• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
Isa Dan Islam
  • Awal
  • Maksud Situs Ini
    • Tentang Kami
    • Isa dan Al-Fatihah
    • Daftar Artikel
  • Jalan ke Surga
  • Artikel
  • Media
  • Kitab Suci
  • Hubungi Kami
  • Al-Fatihah
Isa Dan Islam > Media > Ulasan Berita Agama > Pembangunan Masjid di Kota New York

Pembangunan Masjid di Kota New York

4 September 2010 oleh Web Administrator 43 Komentar

Protes Atas Pembangunan Mesjid di New York

Tentu masih jelas dalam ingatan kita bagaimana tragisnya musibah yang menimpa Kota New York pada 11 September 2001 lalu, yaitu hancurnya gedung World Trade Center (WTC) dan gedung Pentagon di Washington, DC.  Diperkirakan sekitar 3000 orang tewas dalam tragedi tersebut. Mereka terdiri dari berbagai latar belakang yang berbeda, termasuk juga umat Kristen dan Islam. Banyak yang mempertanyakan penyebab dari musibah tersebut, apakah karena kecelakaan atau ulah dari teroris.

 

Osama Bin Laden di Balik Tragedi WTC

Beberapa hari setelah kejadian tersebut, pemerintah Amerika Serika (AS) mengumumkan tersangka utama penyerangan gedung WTC dan Pentagon adalah Osama bin Laden, seorang “fundamentalis Islam” dari ormas Al-Qaidah.  Banyak pro dan kontra atas pengumuman tersebut.  Berbagai analisapun bermunculan. Umat Muslim membantah kejadian itu  merupakan jihad agama mereka. Sementara non-Muslim, khususnya masyarakat di Kota New York sejak saat itu menilai Islam adalah teroris.

Namun apa pun motivasi si pelaku, perbuatannya tidak dapat dibenarkan.  Membunuh adalah perbuatan yang sangat dilarang Allah. Dengan tegas Allah mengatakan, “jangan membunuh” (Taurat, Kitab Keluaran 20:13).

Pembangunan Masjid di Kota New York Dekat Eks Gedung WTC

Baru-baru ini warga AS, khususnya masyarakat New York merasa terkejut dengan keputusan baru yang dikeluarkan oleh Presiden Obama.  Tampaknya pemerintah AS menyetujui pembangunan masjid di kota New York di dekat kawasan Ground Zero atau dekat lokasi bekas gedung WTC.

Sedikitnya ada dua kelompok yang pro dan kontra terhadap keputusan tersebut. Kelompok yang menamakan diri “9/11 Families for a Safe & Strong America” (Keluarga 9/11 untuk Amerika yang Aman dan Kuat) mengatakan dukungan Presiden Obama sebagai kabar yang mengejutkan. Dalam pernyataannya, kelompok ini menuduh Presiden Obama telah memasung AS di tempat dimana “hati Amerika hancur sembilan tahun lalu”.

Sebaliknya, kelompok yang menamakan diri “September Eleventh Families for Peaceful Tomorrows” (Keluarga 9/11 untuk Hari Esok yang Penuh Damai) menyatakan dukungan pada upaya pembangunan masjid dan pusat Islam tersebut. “Kami yakin, menyambut berdirinya pusat (Keislaman) yang bertujuan mendukung terwujudnya toleransi antar-agama dan sikap saling menghormati justru sejalan dengan nilai-nilai fundamental AS tentang kebebasan dan keadilan untuk semua,” kata kelompok itu dalam pernyataannya.

Kebebasan Umat Beragama

Jelas, sikap mereka yang pro dan kontra akan pembangunan masjid tersebut tidak dapat disalahkan. Bagi mereka yang menolak, tentu tragedi itu masih meninggalkan duka yang mendalam. Sedangkan bagi yang mendukung, toleransi antar umat beragama dan saling menghormati adalah motivasi mereka.

Namun satu hal yang perlu disikapi adalah bagaimana kita sebagai umat beragama dapat saling menghargai satu sama lain. Bukan hanya dapat hidup saling berdampingan. Kita juga perlu menghargai setiap hak sesama, termasuk hak mendirikan rumah ibadah dan hak menjalankan ibadah keagamaan.

Kerukunan antar umat beragama hanya dapat tercapai bila masing-masing umat dapat saling menghargai. Untuk hal ini, Isa Al-Masih memberikan pedoman, “Segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka. Itulah isi seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi.” (Injil, Rasul Besar Matius 5:12)

Demikianlah seharusnya setiap umat mengikuti pedoman Isa Al-Masih di atas, sehingga akan selalu ada damai di dunia!

 

Apabila Anda memiliki tanggapan atau pertanyaan atas artikel “Pembangunan Masjid di Kota New York” ini, silakan menghubungi kami dengan cara klik link ini. atau SMS ke: 0812-8100-0718

{jcomments on}

Bagikan Artikel Ini:

Share on Facebook Share on Twitter Share on WhatsApp Share on Email Share on SMS

Ditempatkan di bawah: Ulasan Berita Agama

Reader Interactions

Comments

  1. Irfan Jaya mengatakan

    4 September 2014 pada 10:25 am

    ~
    Jika saya tidak teliti membaca artikel anda, pasti saya tidak akan berkomentar. Saya tanya balik pada anda. Tolong jawab dengan jujur. Saya yakin ajaran agama anda tidak mengajarkan umatnya untuk berbohong. Setelah anda melihat dari sekian banyak fakta-fakta yang diungkapkan oleh ilmuwan-ilmuwan dan arsitek-arsitek dari Amerika sendiri. Siapa sesungguhnya dalang tragedi WTC?

