Cara mencuci mangkok dan piring? Apakah hubungannya dengan Ramadhan? Isa pernah menegur pemuka agama tentang hal ini. Teguran-Nya berhubungan erat dengan hal yang terutama pada Bulan Ramadhan bagi para Mukmin.
Syaikh Prof. Dr. Abdur-Razzaq, dosen bidang Aqidah di Universitas Islam Madinah, menyinggung hal yang sama dalam karangannya mengenai Ramadhan. Mari kita mempertimbangkan hal ini supaya Ramadhan kita betul saleh.
Masalah yang Para Mukmin Sulit Atasi pada Bulan Puasa
“Puasa itu bukan hanya dari makan dan minum, namun puasa itu juga dari laghwun (hal yang tidak bermanfaat) dan rafats (semua perbuatan yang buruk). . .” (Al-Mustadrak, 1/595, no. 1570).
Mukmin yang tulus sungguh berusaha tidak makan dan minum siang hari pada Ramadhan. Bila berhasil, dia dapat merasa bangga (atau mungkin sombong). Dalam hatinya mungkin membandingkan diri dengan orang lain.
Menurut tulisan Al-Mustadrak di atas, seyogyanya ada puasa dari semua perbuatan (dan pikiran) yang buruk. Kita perlu bertanya, “Apakah ‘sombong’ karena melebihi orang lain dalam hal puasa merupakan ‘perbuatan yang buruk’”? Kirimkan pandangan Anda lewat email!
Dosa Tersembunyi Dalam Hati Merusak Puasa!
Professor Abdur-Razzaq dalam artikelnya menyinggung “kejahatan” dan “keburukan” yang bersumber dari jiwa. Mungkin “keburukan” dan “kejahatan” utama yang merusak kesalehan puasa adalah kesombongan!
Nabi Besar Sulaiman berkata, “Barangsiapa yang sombong hatinya, yaitu yang tinggi hati, adalah kekejian, kebencian dan keburukan kepada Allah. Orang itu tidak akan luput dari hukuman” (Zabur Nabi Sulaiman 16:5, parafrasa).
Jadi, walau dari luar, ketaatan seseorang dalam berpuasa sepertinya hebat, bagaimana keadaan hatinya? Bukankah dosa-dosa tersembunyi, misalnya kesombongan (Qs 7:166, 14:21), mencemaskan setiap Mukmin yang ingin meraih berkah Allah saat Ramadhan?
Professor Abdur-Razzaq menganjurkan doa sebagai perlindungan dari kejahatan jiwa. Apakah Allah menghilangkan kejahatan, kesombongan, dll dari hati Anda bila berdoa? Kirimkan pandangan Anda lewat email!
Metafora Mangkok, Piring dan Hal yang Terutama pada Bulan Ramadhan
Sepertinya Prof. Abdur-Razzaq setuju ajaran Isa Al-Masih mengenai masalah krusial berhubungan dengan Bulan Puasa.
Isa bersabda kepada semua umat beragama, baik Nasrani maupun Islam, “. . . Kalian membersihkan bagian luar mangkok dan piringmu tetapi meninggalkan bagian dalam penuh dengan bermacam-macam dosa” (Injil, Rasul Besar Matius 23:25-26, parafrasa).
Buat umat beragama, hal yang terutama ialah hati yang murni, bersih dari segala macam dosa! Bukankah inilah tujuan kita pada Ramadhan?
Satu-satunya Cara Membersihkan Dosa Tersembunyi di Ramadhan
Dari luar, puasa terlihat berhasil. Tapi, apakah ada yang tetap gagal membersihkan hati dari setiap noda kejahatan?
Satu kali Nabi Yahya Pembaptis menunjuk pada Isa Al-Masih dan menyerukan, “Lihatlah! Anak Domba Allah yang menghapus dosa dunia” (Injil, Rasul Besar Yohanes 1:29).
Hal yang terutama pada bulan Ramadhan ini, mintalah Isa Al-Masih menghapus semua dosa tersembunyi dari hati Anda. Anda akan menerima Berkah Allah, yaitu hati yang baru dan bersih!
[Staf Isa dan Islam – Untuk masukan atau pertanyaan mengenai artikel ini, silakan mengirim email kepada Staff Isa dan Islam.]
