• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
Isa Dan Islam
  • Awal
  • Maksud Situs Ini
    • Tentang Kami
    • Isa dan Al-Fatihah
    • Daftar Artikel
  • Jalan ke Surga
  • Tanya / Jawab
  • Artikel
  • Kitab Suci
  • Hubungi Kami
  • Al-Fatihah
Isa Dan Islam > Artikel > Kesaksian > Percakapan Orang Islam dan Kristen Dalam Penjara Di Afghanistan

Percakapan Orang Islam dan Kristen Dalam Penjara Di Afghanistan

21 Maret 2011 oleh Web Administrator 100 Komentar

Penjara

Mei 2010, seorang Kristen Afganistan dan pekerja Palang Merah, Mahmud Aziz, ditangkap karena tuduhan palsu. Dalam penjara Oullaya di Kabul, di sana banyak orang termasuk Islam dan Krsten dalam penjara yang sama. Mahmud Aziz telah dipukul, dipaksa untuk tidak tidur, dan mendapat pelecehan seksual dari tahanan-tahanan lain. Petugas pengadilan Afganistan tidak memberikan perlindungan bahkan berkali-kali mendukung penyiksaan itu.

Mahmud Aziz – Tahanan Yang Bersukacita Karena Mimpi Yang Menghibur

Pada tanggal 11 Desember 2010, Mahmud Aziz menulis surat dari sel penjara. Ia mengatakan bahwa dia bersukacita dalam Tuhan di tengah-tengah masa penyiksaan itu. Satu malam Isa Al-Masih telah menampakkan diri dalam satu penglihatan.

“Saya melihat sebuah penglihatan dalam mimpi saya satu malam. Saya melihat surga terbuka. Ada seseorang berpakaian putih seperti salju, wajahnya memancarkan cahaya yang menyilaukan mata. Dia mendekati saya dan menaruh tangannya di atas pundak dan kepala saya, sambil berkata: ‘Bersukacitalah, Aku selalu bersamamu dalam penjara ini. Aku memilihmu dan kamu harus memberitakan Kabar Baik-Ku kepada orang-orang Afganistan dan di seluruh dunia.’ Pada saat itu saya gemetar ketakutan. Saya jatuh tersungkur dan tidak dapat berdiri lagi. Dia memegang tangan saya dan sayapun terbangun.”

Percakapan Antara Orang Islam dan Kristen Dalam Penjara

Lima hari kemudian, tanggal 16 Desember 2010, Mahmud Aziz menulis lagi tentang sesuatu yang aneh terjadi. Kejadian ini melibatkan seorang tahanan Taliban:

“Seseorang yang didakwa sebagai pembunuh sedang tidur di depan mata saya dalam koridor penjara. Dia ekstrimis 100%, seorang Talib. Satu malam dia ingin bunuh diri. Saya berdoa dan berkata: “Tolong bersabarlah, percayalah dalam Isa Al-Masih. Ia adalah satu-satunya orang yang dapat mengampunimu, menyelamatkanmu dan melepaskanmu dari penjara ini.”

Awalnya orang itu mulai berteriak dan menghina saya. Dia berkata: “Kamu tidak suci, kamu bukan orang Muslim!” Saya berkata kepadanya: “Oh teman dan saudaraku, tolong renungkan perkataan saya.” Sepanjang malam itu, saya berdoa untuknya.

Malam Hari Orang Talib Mendekati Mahmud Aziz

Mahmud Aziz melanjutkan: Saat semua tahanan di penjara tidur, orang itu bangun dan duduk. Dia mendekati tempat tidur saya dan berkata: “Tolong maafkan saya, saudara. Sungguh, kamu adalah orang benar. Dalam mimpi, saya melihat seseorang berbicara pada saya. Dia orang yang luar biasa dan bercahaya. Saya tersungkur di tanah saat melihatnya. Dia juga berkata kepada saya, ‘Tolong percaya pada temanmu, Mahmud Aziz. Aku adalah Isa Al-Masih. Aku mengampunimu.’ Seluruh tubuh saya gemetar ketakutan, dan sayapun terbangun.”

