Benarkah Isa Al-Masih menjamin keselamatan manusia? Dan mengapa harus Isa Al-Masih? Bukankah ada banyak rasul dan nabi yang diutus Allah?
Menurut Al-Quran, Isa Al-Masih adalah suatu “tanda” bagi manusia. “Hal itu adalah mudah bagi-Ku; dan agar dapat Kami menjadikannya suatu tanda bagi manusia dan sebagai rahmat dari Kami; dan hal itu adalah suatu perkara yang sudah diputuskan.’” (Qs 19:21)
Dan Injil mencatat, “….supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal” (Injil, Rasul Besar Yohanes 3:16).
Amal Ibadah dan Keselamatan
Selidikilah dengan seksama ajaran Islam dalam Al-Quran. Pertimbangan akan keselamatan seseorang terletak pada besar kecilnya pahala, bukan? Namun itu hanya pertimbangan! Bukan kepastian!
Sebab, menurut Al-Quran, Allah akan memasukkan siapa saja ke dalam neraka sesuai kemauan-Nya. Lagi, ayat lain Al-Quran berkata, “Dan tidak ada seorang pun dari padamu, melainkan mendatangi neraka itu. Hal itu bagi Tuhanmu adalah suatu kemestian yang sudah ditetapkan” (Qs 19:71).
Maka, menurut ayat dan di atas, dalam ajaran Islam, tidak ada kepastian akan sorga dan keselamatan.
Jaminan Keselamatan Dari Isa Al-Masih
Sungguh banyak orang yang mengaku beragama ‘Kristen’. Namun sering hidup mereka jauh dari Allah. Mereka belum berpaling dari dosa. Mereka belum menyerahkan diri sepenuhnya kepada Juru Selamat yang benar-benar dapat membawa mereka keluar dari lingkaran dosa yang membelenggu mereka.
Kitab Suci berkata, “Dan keselamatan tidak ada di dalam siapapun juga selain di dalam Dia [Isa Al-Masih], sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan.” (Injil, Kisah Para Rasul 4:12)
Demikianlah Injil mengatakan: Isa Al-Masih dapat memberi jaminan kepastian keselamatan, bagi setiap orang yang mau menerimanya. Mengapa? Sebab Dia merupakan “Tanda” dan “Rahmat” dari Allah bagi manusia.
Melalui keselamatan yang dibawa-Nya, setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak akan binasa. Sebab keselamatan kekal di sorga hanya ada di dalam nama-Nya.
Lihat artikel ini dalam bentuk video
[Staff Isa dan Islam – Kiranya Pembaca dapat menyelidiki Kesaksian dari orang-orang yang telah menerima Keselamatan dalam Isa Al-Masih]
Universe mengatakan
~
Salam,
Dengan segala hormat staf IDI, ayat yang anda kutip diatas “Dan keselamatan tidak ada di dalam siapapun juga selain di dalam Dia [Isa Al-Masih], sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan.” (Injil, Kisah Para Rasul 4:12).
Kata ‘di dalam Dia (Isa Al-Masih)”, siapakah yg di dalam Isa Al-Masih? Tidak ada yang lain yaitu Allah. Keselamatan hanya ada di Allah, itu yang disampaikan. Dan Yesus pun membantah ketuhanan-Nya, tolong direnungkan.
staff mengatakan
~
Saudara Universe,
Terimakasih untuk pemaparan saudara. Kami teringat dengan perkataan Isa Al-Masih. “Aku dan Bapa adalah satu” (Injil, Rasul Besar Yohanes 10:30). Jadi karena Bapa dan Isa Al-Masih adalah satu menurut saudara siapakah Isa Al-Masih itu?
~
Solihin
Edy karyanta mengatakan
~
Sungguh perbuatan Allah Itu tidak terselami oleh akal manusia, saya bisa menemukan pernyataan Yesus, bahwa Dia adalah Tuhan. Tapi sekalipun saya tidak dapat menemukan pernyataan-Nya, bahwa Ia adalah Allah.
staff mengatakan
~
Saudara Edy,
Terimakasih untuk pemaparan saudara. Pengikraran diri Isa Al-Masih masih perlukah diucapkan oleh-Nya? Kami kira jika semua berbuatan-Nya menandakan bahwa Dia adalah Allah, masih perlukah pernyataan dari-Nya lagi?
Hakekat Allah adalah suci tanpa dosa, bukankah kita mengetahui bahwa Isa Al-Masih tidak pernah berbuat dosa? Jika demikian siapakah Pribadi Isa Al-Masih?