Lihat artikel ini dalam bentuk video
Fokus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca
Staf IDI berharap Pembaca hanya memberi komentar yang menanggapi salah satu pertanyaan berikut:
- Artikel ini mengatakan “Hal yang Terutama pada Bulan Ramadhan” adalah memiliki hati yang tulus dan murni. Menurut saudara, apakah ada hal yang lebih penting lagi? Jelaskanlah jawaban Anda.
- Apakah saudara dapat membersihkan semua kejahatan dari hati dan pikiran saudara? Jelaskanlah sistem/cara yang saudara pakai.
- Isa satu-satunya nabi yang tak pernah berdosa. Mengapa para Mukmin enggan meminta Isa membersihkan hati mereka dari dosa?
Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, walaupun dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus.
Artikel Terkait
Berikut ini link-link lagi yang berhubungan dengan artikel “Apakah Hal Terpenting dan Terutama Bagi Muslim Saat Ramadan?” Jika Anda berminat, silakan klik pada link-link berikut:
- Teladan Puasa Isa Al-Masih untuk Bulan Ramadhan
- Tiga Kunci Berhasil Puasa Menurut Isa Al-Masih
- Apakah Isa Al-Masih Ataukah Perbuatan Baik Menghapus Dosa?
- Apakah Semua Manusia Termasuk Nabi Islam Berdosa?
Video:
Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel di atas. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.”
~
Staff,
Pada Ramadhan ini, mintalah Isa Al-Masih menghapus semua dosa tersembunyi dari hati Anda.
Respon: Tertulis dimanakah untuk mengikuti pernyataan di atas? Apakah ada sesuatu kata dari mulut Isa “mintalah kepadaku, maka pasti akan kukabulkan”
Dasar manusia pengikut “Kata Orang”. alias orang yang menyimpulkan. Bukankah tidak ada perintah untuk memohon kepada Isa, ya jelas tidak akan dikabulkan. Perintah untuk menyembah Isa saja tidak ada. Sungguh saya menjauhkan diri dari kaum yang bodoh.
~
Saudara Hamba,
Kami menghargai pendapat dan pertanyaan saudara. Hal itu amat baik untuk dibuktikan agar pernyataan tersebut tidak bersifat asumsi. Tentu saja kami memiliki dasar menyatakan untuk meminta kepada Isa Al-Masih.
Injil, Rasul Besar Yohanes 16:24 menyatakan, “Sampai sekarang kamu belum meminta sesuatupun dalam nama-Ku. Mintalah maka kamu akan menerima, supaya penuhlah sukacitamu.” Ayat ini menegaskan bahwa kita perlu meminta kepada Isa Al-Masih. Tentu ini perintah Isa Al-Masih. Bagaimana dengan Allah SWT? Apakah Allah SWT memberikan pernyataan seperti yang difirmankan Isa Al-Masih? Tertulis dimanakah itu dalam Al-Quran?
~
Solihin
~
Terkait dengan: Satu-satunya Cara Membersihkan Dosa. Pada Ramadhan ini, mintalah Isa Al-Masih menghapus semua dosa tersembunyi dari hati Anda. Dan menjawab pertanyaan Anda: “Hal yang Terutama pada Bulan Ramadhan” adalah memiliki hati yang tulus dan murni. Menurut saudara, apakah ada hal yang lebih penting lagi? Jelaskanlah jawaban Anda.
Comment saya: Hal yang penting yang harus saya lakukan adalah melempar Anda dengan mangkok dan mengusir Anda dan mengatakan kepada Anda sebagaimana Isa mengatakan : Matius 4:10 (TB) “Maka berkatalah Yesus kepadanya: “Enyahlah, Iblis! Sebab ada tertulis: Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti!”
~
Saudara Indra,
Kami amat setuju dengan yang difirmankan Isa Al-Masih untuk menyembah kepada Allah. Isa Al-Masih pun telah menegaskan bahwa Dia dan Bapa adalah satu (Injil, Rasul Besar Yohanes 10:30). Artinya menyembah Isa Al-Masih adalah menyembah Allah. Ini menandakan bahwa manusia perlu meminta kepada Isa Al-Masih karena Dia adalah Allah.
Kami bertanya kepada saudara. Mengapa saudara ingin melempar kami dengan mangkok? Kejahatan apakah yang telah dilakukan oleh kami sehingga saudara ingin melempar kami? Bukankah ini bulan puasa yang penuh rahmat dan ampunan? Bagaimana saudara?