Orang Talib itu mengatakan kepada Mahmud Aziz bahwa dia sekarang telah percaya pada Isa Al-Masih”

(Diambil dari surat MVDW, 2.16.2011 yang diterima Jason Gilead)

 

[Pembaca Situs IDI]:

  • Kiranya kita mendoakan Mahmud Aziz supaya dapat dilepaskan dari penjara

  • Kami menyiapkan keterangan Inti Injil buat Saudara supaya Saudara dapat lebih mengenal siapakah Isa Al-Masih.

 

Apabila Anda memiliki tanggapan atau pertanyaan atas artikel “Percakapan Orang Islam dan Kristen Dalam Penjara Di Afghanistan”, silakan menghubungi kami dengan cara klik link ini. Atau SMS ke: 0812-8100-0718

Bagikan Artikel Ini:

Share on Facebook Share on Twitter Share on WhatsApp Share on Email Share on SMS

Ditempatkan di bawah: Kesaksian

Reader Interactions

Comments

  1. Pengikut Yesus mengatakan

    28 Oktober 2015 pada 8:24 pm

    ~
    Tuhan Yesus/Isa Al-Masih adalah Allah Tritunggal. Dialah Bapa (Allah), Putra, dan Roh kudus. Atas itulah Dia berkuasa (Allah) dan turun ke bumi menjadi sama seperti manusia untuk memberitakan kebenaran (Putra). Dan memberkati serta membuat keajaiban (Roh Kudus). Sekian.

    Balas
    • staff mengatakan

      2 November 2015 pada 10:58 pm

      ~
      Saudara Pengikut Yesus,

      Menarik mencermati Allah Tritunggal. Topik ini bagus sekali didiskusikan di link ini http://tinyurl.com/d2k6hcw . Kami berharap artikel yang terdapat dalam link tersebut menambah pemahaman saudara. Terimakasih untuk tanggapan saudara.
      ~
      Solihin

    • staff mengatakan

      10 Maret 2016 pada 2:15 pm

      1+1+1=1

      Guru mana yg mengajari perhitungan seperti itu.

  2. Pilatus mengatakan

    26 Mei 2016 pada 8:09 pm

    ~
    Setelah seminggu kemudian Mahmud Aziz didatangi mimpi yang sama ketika didatangi laki laki berjubah putih yang mengeluarkan cahaya dan berkata kepadanya bahwa ia adalah Isa putera Maryam dan berpesan kepadanya bahwa ikutilah nubuatku tentang penerusku yaitu nabi/rasul setelahku. Dan bertanyalah Mahmud Aziz “nabi siapa yang kamu maksudkan itu? Isa putera Maryam menjawab : ” ia adalah roh kebenaran, Muhammad SAW yang akan menuntunmu ke seluruh ajaran kebenaran, memberitahukan hal hal yang akan datang, ia akan memuliakan aku, karena ia tidak berbicara dari dirinya melainkan menyampaikan yang dia terima dari Bapa”. Keesokan harinya Mahmud Azis mengucap dua kalimat syahadat dan mengajak talib itu kembali pada jalan kebenaran yaitu agama Islam.

    Balas
    • staff mengatakan

      20 Oktober 2016 pada 11:50 am

      ~
      Saudara Pilatus,

      Terimakasih atas cerita yang saudara bagikan. Mungkin ada banyak pengalaman seseorang yang bertemu Isa. Namun jika itu benar Isa Al-Masih, Ia tidak akan mengatakan bahwa Muhammad adalah Roh Kebenaran. Sebab dalam Kitab Injil Isa tidak pernah berkata bahwa Muhammad adalah Roh Kebenaran.
      ~
      Noni