~
Solihin
ali mukhlis mengatakan
~
“Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: “Sesungguhnya Allah adalah Al Masih putra Maryam”, padahal Al Masih (sendiri) berkata: “Hai Bani Israel, sembahlah Allah Tuhanku dan Tuhanmu” Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang lalim itu seorang penolong pun. Sesungguhnya kafirlah orang-orang yang mengatakan: “Bahwasanya Allah salah satu dari yang tiga”, padahal sekali-kali tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Tuhan Yang Esa. Jika mereka tidak berhenti dari apa yang mereka katakan itu, pasti orang-orang yang kafir di antara mereka akan ditimpa siksaan yang pedih“ (Qs 5:72-73).
staff mengatakan
~
Saudara Ali,
Kami menyampaikan terimakasih untuk kutipan ayat yang saudara berikan. Barangkali saudara dapat memberitahukan kepada kami apa yang hendak saudara sampaikan dari kutipan tersebut. Terimakasih.
~
Solihin
jok mengatakan
~
Siapakah Tuhan pengatur dan pencipta alam semesta? Siapakah manusia? Apa kewajiban manusia? Apa hubungan Isa dengan Islam? Apa hubungan Islam dengan Isa? Jawablah dari Alkitab dan dari Al-Quran. Semoga Dia yang menciptakan alam ini membuka hati kita. kesalahan kita pasti harus kita yang pertanggung jawabkan. Tidak mungkin dan tak akan pernah dibebankan kepada orang lain. Itu namanya egois. Jika kerja sekedar kerja.
staff mengatakan
~
Saudara Jok,
Kami sepakat dengan saudara bahwa kesalahan kita harus kita pula yang menananggungnya. Jika demikian tidak satu manusiapun yang akan menikmati sorga bersama Allah. Mengapa? Sebab tidak ada hal-hal yang dapat kita jadikan alasan untuk datang kepada Allah. Sebab Dia suci, kudus dan tidak berdosa. Sementara manusia penuh dengan dosa.
Tetapi Allah begitu mengasihi manusia sehingga Dia mau datang ke dunia merendahkan diri untuk mengambil rupa dalam bentuk tubuh manusia. Dia yang berinisiatif menghampiri manusia untuk menyerahkan diri mati di kayu salib. Pengorbanan-Nya membuat kita diperdamaikan dengan Allah.
“Sebab jikalau kita, ketika masih seteru, diperdamaikan dengan Allah oleh kematian Anak-Nya, lebih-lebih kita, yang sekarang telah diperdamaikan, pasti akan diselamatkan oleh hidup-Nya!” (Injil, Surat Roma 5:10).
~
Solihin
Universe mengatakan
~
Salam,
Pernahkah anda diselamatkan Tuhan ketika anda dalam situasi sulit, dan Tuhan memberikan jalan lewat seseorang yang membantu anda? Apakah anda akan menyembah orang itu? Yang benar anda hanyalah berterimakasih dan berbalas budi dengan orang itu. Tuhan mempunyai berbagai cara untuk menyelamatkan manusia.
Isa/Yesus hanyalah sosok manusia suci yang dijadikan alat oleh Tuhan untuk menyampaikan pesan-Nya dan ajaran-Nya, begitu juga nabi-nabi yang lain. Tuhan juga bisa hadir di dalam diri anda, saya, dan juga semua pembaca jika Dia berkehendak. Tuhan maha segalanya, tidak ada yang mustahil bagi Tuhan kita.
staff mengatakan
~
Saudara Universe,
Barangkali saudara perlu menyelidiki ayat dari kitab saudara tentang asal Isa Al-Masih. Kalau kami tidak salah dalam Qs 21-91 Isa Al-Masih adalah Roh Allah. Karena Dia adalah Roh Allah, maka siapakah Isa Al-Masih itu?
Dan lagi, sudahkah saudara mendapat jaminan keselamatan? Jika belum, barangkali saudara dapat mempertimbangkan Isa Al-Masih dalam hidup saudara. “Dan keselamatan tidak ada di dalam siapapun juga selain di dalam Dia [Isa Al-Masih], sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan.” (Injil, Kisah Para Rasul 4:12)
~
Solihin
jok mengatakan
~
Siapa yang membuat jantung berdenyut. Siapa yang mengalirkan darah ke seluruh tubuh. Siapa yang membuat nafas naik dan turun. Siapa yang memberi penglihatan. Siapa yang memberika rasa, di mana Dia yang memberi semua itu? Jawablah dengan jujur.
staff mengatakan
~
Saudara Jok,
Kami sangat prihatin dengan saudara yang tidak tau siapa Allah dan di mana keberadaan-Nya. Pernahkah saudara memikirkan siapa Pribadi yang dapat memberikan keselamatan kepada manusia. Jika Allah tidakk mampu memberikan keselamatan, maka kami pastikan dia bukanlah Allah.