~
Solihin
**
To Staff,
Jawab pertanyaan no-3. Jika yang dimaksud itu Nabi Isa a.s. Saya percaya 100%. Dia, sejak kecil adalah anak yang berbakti, santun dan tidak sombong; QS 19:14 “dan seorang yang berbakti kepada kedua orangtuanya, dan bukanlah ia seorang yang sombong lagi durhaka”
Maaf, jika Yesus, sanjungan “tak pernah berdosa” terlalu berlebihan. Tabiat dan karakter Yesus bertolakbelakang dengan Nabi Isa. Bisa baca di Yoh 10:8, Luk 14;26, Mat 12:48-49. Mukmin haram meminta ampun kepada seorang nabi. Mohon ampun dan pembersihan dosa hanya kepada Allah, tuhan kita, tuhannya Nabi Isa. Selain itu, para mukmin sangat berkepentingan menjaga keimanannya agar tidak terjerumus dalam kekafiran (QS 5:72).
**
Saudara Merry,
Kami bertanya kepada saudara. Bagian mana dari Injil, Rasul Besar Yohanes 10:8 yang menjelaskan bahwa tabiat dan karakter Isa Al-Masih berdosa? Bagaimana saudara? Kami menunggu jawaban saudara.
~
Solihin
~
Ramadhan adalah bulan agung . Keistimewaannya (ada 10) :
1. Allah Azza wa Jalla menjadikan puasa di Bulan Ramadhan Sebagai rukun keempat dari rukun Islam.
2. Allah menurunkan Al-Qur’an di dalam Bulan Ramadan.
3. Allah menetapkan Lailatul Qadar pada bulan tersebut, yaitu malam yang lebih baik dari seribu bulan.
4. Allah menjadikan orang yang ber-puasa dan shalat dengan iman-nya dan mengharapkan (pahala) maka akan diampuni dosanya.
5. Allah membuka pintu-pintu surga, menutup pintu-pintu neraka dan membelenggu setan-setan.
6. Pada setiap malam (bulan Ramadan) ada yang Allah bebaskan dari (siksa) neraka.
7. Puasa pada bulan Ramadan (merupakan) sebab terhapusnya dosa-dosa setahun yang lampau.
~
Saudara Sigit,
Adalah hak saudara untuk membuat klaim seperti di atas. Tetapi hal itu mesti dibandingkan dengan kenyataan yang ada. Bila setan-setan dibelenggu pada bulan Ramadhan, mengapa kejahatan makin marak pada saat bulan Ramadhan? Mengapa di bulan Ramadhan teroris membunuh? Mohon saudara menjelaskan dengan menyertakan dalil yang jelas.
~
Solihin
**
Saya menanggapi point 3. Isa satu-satunya nabi yang tak pernah berdosa. Mengapa para Mukmin enggan meminta Isa membersihkan hati mereka dari dosa?
Saya sudah membaca Alkitab dan menemukan beberapa ayat yang jika menggunakan standard etik jaman apapun, Yesus telah melakukan dosa. Perbuatah apa saja itu? Yaitu Yesus pernah membentak ibu yang mengandung, melahirkan, merawat dan mendidiknya sampai besar. Perbuatan tak layak itu dilakukannya setelah dia dewasa. Yaitu ketika dia menghadiri jamuan, anggur habis dan ibunya memberitahukan kepadanya. Namun Yesus membentak ibunya dengan kata :”Hei Perempuan! Perbuatan lain yang tercatat sebagai dosa adalah ketika dia memerintahkan muridnya mencuri keledai.
~
Saudara Gandhi,
Menarik sekali pernyataan saudara. Kalau boleh tahu, dari mana saudara mengetahui bahwa Isa Al-Masih membentak? Apakah saudara hadir pada masa itu? Bahasa tulisan tidak bisa menggambarkan sepenuhnya situasi dan intonasi suara yang diucapkan. Karena itu, kami berharap saudara dapat menjawab pertanyaan kami. Mengapa saudara menyatakan itu membentak? Apa dasar saudara? Mohon saudara menyebutkan dalil untuk itu.
