• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
Isa Dan Islam
  • Awal
  • Maksud Situs Ini
    • Tentang Kami
    • Isa dan Al-Fatihah
    • Daftar Artikel
  • Jalan ke Surga
  • Artikel
  • Media
  • Kitab Suci
  • Hubungi Kami
  • Al-Fatihah
Isa Dan Islam > Media > Artikel Audio > Doa Shalawat Nabi Dalam Bentuk Audio

Doa Shalawat Nabi Dalam Bentuk Audio

22 Desember 2010 oleh Web Administrator 13 Komentar

Muhammad membela UmatnyaMengapa Harus Ada Doa Shalawat Nabi?

Al-Quran Sura Al-Ahzab 33 ayat 56 menyatakan: “Sesungguhnya Allah dan Malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi (Muhammad). Hai orang yang beriman (umat Islam), ber-Shalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkan salam penghormatan kepadanya.” Sebagaimana Al-Quran dan umat Islam meyakini bahwa Muhammad adalah Nabi dan Rasul yang diutus Allah. Kalau demikian mengapa perlu didoakan keselamatannya? Atau adakah arti lain dari doa shalawat nabi tersebut yang tidak tersurat dalam Al-Quran?

Untuk mengetahui lebih lanjut, silahkan menggunakan audio player di bawah ini untuk mendengarkan artikel ini.

https://www.isadanislam.org/wp-content/uploads/music/shalawatnabi.mp3
Apabila Anda memiliki tanggapan atau pertanyaan atas artikel “Doa Shalawat Nabi Dalam Bentuk Audio”, silakan menghubungi kami dengan cara klik link ini. Atau SMS ke: 0812-8100-0718

Bagikan Artikel Ini:

Share on Facebook Share on Twitter Share on WhatsApp Share on Email Share on SMS

Ditempatkan di bawah: Artikel Audio

Reader Interactions

Comments

  1. Amran Lamanepa mengatakan

    24 Desember 2010 pada 11:26 pm

    *
    Marilah kita kembalikan semuanya kepada “akal dan hati” kita masing-masing yang adalah media (saringan) hubungan kita dengan Sang Khalik.

    Pengetahuan (orang lain) hanya akan mengacaukan keikhlasan kita kepada “Sang Khalik” sehingga menghambat penyerapan “ilmu” dari-Nya…

    Kebenaran itu milik Allah dan kita semua diberikan hak oleh-Nya, untuk memilikinya secara langsung.

    Balas
    • staff mengatakan

      9 Februari 2011 pada 12:09 pm

      ~
      Saudaraku, apakah Saudara bermaksud mengatakan bahwa kita bisa mengenal kebenaran secara langsung, tanpa ada siapapun atau apapun yang memberi tahu, menunjukkan, atau mengajarkannya kepada kita?

      Sesungguhnya apakah yang dinamakan dengan “pengetahuan”? Pengetahuan berarti kita diberitahu, baik oleh manusia, buku, radio, koran, maupun media lainnya.

      Pengetahuan akan sesuatu yang benar, tidak akan menghalangi kita dengan Sang Khalik, karena Sang Khalik adalah merupakan ‘Kebenaran’ itu sendiri.

      CA

  2. sipengembara mengatakan

    25 Desember 2010 pada 4:22 am

    *
    Shalawat adalah salam penghormatan untuk Nabi Muhammad.

    Balas
    • staff mengatakan

      5 Januari 2011 pada 8:39 am

      ~
      “Hai orang-orang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.” (QS. Al Ahzab 56)

      Perhatikanlah keterangan dari Departemen Agama RI sebagai berikut: Bershalawat dapat diartikan, memohon supaya Allah memberi rahmat, kemuliaan, dan keselamatan untuk seseorang. (Catatan Kaki No. 1230-31, Qs. 33:56, Al-Quran Departemen Agama RI tahun 1978).

      Ada 2 perintah Al-Quran dalam ayat di atas, yakni berdoa bagi keselamatan Muhammad, dan mengucapkan salam penghormatan bagi dia.

      Kedua hal ini berbeda dan harus dilakukan oleh umat Islam.

