataan yang menarik sekali. Boleh kami tahu, apa yang mendasari saudara memberikan pernyataan demikian?

Mengacu pada artikel di atas, maka alam semesta merupakan bukti bahwa Allah ada. Bahkan secara khusus, Allah telah nuzul ke dunia agar manusia memperoleh kepastian selamat di akhirat.

Bukankah ini harapan manusia di dunia? Itu sebabnya, Isa Al-Masih berfirman, “Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorangpun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku” (Injil, Rasul Besar Yohanes 10:28).

Bagaimana perasaan saudara mengetahui bahwa Isa Al-Masih yang memberikan kepastian selamat di akhirat?
~
Solihin

Balas
Akhmads
19 Oktober 2022 9:29 am

~
Allah itu sang Khalik adalah Tuhan yang menciptakan segala sesuatu, sedangkan selain Allah adalah makhluk, semua yang diciptakan oleh Allah yaitu alam semesta beserta isinya, termasuk Isa Al-Masih (meski lahir tanpa bapak).

Balas
Admin
Staff Isa dan Islam
20 Oktober 2022 10:18 pm
Balasan ke  Akhmads

~
Saudara Akhmads,

Tepat sekali yang disampaikan oleh saudara bahwa Allah adalah Sang Khalik yang menciptakan segala sesuatu. Tidak ada keraguan mengenai hal itu.

Ini adalah konsepsi yang dimiliki oleh umat beragama. Tetapi konsepsi berbeda dengan relasi. Kitab suci Injil menjelaskan tentang konsepsi dan relasi Allah dengan manusia.

Itu sebabnya, konsepsi itu diperjelas dengan relasi melalui Allah yang nuzul ke dunia, yaitu Isa Al-Masih (Injil, Rasul Besar Yohanes 1:1-14). Bukankah ini begitu indah? Bagaimana perasaan saudara mengetahui bahwa Allah bersedia nuzul ke dunia dan menjalin relasi dengan manusia?
~
Solihin

Balas
Akhmads
4 November 2022 9:14 am

~
Mau dijelaskan dengan dalil dan ayat apapun sepertinya Solihin dan Noni tidak akan mau. Allah SWT mengungkap tabiat orang kafir yang (bebal) susah diberi peringatan kepada jalan hidayah yang benar.

Ungkapan ini diabadikan oleh Allah SWT dalam Surat Al-Baqarah ayat 6 yang artinya: “Sesungguhnya orang-orang kafir, sama saja bagi mereka, kamu beri peringatan atau tidak kamu beri peringatan, mereka tidak juga akan beriman.”

Balas
Admin
Staff Isa dan Islam
7 November 2022 8:18 am
Balasan ke  Akhmads

~
Saudara Akhmads,

Kami sangat senang mendapatkan hidayah. Hidayah yang benar adalah hidayah yang diberikan oleh Allah yang berkenan menjalin relasi dengan manusia, bukan sekedar konsepsi.

Memahami Allah adalah Sang Pencipta alam semesta masih sebatas konsepsi yang dimiliki banyak umat beragama. Tetapi kitab suci Injil menjelaskan tentang Allah yang berkenan nuzul ke dunia untuk menyatakan diri dan menjalin relasi dengan manusia sehingga manusia pun mengenal Allah.

Jika Allah telah menyatakan diri-Nya 7 abad sebelum kemunculan Al-Quran, maka dapatkah Surat Al-Baqarah ayat 6 ditujukan kepada saudara juga? Tetapi Allah menyayangi saudara dan menghendaki saudara diselamatkan. Maukah saudara mengenal Isa Al-Masih dari kitab suci Injil?
~
Solihin

Balas

Sidebar

Artikel Terbaru

  • Dapatkah Mengerti Kisah Air Zamzam Memberi Siraman Rohani?
  • Apakah Musik Halal atau Haram Dalam Islam?
  • Kisah Nabi Nuh Memberikan Kita Jalan Selamat!
  • Kisah Rabiatul Adawiyah Mendapatkah Kasih Allah
  • Hasil Pencarian Mukmin Mengenai Etika Yang Baik

Artikel Terpopuler Bulan Ini

  • Doa-Doa yang Pasti Dikabulkan Allah
  • Cara Masuk Kristen dan Islam Untuk Mendapatkan Surga
  • 4 Fakta Penting Tentang Isa Al-Masih dari Surah Al-Baqarah
  • Kisah Kematian Nabi Isa: Ini 4 Buktinya Isa Mati di Salib
  • Hasil Pencarian Mukmin Mengenai Etika Yang Baik

Artikel Yang Terhubung

  • Mengapa Seseorang Muslim Menjadi Ateis dan Menolak Agama?
  • Muslim Menjadi Ateis Karena Ajaran Al-Quran. Bagaimana…
  • Muhasabah Diri dalam Islam: Menjawab 3 Pertanyaan Nabi Isa
  • Ustatz: "Di Salib Ada Jin Kafir!" Benarkah Demikian?
  • Mengapa Harus ada Qurban saat Idul Adha? Apa Tujuannya?

Aplikasi Isa Dan Islam

Aplikasi Isa dan Islam merupakan aplikasi smartphone yang dapat Anda download GRATIS!

App Isadanislam

Renungan Berkala Isa dan Al-Fatihah

Apabila Anda ingin menerima renungan singkat setiap minggu, silakan menekan tombol di bawah ini

Renungan Berkala Isa Dan Al-Fatihah

Social Media

Facebook
Twitter
Instagram
YouTube

Hak Cipta © 2009–2023 | Dialog Agama Isa dan Islam. | Kebijakan Privasi | Kebijakan Dalam Membalas Email | Hubungi Kami

wpDiscuz