~
Solihin
~
Saya mencurigai admin situs ini mungkin adalah Muslim yang menyamar menjadi Kristen, dengan maksud untuk mendukung kebenaran Quran. Jadi saya akan ajukan lagi pertanyaan untuk membandingkan 2 sosok ini:
1. Siapa Nama Ayah dan Ibu masing-masing?
2. Dimana tempat yang jelas dan persisnya keduanya dilahirkan?
3. Bagaimana proses kelahiran keduanya?
4. Apa makna dari Nama keduanya?
Silakan admin jawab 4 pertanyaan di atas dilengkapi ayat pendukung dari kitab masing-masing, yaitu ISA berdasar Quran dan Yeshua berdasarkan Alkitab.
Jika admin tidak bisa menjawabnya, maka saya anggap admin adalah seorang Muslim, dan saya minta admin berhenti mengatasnamakan Kristen.
~
Saudara Embo,
Kami senang menerima pertanyaan dari saudara. Namun, sebelum kami menjawabnya, kalau boleh tahu, apa hubungan empat pertanyaan saudara dengan artikel di atas? Kami berharap setiap pertanyaan yang diajukan sesuai dengan topik di atas sehingga kita tidak melenceng dari artikel tersebut. Kami berharap saudara dapat menjelaskannya.
~
Solihin
~
Saya adalah salah seorang pelanggan setia artikel Isa dan Islam. Saya sangat memaknai setiap artikel yang ditulis, baik perihal Isa maupun Islam. Suatu harapan, Media Isa dan Islam menjauhi pernyataan-pernyataan yang mengganggu ketenangan setiap pembaca. Saya percaya, bahwa Isa dan Islam akan mensterilkan pernyataan berkesan “adu-domba” dalam komunikasi-komunikasi (tanggapan) para pembaca. Tuhan memberikati!
~
Saudara Sandafransiskus,
Kami sangat berterimakasih kepada saudara karena telah menjadi pelanggan situs ini. Tentu saja kami senang bila diskusi yang dilakukan adalah diskusi yang membangun, sekalipun ada perbedaan yang terjadi. Tetapi kami amat ketat untuk mencermati setiap pendapat yang terkesan mengadu domba. Sejauh ini, kami belum menemukan hal itu. Tetapi kami berterimakasih untuk saran saudara.
~
Solihin
~
To Hamba,
Ayat ini Yesus yang berkata baca ya: Yohanes 14:13-14 (TB) “Dan apa juga yang kamu minta dalam nama-Ku, Aku akan melakukannya, supaya Bapa dipermuliakan di dalam Anak.
Jika kamu meminta sesuatu kepada-Ku dalam nama-Ku, Aku akan melakukannya.” Yohanes 16:24 (TB) “Sampai sekarang kamu belum meminta sesuatu pun dalam nama-Ku. Mintalah maka kamu akan menerima, supaya penuhlah sukacitamu.” Apakah ayat-ayat ini belum cukup membuktikan bahwa Yesus adalah pengabul Doa apabila manusia meminta kepada Yesus, karena Yesus adalah Allah. Makanya baca Alkitab dan Qur’an dengan betul, supayq anda itu melihat dan mengetahui kebenaran, dan kalau comment jangan ngasal, ngarang dan ngayal.
~
Saudara Hendy,
Adalah sebuah kesempatan berharga ketika Isa Al-Masih memberikan firman-Nya yang mengijinkan manusia meminta kepada-Nya. Tentu hal ini perlu dipertimbangkan bagi umat beragama yang sedang mencari kebenaran dan menghendaki masuk sorga. Terimakasih.
~
Solihin
*****
1. Artikel ini mengatakan “Hal yang Terutama pada Bulan Ramadhan” adalah memiliki hati yang tulus dan murni. Menurut saudara, apakah ada hal yang lebih penting lagi? Jelaskanlah jawaban Anda.
Jawab: Tidak ada, karena tujuan puasa mendekatkan diri kepada Allah yang maha suci maka kita harus berhati tulus dan murni
2. Apakah saudara dapat membersihkan semua kejahatan dari hati dan pikiran saudara? Jelaskanlah sistem/cara yang saudara pakai.
Jawab: Tidak dapat. Minta tolong pada Roh Kudus.
3. Isa satu-satunya nabi yang tak pernah berdosa. Mengapa para Mukmin enggan meminta Isa membersihkan hati mereka dari dosa?