      CA

  3. Fauzi mengatakan

    25 Desember 2010 pada 2:29 pm

    *
    Shalawat nabi diucapkan oleh kami orang-orang Islam, dan memiliki arti bahwa kami orang Islam memberikan penghargaan kepada Nabi Muhammad. Beliau telah berjasa meng-Islamkan orang-orang Arab dan orang-orang seluruh dunia. Soalnya ajaran Islam adalah ajaran yang universal.

    Dan ucapan penghargaan itu bukan hanya diucapkan untuk nabi Muhammad saja. Penghargaan juga diberikan untuk seluruh Nabi dan Rasul, termasuk juga kepada Nabi Isa.

    Balas
    • staff mengatakan

      5 Januari 2011 pada 7:25 am

      ~
      Menurut Islam dan para pakarnya, shalawat kepada nabi berarti memohon doa keselamatan, kesejahteraan dan rahmat untuk Muhammad.

      Perhatikanlah keterangan dari Departemen Agama RI sebagai berikut: Bershalawat dapat diartikan, memohon supaya Allah memberi rahmat, kemuliaan, keselamatan untuk seseorang. (Catatan Kaki No. 1230-31, Qs. 33:56, Al-Quran Departemen Agama RI tahun 1978).

      Hai orang-orang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya (QS. Al Ahzab 56).

      Perhatikanlah ayat di atas. Ada 2 perintah Al-Quran, yakni untuk mendoakan keselamatan (shalawat) Muhammad, dan satunya lagi adalah penghormatan / penghargaan untuk beliau.

      Kedua hal ini berbeda dan harus dilakukan oleh umat Islam.

      CA

  4. panji mengatakan

    21 Juni 2011 pada 6:47 pm

    *
    [quote name=”Staff Isa dan Islam”]~

    Apakah kaum anda mengajarkan bohong ?

    isi sebetulnya al-ahzab 56 adalah :

    “Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikatNya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamuuntuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya”. (Al Qur’an S. Al-Ahzab ayat 56)”

    …. “Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikatNya bershalawat untuk Nabi” , sengaja anda hilangkan.

    Yang anda bahas adalah bahasa Arab dengan “terjemahan” dari kata jamak, yang dapat mengandung banyak arti, anda sengaja “mengambil” anonim yang dapat menguntungkan kaum anda.

    Balas
    • staff mengatakan

      25 Juli 2011 pada 8:46 am

      ~
      Bershalawat artinya memohon supaya Allah memberi rahmat, kemuliaan dan keselamatan bagi seseorang. (Catatan Kaki No. 1230-31, Qs. 33:56, “Al-Quran Departemen Agama RI,” tahun 1978). Maka, shalawat hanya dibutuhkan seseorang yang memerlukan keselamatan.

      Bila umat Muslim diwajibkan berdoa shalawat bagi nabi mereka, apakah karena nabi tersebut ragu akan keselamatannya?

      Tidak demikian halnya dengan pengikut Isa Al-Masih. Mereka tidak perlu ragu akan keselamatannya, karena sudah ada jaminan dari Isa Al-Masih.
      Isa berkata: “Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorangpun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku” (Injil, Rasul Besar Yohanes 10:29)
      ~
      SO

  5. RD mengatakan

    20 Desember 2012 pada 5:07 pm

    *
    Yesus mengasihimu!

    Balas
  6. nono mengatakan

    20 Mei 2013 pada 4:46 am

    *
    Shalawat itu wujud terimakasih Muslim. Cuma doa itu yang Muslim punya untuk membalas kebaikan dan jasa nabi kepada seluruh Muslim. Padahal nabi tidak membutuhkan, tapi mendoakan baik orang lain akan berbalik baik juga untuk diri sendiri.

    Balas
    • staff mengatakan

      22 Mei 2013 pada 1:13 am

      ~
      Saudara Nono,

      Terimakasih untuk penjelasan saudara di atas. Bila memang benar shalawat adalah untuk membalas kebaikan dan jasa Muhammad, mengapa Allah juga harus bershalawat bagi Muhammad? Apakah Muhammad telah berjasa kepada Allah sehingga Allah perlu membalas kebaikannya lewat shalawat?