  3. bayaboseke mengatakan

    30 Agustus 2016 pada 9:18 am

    ~
    Sesungguhnya agama yang paling benar adalah agama Islam. Dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan agama islam. Di sini saya tidak menjatuhkan agama lain, saya hanya meyakini agama saya yaitu agama Islam. Sayapun percaya kitab saya yaitu Al-Quran, dalam Al-Quran telah ditulis bahwa semua yang akan terjadi dimuka bumi ini sudah tercatat terlebih dahulu dalam Al-Quran. Dan isi dalam Al-Quran tidak pernah berubah-ubah semenjak diturunkan hingga sekarang ini. Kenyataannya tanda-tanda kekuasaan Allah di bumi ini semakin nampak, seperti adanya lafaz/tulisan ‘Allah’ di langit, & ‘Muhammad’ pada buahan, tumbuhan, ataupun pada hewan.

    Balas
    • staff mengatakan

      20 Oktober 2016 pada 11:50 am

      ~
      Saudara Bayaboseke,

      Kami memahami bahwa saudara telah memilih apa yang saudara yakini dan kami menghargai keyakinan saudara. Namun baik dalam Al-Quran dan dalam Kitab-kitab sebelumnya tidak pernah dituliskan bahwa agama Islam yang paling benar.

      Karena agama tidak pernah bisa memberikan keselamatan bagi manusia. Sekalipun Ia Islam tetapi hidupnya dalam dosa, agamanya tidak akan bisa melepaskannya dari hukuman Allah. Hanya rahmat Allah saja yang bisa memberikan keselamatan baik di dunia dan akhirat.

      Mungkin saudara belum tahu bahwa di zaman khalifah Uslam pernah terjadi pembakaran Al-Quran karena saat itu beredar banyak versi Al-Quran. Fakta sejarah menyatakan bahwa ada perbedaan isi Al-Quran yang satu dengan yang lainnya sehingga Al-Quran saat itu harus dibakar. Apakah benar Al-Quran isinya tidak pernah berubah?
      ~
      Noni

  4. natal mengatakan

    5 September 2016 pada 12:27 pm

    ~
    Buat *Bayaboseke*,

    Tulisan pada batu, tumbuhan, b inatang itu bukan jaminan untuk masuk surga saudaraku. setan bisa menulis itu. Yakinkah kamu akan Al-Quran? Al-Quran bukan ayat ayat suci tapi berasal dari setan atau jin. Mau buktinya. perhatikan ucapan Nabi Muhammad yang anda sanjung itu. Katanya sebelum ajal menyemputnya “nafasku ada pada Yesus Kristus (Isa Al-Masih) mengapa tidak ada pada Allah yang dia sembah? B

    Bagaimana saudaraku ? Mengapa harus pada Yesus Kristus (Isa Al-Masih) mohon diperhatikan dan dihayati.

    Balas
    • staff mengatakan

      20 Oktober 2016 pada 11:50 am

      ~
      Saudara Natal,

      Memang benar sebuah tulisan tidak menunjukan tanda kekuasaan Allah. Karena setan pun bisa membuat hal itu. Dan tulisan juga bukan jaminan untuk manusia bisa masuk surga.

      Jiika ingin melihat kekuasaan Allah ada pada Isa Al-Masih. Isa memiliki kuasa yang hanya layak dimiliki oleh Allah. Buktinya Muhammad menyatakan bahwa nafas hidupnya ada di tangan Isa. Artinya Isa memiliki kuasa atas hidup Muhammad. Karena Isa Al-Masih adalah Allah
      ~
      Noni

  5. natal mengatakan

    5 September 2016 pada 12:51 pm

    ~
    Kepada *Pilatus*,

    Adakah ayat yang mengatakan Muhammad sebagai jalan kebenaran dan surgawi? 
    Saya meragukan, tetapi pada Yesus tidak diragukan lagi. Renungkanlah firman ini saudaraku. Firman Allah “barang siapa percaya kepada anak (Yesus Kristus) ia beroleh hidup yang kekal (surga ). Bagaimana saudara ada firman Al-Quran  meberikan surga ?