Jawab: Karena para ustadz mengajarkan kebohongan tentang Isa yang sesungguhnya.
*****
Saudara Realita,
Tidak ada seorang pun yang dapat memiliki hati murni ataupun tulus bila manusia tidak meminta pertolongan pada Isa Al-Masih. Karena itu, kami berharap saudara-saudara di forum ini memikirkan dan merenungkan artikel di atas.
~
Solihin
~
To Hendy,
Jelaskan dulu maksud yang anda sampaikan kata “nama-Ku” siapakah yang dimaksud disana mengapa pula ada kata “supaya Bapa dipermuliakan di dalam Anak” saya tidak mengerti bahasa yang disampaikan jika versi saya maka akan berbeda makna. Jadi jelaskan dulu arti kata “akan melakukannya” bukan pasti mengabulkan dan melakukan adalah sesuatu kata yang berbeda jika anda merubah makna tersebut artinya Al-Kitab sekarang sudah jelas tidak tepat lagi.
Jadi jika Al-Qur’an mengatakan Isa diciptakan oleh Kalimat Allah atau Allah yang berkata maka itu benar dan Isa hanyalah manusia biasa tidak lebih. Intinya tidak ada kata “mintalah kepadaKu maka pasti akan aku kabulkan.”
~
Saudara Hamba,
Kami berharap saudara membaca ayat tersebut secara menyeluruh, yaitu ayat sebelum dan sesudahnya sehingga saudara mengetahui secara pasti bahwa yang dimaksud dengan nama-Ku adalah Isa Al-Masih.
Nah, menjadi pertanyaan adalah mengapa Isa Al-Masih menyampaikan kepada para murid-Nya untuk meminta dalam nama-Nya? Apakah puasa dapat memberikan jaminan kepada saudara bahwa permintaan saudara dikabulkan? Mengapa?
~
Solihin
~
Pindahin jam makan.
~
Saudara NN,
Menarik sekali komentar saudara. Kalau boleh tahu, apa maksud tulisan saudara di atas? Kami menanyakan hal ini agar kami tidak keliru memberikan tanggapan. Terimakasih.
~
Solihin
~
To: Hamba,
Makanya belajar mencerna kata secara benar, jangan kalau mencerna kata pakai khayalan sendiri dan pengertian seenak sendiri. Coba baca lagi pelan-pelan dan renungkan. Kata-kata di atas sangat sederhana dan jelas, dalam Nama Kubadalah Nama Yesus, supaya Bapa dipermuliakan. Saya kasih ilustrasi sederhana.
Apabila anda itu punya anak dan anak anda itu menjadi anak paling pintar di sekolahnya atau anak anda melakukan hal yang luar biasa, siapakah yang akan dapat pujian dan kemuliaan selain anak anda? Pasti orang tuanya, bukan? Jadi, apabila Yesus melakukan pengabulan doa untuk manusia maka selain Yesus, Allah Bapa juga dipermuliakan, karena sebetulnya Anak Allah dan Allah Bapa adalah satu.
~
Saudara Hendy,
Kami berharap diskusi yang dilakukan tetap memerhatikan topik artikel di atas agar tidak melenceng dari artikel tersebut. Terimakasih.
~
Solihin
~
Perdebatan ini terus terjadi karena Admin terus-terusan menyamakan Isa Quran dengan Yeshua Alkitab. Saya tegaskan sekali lagi, Isa Quran adalah sosok fiktif yang sengaja dimunculkan oleh Iblis (Allah swt) untuk mengacaukan karya penyelamatan Elohim YHWH dalam Yeshua.
Jadi jika Admin yang mengaku seorang Kristen masih saja percaya kalau kedua sosok ini adalah sama, maka silakan admin atau siapa saja di sini untuk jawab empat pertanyaan saya di atas disertai ayat referensi yang jelas dan sahih. Jika tidak bisa menjawab, maka berhentilah menyamakan kedua sosok itu karena memang tidak sama.
~
Saudara Embo,
Kami amat senang bila kita berdiskusi sesuai topik di atas. Bila saudara ingin mendiskusikan tentang Isa Al-Masih, maka kami mempersilakan saudara mengunjungi link ini https://tinyurl.com/y8akg5rd dan berdiskusi di sana. Sebab artikel di atas tidak membahas hal itu. Sehingga kami pun tidak dapat menjawab pertanyaan saudara.