Sepanjang sejarah, hanya Isa Al-Masih satu-satunya Pribadi yang pernah berkata “Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku” (Injil, Rasul Besar Yohanes 14:6). Jika saudara belum bertemu dengan Pribadi Allah maka berdoalah agar Dia memberikan petunjuk kepada saudara.
Kami menunggu cerita saudara dan silakan berbagi dengan kami di . Terimaksih.
~
Solihin
Universe mengatakan
~
Saya tegaskan sekali lagi, Kata “di dalam Dia (Isa Al-Masih)”, siapakah yang di dalam Isa Al-Masih? Tidak ada yang lain yaitu Allah. Keselamatan hanya ada di Allah, itu yang disampaikan Tuhan lewat sosok Isa.
Satu-satunya keselamatan bagi semua umat manusia adalah “Jalan Tuhan”. Sekiranya anda bisa memahami secara universal.
Ajaran Isa, ajaran Muhammad, ajaran Ibrahim, ajaran Musa dan nabi-nabi lainnya termasuk ajaran-ajaran agama-agama yang lain adalah sama yaitu mengajarkan di Jalan Tuhan dengan dogma yang berbeda-beda.
Karena umat Kristen dan Islam menjadi mayoritas dan 2 terbesar, maka mereka berlomba-lomba untuk mempengaruhi dan merasa paling benar.
Saudaraku, kesempurnaan dan kebenaran tertinggi hanya milik Tuhan. Semoga lebih dimengerti.
staff mengatakan
~
Saudara Universe,
Memang benar bahwa kesempurnaan hanyalah milik Allah. Hanya Allah yang dapat menyediakan jalan keselamatan dan menjamin keselamatan manusia, hanya ada satu Jalan Kebenaran yang telah Allah sampaiakan melalui Firman-Nya.
Isa berkata, “Akulah jalan, kebenaran dan hidup…” (Injil, Rasul Besar Yohanes 14:6). Artinya Isa adalah jalan kebenaran dan Isa menjamin keselamtan manusia karena Isa berkuasa memberikan hidup kekal bagi manusia. Mengapa Isa memiliki kuasa tersebut? Karena Isa Al-Masih adalah Allah.
~
Noni
Dajal Isa mengatakan
~
Dari kalian tidak ada yang kafir, akulah kafir yang kalian cari. Jika darah kafirKu dapat membuat kalian saling menghargai hidup sebagai mahkluk di persahabatan ambillah.
.(+).
Mata
Usil mengatakan
~
Kami berharap saudara sudah membaca artikel di atas dengan teliti. Apakah saudara sudah membaca artikel di atas? Kami setuju bahwa Tuhan tidak dapat mati, tetapi yang mati adalah tubuh jasmani Isa Al-Masih. Namun kemudian Isa Al-Masih bangkit dari kematian sesuai dengan yang dinubuatkan-Nya (Injil, Rasul Besar Matius 16:21). Itulah sebabnya, Isa Al-Masih berfirman, “Sebab inilah darah-Ku, …ditumpahkan bagi banyak orang untuk pengampunan dosa” (Injil, Rasul Besar Matius 26:28).
Respons : Jelas itu adalah perkataan ketika Yesus ketika Ia disalib. Katanya Tuhan Yesus itu mati ketika disalib, kok orang yang mati masih bisa berkata ?
staff mengatakan
~
Saudara Usil,
Terimakasih responya. Perkataan itu dikatakan sebelum Isa Al-Masih mati disalib. Persis sebelum Isa Al-Masih di tangkap pasukan Romawi. Dan persoalannya adalah dosa dan kematian manusia. Isa Al-Masih dikorbankan karena pelanggaran manusia. Sungguh besar kebaikan-Nya bagi saya dan saudara.
~
Noni
Hamba allah mengatakan
~
Tolong di cek :https://indone siagotofaith.wo rdpress.com/201 1/12/03/kapanka h-yesus-mengata kan-dirinya-tuh an-dan-benarkah -yesus-tuhan-di -kitab-injil-ma tius-markus-luk as-yohannes/
staff mengatakan
~
Saudara Hamba Allah,
Terimakasih link yang dibagikan. Tetapi apa pendapat saudara mengenai artikel kami di atas?
~
Noni