    Balas
    • staff mengatakan

      20 Oktober 2016 pada 11:51 am

      ~
      Saudara Natal,

      Isa Al-Masih dengan tegas menyatakan bahwa “Akulah jalan, kebenaran dan hidup…” (Injil, Rasul Besar Yohanes 14:6) dan Isa juga berkata “dan Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya…” (Injil, Rasul Besar Yohanes 10:28).

      Hanya Isa Al-Masih yang pernah berkata seperti itu. Muhammad sama sekali tidak pernnah menyatakan bahwa Ia adalah jalan keselamatan yang dapat menyelamatkan pengikutnya. Bahkan Muhammad sendiri tidak tahu bagaimana nasibnya kelak saat ia meninggal (Qs 46:9).
      ~
      Noni

  6. rahmad mengatakan

    26 Desember 2016 pada 10:19 pm

    ~
    Ini Website Islam apa Website kampanye Kristen dengan mengatasnamakan Islam ya? Hanya mengambil beberapa kutipan lalu diartikan seenaknya dan menjadikan itu dasar bahwa Yesus itu Tuhan atau Anak Tuhan. Sudah jelas dalam surat Almaidah Ayat 17 yang berbunyi “Sungguh, telah kafir orang yang berkata, “Sesungguhnya Allah itu dialah Al-Masih putra Maryam.” Katakanlah (Muhammad), “Siapakah yang dapat menghalang-halangi kehendak Allah, jika Dia hendak membinasakan Al-Masih putra Maryam beserta ibunya dan seluruh (manusia) yang berada di bumi?” Dan milik Allah-lah kerajaan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya. Dia menciptakan apa yang Dia Kehendaki. Dan Allah Mahakuasa atas segala sesuatu.”(QS. Al-Ma’idah: Ayat 17).

    Balas
    • staff mengatakan

      27 Maret 2017 pada 8:44 am

      ~
      Saudara Rahmad,

      Terimakasih. Namun bagaimana pandangan saudara mengenai artikel kesaksian di atas? Bagi kita yang belum mengalami perjumpaan dengan Isa Al-Masih pastilah ada sudut gelap yang tidak dimengerti. Namun kalau saudara ingin mengalami pengalaman rohani seperti kesaksian di atas itu bisa terjadi.
      ~
      Noni

  7. rahmad mengatakan

    26 Desember 2016 pada 10:33 pm

    ~
    “Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: “Sesungguhnya Allah itu ialah Al-Masih putra Maryam” (Al-Ma’idah 17). “Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: “Sesungguhnya Allah ialah Al Masih putra Maryam”, padahal Al Masih (sendiri) berkata: “Hai Bani Israil, sembahlah Allah Tuhanku dan Tuhanmu.” Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolong pun” (Al-Ma’idah 72).

    Balas
    • staff mengatakan

      27 Maret 2017 pada 8:46 am

      ~
      Saudara Rahmad,

      Pengertian kafir adalah orang yang tidak bertuhan atau tidak percaya kepada Tuhan. Jika orang mengakui Isa Al-Masih adalah Tuhan tandanya mereka bertuhan dan tidak dapat disebutkan kafir. Malahan ayat lain dalam kitab suci saudara berkata bahwa para pengikut Isa Al-Masih statusnya di atas orang-orang kafir selamanya. Yaitu menunjuk ukuran suatu waktu yang merangkum semua pengikut Isa Al-Masih.
      ~
      Noni

  8. rahmad mengatakan

    26 Desember 2016 pada 10:40 pm

    ~
    “Orang-orang kafir yakni ahli kitab dan orang-orang musyrik” (Al-Bayyinah 1). ”Sesungguhnya orang-orang yang kafir yakni Ahli Kitab (Yahudi dan Kristen) dan orang-orang yang musyrik akan masuk ke neraka Jahanam; mereka kekal di dalamnya. Mereka itu adalah seburuk-buruk makhluk” (Qs. Albayyinah 6). “Sesungguhnya kafirlah orang-orang yang mengatakan: “Bahwasanya Allah salah satu dari yang tiga” (Al-Ma’idah 73, baca juga: Al-Ma’idah 116).