~
Solihin
~
Saya juga bingung sama admin IDI. Maksudnya apa coba “bangga” segala gara-gara mampu berpuasa dengan baik? Bagi Muslim puasa Ramadan kewajiban dimanapun tempat tinggalnya. Untuk apa coba membanggan banggakan? Kewajiban, kewajiban, sesama Muslim sama-sama puasanya. Apa yang mesti dibanggakan?
Bangga karena melihat umat agama lain tidak bisa berpuasa seperti Muslim? Untuk apa harus bangga ke umat agama lain, soalnya umat agama lain ngurusin agamanya dan tidak tahu menahu soal agama lain. Jadi, apa yang perlu dipamerin? Tidak menyambung, dasar admin IDI.
Lagi-lagi admin IDI harus belajar logika. Saya mau tanya nilai TPA dan tes IQ admin IDI berapa?
~
Saudara Tobat,
Barangkali saudara memiliki IQ yang tinggi. Bila saudara memiliki IQ yang tinggi, maka saudara pasti dapat berpikir secara logis mengenai puasa. Apakah saudara pasti masuk sorga dengan berpuasa? Apakah saudara mampu memiliki hati yang bersih dan suci dengan berpuasa? Mengapa? Kiranya saudara dapat menjawab pertanyaan ini dengan menyebutkan dalil-dalilnya.
~
Solihin
~
Sdr. Hendy,
Benar, ayat itu tidak salah nomor. Ingatkah Yohanes juga menulis ayat yang lain? Antara lain: Yoh 16:26, “Pada hari itu kamu akan berdoa dalam nama-Ku. Dan tidak Aku katakan kepadamu, bahwa Aku meminta bagimu kepada Bapa.” Yoh 17:9, “Aku berdoa untuk mereka. Bukan untuk dunia Aku berdoa, tetapi untuk mereka, yang telah Engkau berikan kepada-Ku, sebab mereka adalah milik-Mu.” Yoh 17:20 “Dan bukan untuk mereka ini saja Aku berdoa, tetapi juga untuk orang-orang, yang percaya kepada-Ku oleh pemberitaan mereka.”
Membaca ayat-ayat di atas, kira-kira Yohanes serius mengangkat Yesus menjadi Tuhankah? Masa ada Tuhan berdoa kepada tuhannya. Mengapa tidak berdoa kepada Tuhan yang disembah Yesus?
~
Saudara Dian,
Kami amat senang jika diskusi dilakukan sesuai dengan topik yang ada. Artikel di atas membahas tentang puasa. Tentu ini perlu mendapatkan perhatian kita bersama. Mengapa? Sebab Muslim menjalankan puasa untuk mendapatkan pahala guna masuk sorga. Pertanyaannya, apakah puasa dapat memberikan jaminan pasti masuk sorga? Mengapa?
Bila saudara ingin mendiskusikan tentang Ketuhanan Isa Al-Masih, maka kami mempersilakan saudara mengunjungi link ini https://tinyurl.com/y8w8qv3r. Itu sebabnya, kami tidak akan memberikan tanggapan mengenai pertanyaan saudara. Terimakasih untuk pengertian saudara.
~
Solihin
~
Sdr Admin dan sdr NN,
Pada forum ini anda sekalian telah masuk pada ranah peribadatan kami. Jika boleh tahu, apakah pada agama saudara juga ada perintah menjalankan puasa bagi umat yang percaya? Jika ada, bagaimana caranya? Berapa lama dan dilakukan pada bulan apa?
Terima kasih
Suminar
~
Saudara Suminar,
Pengikut Isa Al-Masih pun berpuasa. Namun, puasa yang dilakukan pengikut Isa Al-Masih tidak bersifat legalistik. Artinya puasa yang dilakukan pengikut Isa Al-Masih merupakan puasa atas kesadaran diri. Sehingga tidak ada ketentuan waktu tertentu seperti yang dilakukan di kalangan Islam.
Lebih jauh dari itu adalah apakah tujuan saudara berpuasa? Apakah yang utama dalam berpuasa? Mengapa? Dapatkah saudara menjelaskan hal ini?