    Balas
    • staff mengatakan

      9 September 2014 pada 9:08 am

      ~
      Saudara Irfan Jaya,

      Ada baiknya bila saudara membaca artikel di atas. Tentu hal itu telah dijawab pada artikel di atas. Bila saudara kurang jelas, maka baca dengan teliti. Tentu mudah bagi saudara, bukan? Bagaimana?
      ~
      Solihin

  2. Irfan Jaya mengatakan

    21 Oktober 2014 pada 4:00 pm

    ~
    Keruntuhan WTC sudah dirancang secara matang oleh pemerintah Amerika dan Yahudi. Ribuan arsitek dan insinyur telah menandatangani petisi untuk menginvestigasi ulang tragedi tersebut. Tragedi WTC adalah sebuah rakayasa sepanjang sejarah umat manusia! Anda sudah tahu tapi anda terlalu berat untuk mengakuinya. Tidak akan kuat menanggung malu. Kami sudah tahu semua.

    Balas
    • staff mengatakan

      23 Oktober 2014 pada 6:58 am

      ~
      Saudara Irfan,

      Ada satu kata kiasan Arab yang menarik untuk menggambarkan tuduhan saudara: Darabani, wa baka; Sabaqani, wa’shtaka “Dia memukulku dan mulai menangis; lalu dia datang padaku dan menuduhku memukulnya!”

      Jelas, tuduhan saudara tidak berdasar. Sebab pelaku tragedi WTC adalah Osama bin Laden. Mengapa saudara menuduh pihak lain? Tidakkah benar ungkapan Arab tersebut untuk saudara? Silakan direnungkan.
      ~
      Solihin

Baca komentar lainnya:

« 1 2 3

PEDOMAN WAJIB MEMASUKAN KOMENTAR

Bagi Pembaca yang ingin memberi komentar, kiranya dapat memperhatikan hal-hal berikut ini:

1. Komentar harus menggunakan bahasa yang jelas, tidak melanggar norma-norma, tidak kasar, tidak mengejek dan bersifat menyerang.
2. Hanya diperbolehkan menjawab salah satu pertanyaan fokus yang terdapat di bagian akhir artikel. Komentar yang tidak berhubungan dengan salah satu pertanyaan fokus, pasti akan dihapus. Harap maklum!
3. Sebelum menuliskan jawaban, copy-lah pertanyaan yang ingin dijawab terlebih dahulu.
4. Tidak diperbolehkan menggunakan huruf besar untuk menekankan sesuatu.
5. Tidak diijinkan mencantumkan hyperlink dari situs lain.
6. Satu orang komentator hanya berhak menuliskan komentar pada satu kolom. Tidak lebih!

Komentar-komentar yang melanggar aturan di atas, kami berhak menghapusnya. Untuk pertanyaan/masukan yang majemuk, silakan mengirim email ke: [email protected]

Kiranya petunjuk-petunjuk di atas dapat kita perhatikan.

Wassalam,
Staf, Isa dan Islam

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

 huruf tersedia

Sidebar Utama

Artikel Terbaru

  • Bolehkah Suami Muslim Memukul Istri?
  • 8 Alasan Utama Orang Beragama Masuk Kepercayaan Kristen
  • Cara Masuk Surga Tanpa Hisab!
  • Apakah Al-Taqiyya Beda dengan Larangan Tidak Boleh Berbohong?
  • 6 Alasan Mengapa Isa Al-Masih Adalah Tuhan

Artikel Terpopuler Bulan Ini

  • 6 Alasan Mengapa Isa Al-Masih Adalah Tuhan
  • “Hakim Yang Adil” – Hanya Isa Al-Masih Menerima Gelar Ini!
  • Apakah Al-Taqiyya Beda dengan Larangan Tidak Boleh Berbohong?
  • Cara Minta Maaf Saat Lebaran Agar Dapat Bersilaturahmi
  • Apakah Tafsir Surat 19 Ayat 33 Menyatakan Isa Mati & Bangkit?

Artikel Yang Terhubung

  • Imam Besar Masjid Istiqlal: Trinitas Itu Tuhan Yang Maha Esa
  • Hikmah Bom Di Masjid Mesir Bagi Umat Islam Dan Kristen

Footer

Aplikasi Isa Dan Islam

Aplikasi Isa dan Islam merupakan aplikasi smartphone yang dapat Anda download GRATIS!

App Isadanislam

Renungan Berkala Isa dan Al-Fatihah

Apabila Anda ingin menerima renungan singkat setiap minggu, silakan menekan tombol di bawah ini

Renungan Berkala Isa Dan Al-Fatihah

Social Media

Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
Hak Cipta © 2009 - 2022 Dialog Agama Isa dan Islam. | Kebijakan Privasi |
Kebijakan Dalam Membalas Email
| Hubungi Kami