    Balas
    • staff mengatakan

      27 Maret 2017 pada 8:49 am

      ~
      Saudara Rahmad,

      Terimakasih. Tentu saja saudara tidak mau mempertuhankan Isa Al-Masih, namun perlu dipertimbangkan pengorbanan Isa Al-Masih ketika Dia mati untuk melunasi dosa saudara juga sehingga ketika Dia bangkit diberikan-Nya pengarahapan sejati bagi kita semua.
      ~
      Noni

Baca komentar lainnya:

« 1 … 3 4 5

PEDOMAN WAJIB MEMASUKAN KOMENTAR

Bagi Pembaca yang ingin memberi komentar, kiranya dapat memperhatikan hal-hal berikut ini:

1. Komentar harus menggunakan bahasa yang jelas, tidak melanggar norma-norma, tidak kasar, tidak mengejek dan bersifat menyerang.
2. Hanya diperbolehkan menjawab salah satu pertanyaan fokus yang terdapat di bagian akhir artikel. Komentar yang tidak berhubungan dengan salah satu pertanyaan fokus, pasti akan dihapus. Harap maklum!
3. Sebelum menuliskan jawaban, copy-lah pertanyaan yang ingin dijawab terlebih dahulu.
4. Tidak diperbolehkan menggunakan huruf besar untuk menekankan sesuatu.
5. Tidak diijinkan mencantumkan hyperlink dari situs lain.
6. Satu orang komentator hanya berhak menuliskan komentar pada satu kolom. Tidak lebih!

Komentar-komentar yang melanggar aturan di atas, kami berhak menghapusnya. Untuk pertanyaan/masukan yang majemuk, silakan mengirim email ke: [email protected]

Kiranya petunjuk-petunjuk di atas dapat kita perhatikan.

Wassalam,
Staf, Isa dan Islam

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

 huruf tersedia

Sidebar Utama

Artikel Terbaru

  • 5 Mukjizat Isa Al-Masih di Al-Quran
  • Cerita Nyata: Perjalanan Mukmin Mendapatkan Kepastian Surga
  • Solusi Dua Ancaman Di Masa Pandemi Bagi Umat Manusia
  • Mengapa Banyak Muslim Bermimpi Mengenai Isa Al-Masih
  • Lima Alasan Isa Al-Masih Tidak Perlu “Shalawat Nabi”

Artikel Terpopuler Bulan Ini

  • Adakah Harapan bagi Umat Beragama di Tengah Musibah
  • Keaslian Kitab, Naskah-Naskah Kuno Al-Quran dan Alkitab
  • Bukti Utama Allah Mencintai Mukmin Miskin
  • Lima Alasan Isa Al-Masih Tidak Perlu “Shalawat Nabi”
  • Isa Tidak Pernah Katakan, “Akulah Allah!”

Artikel Yang Terhubung

  • Seorang Muslim Bertemu Allah di Penjara
  • Apakah Isteri Boleh Menolak Poligami dalam Islam?
  • Kesaksian Orang Sufi Bertobat Dari Algeria
  • Bagaimana Orang Beragama Dapat Mengatasi Rasa Malu?
  • Orang Beragama Tidak Dijamin Masuk Surga!

Footer

Aplikasi Isa Dan Islam

Aplikasi Isa dan Islam merupakan aplikasi smartphone yang dapat Anda download GRATIS!

App Isadanislam

Renungan Berkala Isa dan Al-Fatihah

Apabila Anda ingin menerima renungan singkat setiap minggu, silakan menekan tombol di bawah ini

Renungan Berkala Isa Dan Al-Fatihah

Social Media

Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
Hak Cipta © 2009 - 2021 Dialog Agama Isa dan Islam. | Kebijakan Privasi |
Kebijakan Dalam Membalas Email
| Hubungi Kami