      “Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi (Muhammad). Hai orang-orang yang beriman, bersalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam “Penghormatan” kepadanya”
      (Qs 33:56).
      ~
      SO

  7. Agatha mengatakan

    4 Maret 2014 pada 3:32 pm

    ~
    Allah dan malaikat-malaikatnya bershalawat untuk nabi (Muhammad). Waduh, sungguh mengherankan. Hebat benar Muhammad. Memang pangkatnya apa sampai Allah bershalawat buat dia? Bukan maksud saya menghina saudaraku Muslim. Tapi sekali lagi, tolong baca, renungkan dan selidiki dulu kitab saudara. Bergumul dulu saudara dengan Al-Quran. Buka hati dan pikiran saudara. Lihat, apakah masih tersisa kebenaran di dalamnya? Tinggalkan sejenak kesibukan saudara untuk memahami Al-Quran. Ingat, hal ini bahkan lebih penting dari apa yang sekarang saudara lakukan di dunia ini. Jesus Bless You All.

    Balas
    • staff mengatakan

      12 Agustus 2015 pada 3:01 am

      ~
      Saudara Agatha,

      Sebenarnya kita perlu bertanya, mengapa Allah dan malaikat-malaikat-Nya harus bershalawat untuk Muhammad? Jika memang Muhammad telah memiliki kepastian keselamatan, tentulah ia tidak perlu didoakan lagi agar mendapatkan keselamatan.
      ~
      Noni

PEDOMAN WAJIB MEMASUKAN KOMENTAR

Bagi Pembaca yang ingin memberi komentar, kiranya dapat memperhatikan hal-hal berikut ini:

1. Komentar harus menggunakan bahasa yang jelas, tidak melanggar norma-norma, tidak kasar, tidak mengejek dan bersifat menyerang.
2. Hanya diperbolehkan menjawab salah satu pertanyaan fokus yang terdapat di bagian akhir artikel. Komentar yang tidak berhubungan dengan salah satu pertanyaan fokus, pasti akan dihapus. Harap maklum!
3. Sebelum menuliskan jawaban, copy-lah pertanyaan yang ingin dijawab terlebih dahulu.
4. Tidak diperbolehkan menggunakan huruf besar untuk menekankan sesuatu.
5. Tidak diijinkan mencantumkan hyperlink dari situs lain.
6. Satu orang komentator hanya berhak menuliskan komentar pada satu kolom. Tidak lebih!

Komentar-komentar yang melanggar aturan di atas, kami berhak menghapusnya. Untuk pertanyaan/masukan yang majemuk, silakan mengirim email ke: [email protected]

Kiranya petunjuk-petunjuk di atas dapat kita perhatikan.

Wassalam,
Staf, Isa dan Islam

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

 huruf tersedia

Sidebar Utama

Artikel Terbaru

  • 6 Alasan Mengapa Isa Al-Masih Adalah Tuhan
  • Banyak Jalan Ke Roma, Satu Jalan Ke Surga Allah
  • “Hakim Yang Adil” – Hanya Isa Al-Masih Menerima Gelar Ini!
  • Cara Minta Maaf Saat Lebaran Agar Dapat Bersilaturahmi
  • Apakah Tafsir Surat 19 Ayat 33 Menyatakan Isa Mati & Bangkit?

Artikel Terpopuler Bulan Ini

  • 3 Alasan Mukmin Seharusnya Percaya Nabi Isa Wafat
  • Apakah Tafsir Surat 19 Ayat 33 Menyatakan Isa Mati & Bangkit?
  • Cara Bebas dari Hutang Puasa Ramadhan
  • “Hakim Yang Adil” – Hanya Isa Al-Masih Menerima Gelar Ini!
  • Bagaimana Jika Tidak Mampu Mengganti Qadha Puasa Ramadhan?

Artikel Yang Terhubung

  • Kesaksian Perjalanan Iman Seorang Turki (Bentuk Audio)
  • Al-Quran Memberikan Pujian bagi Orang Kristen (Bentuk Audio)
  • Versi Audio Keselamatan Dalam Al-Quran dan Injil

Footer

Aplikasi Isa Dan Islam

Aplikasi Isa dan Islam merupakan aplikasi smartphone yang dapat Anda download GRATIS!

App Isadanislam

Renungan Berkala Isa dan Al-Fatihah

Apabila Anda ingin menerima renungan singkat setiap minggu, silakan menekan tombol di bawah ini

Renungan Berkala Isa Dan Al-Fatihah

Social Media

Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
Hak Cipta © 2009 - 2022 Dialog Agama Isa dan Islam. | Kebijakan Privasi |
Kebijakan Dalam Membalas Email
| Hubungi Kami