~
Solihin
~
Solihin: “Kami bertanya kepada saudara. Mengapa saudara ingin melempar kami dengan mangkok? Kejahatan apakah….ampunan?”
Kejahatan anda adalah mengajarkan kepada khalayak untuk meminta, menyembah Isa Al-Masih, padahal Isa tidak mengajarkan demikian.
~
Sdr. Solihin,
Terkait puasa, barangkali pertanyaan mbak Suminar menarik untuk saya dengar pula jawaban saudara (kebetulan dekat dengan kolom tanggapan anda).
~
Saudara Dian,
Kami telah menjawab pertanyaan dan menanggapi saudara Suminar. Sekarang kami ingin mengetahui pandangan saudara mengenai puasa. Apa sesungguhnya hal yang terutama dalam berpuasa? Apakah puasa dapat menolong saudara lepas dari api neraka? Mengapa? Dapatkah saudara menjelaskan hal ini? Bagaimana?
~
Solihin
~
To: Staf IDI,
Saya sudah ke link yang anda kasih, tapi tidak ada hubungan topik tersebut dengan empat pertanyaan saya. Sebelumnya saya mau tanya ke staf. Apakah saudara percaya Isa di Quran adalah pribadi yang sama dengan Yeshua Alkitab? Silakan berikan jawaban disertai empat perbandingan sesuai empat kategori pertanyaan saya sebelumnya.
Staf IDI sengaja menghindar dari empat pertanyaan saya? Saran saya buat Staf IDI. Jika anda orang Kristen, maka stop mencari pembenaran terhadap ketuhanan Yeshua dari buku kacau dan rancu bernama Quran, karena buku tersebut telah menyebabkan ribuan orang dari seluruh dunia menjadi teroris dan menyebabkan orang-orang itu membunuh sesama dengan harapan masuk surga.
~
Saudara Embo,
Kami perlu bertanya kepada saudara. Apakah saudara pernah membaca Al-Quran dan membandingkan dengan Injil? Sosok Isa Al-Masih yang dimaksudkan dalam Al-Quran dan Injl adalah sama, tetapi dengan periwayatan yang berbeda. Justru hal ini yang perlu diluruskan.
Karena itu, kami tidak mencari pembenaran mengenai Ketuhanan Isa Al-Masih dari Al-Quran. Sebab Injil adalah kitab yang telah membuktikan Isa Al-Masih adalah Tuhan. Dan itu sudah cukup. Kami tidak menjawab pertanyaan saudara, karena pertanyaan saudara tidak sesuai dengan topik di atas. Silakan saudara berdiskusi di link yang diberikan oleh kami.
~
Solihin
~
Website nonislam yang membahas banyak bahasan agama Islam, terlihat dari sikap adminnya dan inti masalahnya. Selain itu, balasan admin juga priori dari apa yang mereka yakini, janganlah menjadi munafik dengan membahas agama lain dengan hanya sedikit pemahaman yang dikuasai. Tentunya agama kalian mengajarkan tak begitu.
Tolong apabila ingin membahas banyak bahasan agama Islam sampai mengaitkan bukti karakter Islam yang sesungguhnya dengan memercayai Allah SWT Tuhan dan Muhammad sebagai utusannya yang memiliki akhlak yang sangat baik, buktinya dapat mengubah seluruh dunia, bukan hanya Arab saja yang beliau ubah.
Ket:
Komentar ini berupa masukan dan tidak menerima adanya balasan komentar dari manapun.
~
Saudara Tidak Dikenal,
Kami belum memahami maksud tulisan saudara di atas. Kami senang bila saudara menjelaskan lebih jauh maksud tulisan saudara di atas sehingga kami tidak keliru memahaminya. Sebab situs ini bertujuan untuk memperkenalkan Isa Al-Masih kepada semua orang, termasuk Nasrani.
Banyak umat Islam dan Nasrani belum mengenal Isa Al-Masih dengan benar, termasuk dalam hal puasa. Itu sebabnya, kita mesti mempelajari siapa, apa, dan bagaimana pengajaran Isa Al-Masih. Pertanyaannya, apakah saudara sudah mengenal Isa Al-Masih? Apakah saudara sudah pernah membaca cara Isa Al-Masih berpuasa? Apakah saudara yakin dan pasti bahwa puasa dapat menolong saudara lepas dari api neraka? Mengapa?
~
Solihin