• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
Isa Dan Islam
  • Awal
  • Maksud Situs Ini
    • Tentang Kami
    • Isa dan Al-Fatihah
    • Daftar Artikel
  • Jalan ke Surga
  • Artikel
  • Media
  • Kitab Suci
  • Hubungi Kami
  • Al-Fatihah
Isa Dan Islam > Artikel > Kesaksian > Petunjuk Allah > Muslim dari Balikpapan: Mencari Petunjuk Allah

Muslim dari Balikpapan: Mencari Petunjuk Allah

29 Desember 2009 oleh Web Administrator 157 Komentar

BalikpapanSaya dibesarkan oleh Kakek dan Nenek yang berpindah-pindah dari Jawa ke Sumatera dan akhirnya tinggal di Balikpapan, Kalimantan Timur. Saya masuk SD di sana dan diberi pelajaran agama Islam sampai semester akhir kelas VI. Begini kisah saya dalam mencari petunjuk Allah!

Setiap hari sesudah pulang dan habis makan saya selalu pergi ke Mesjid untuk mempelajari agama Islam. Juga pada sore hari sebab saya ingin sekali keselamatan itu baik dalam hidup ini terlebih setelah meninggal dunia. Karena saya begitu rajin maka seringkali di sekolah saya menjadi contoh membaca doa dan cara sembahyang untuk teman-teman sekelas. Saya juga selalu pergi ke Mesjid belajar agama dan melakukan sembahyang lima waktu jum’atan tetapi dalam diri saya tidak pernah tumbuh belas kasihan terhadap sesama bahkan saya dibenci oleh tetangga karena menjadi biang-keladi anak-anak nakal.

Kerinduan mempelajari Injil

Saya mulai sangat benci terhadap orang-orang Kristen, bahkan di Mesjid saya berjanji (sumpah) demi Nama Allah, Nabi Muhammad, dan isi alam semesta, saya tidak akan meninggalkan ajaran Islam. Saya mulai membenci gambar Isa [Yesus]. Dalam puncak kebencian inilah setiap saya menemukan gambar Isa saya cungkil matanya sehingga gambar Isa itu menjadi buta.

Pada suatu sore saya tidak pergi ke Mesjid, dan saat-saat termenung saya mendengar nyanyian-nyanyian orang Kristen dari tetangga yang satu-satunya orang Kristen di tempat itu. Karena puji-pujian itu, timbul dalam hati saya suatu kerinduan untuk mempelajari Injil, mencari petunjuk Allah. Ternyata dalam Injil itu juga menawarkan keselamatan baik untuk hidup ini maupun untuk hidup yang akan datang. Tanpa malu-malu saya datang pada tetangga untuk meminjam buku-buku Kristen dan juga Alkitab. Saya makin dipengaruhi oleh isi Alkitab sehingga selama dua tahun saya berusaha mengikuti baik agama Islam maupun agama Kristen. Akhirnya, sesudah lama mempertimbangkan kedua-duanya, saya mengambil keputusan untuk menjadi pengikut Isa Al-Masih.

“Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu; jangan ada orang yang memegahkan diri.” (Injil, Surat Efesus 2:8-9)

 

Apabila Anda memiliki tanggapan atau pertanyaan atas artikel “Muslim dari Balikpapan: Mencari Petunjuk Allah”, silakan menghubungi kami dengan cara klik link ini. Atau SMS/WA ke: 0812-8100-0718

Bagikan Artikel Ini:

Share on Facebook Share on Twitter Share on WhatsApp Share on Email Share on SMS

Ditempatkan di bawah: Kesaksian, Petunjuk Allah

Reader Interactions

Comments

  1. yusuf mengatakan

    23 Desember 2016 pada 12:09 am

    ada tuhan berubah menjadi manusia, terus sama manusia yg tdk lain ciptaannya malah di salib,, kok kyak Tuhan itu gak bisa apa2 gitu lho, dimana kebesaran Tuhan,,, hadeehh

    Balas
  2. Celik mata hati mengatakan

    1 Februari 2017 pada 3:16 pm

    Adakah benar agama kristian adalah agama yang menjamin keselamatan umatnya? Jika benar Jesus itu tuhan, sudah pasti banyak sekali tuntutan jesus untuk menyembahnya dalam kitab bible, agar manusia tidak sesat. Yang pasti dalam bible hanya menyuruh menyembah Allah dan bukan nabi jesus. Yang pastinya ajaran triniti hanyalah ciptaan gereja yang cuba berdolak dalik dengan percanggahan yang terlalu banyak dalam bible. Malah triniti itu juga bercanggah dengan kenyataan bahawa jesus amat mengasihi umat manusia. Jika ajaran triniti itu benar, tapi tiada mengapa tiada perkataan perkataan yang jelas semua manusia menyembah jesus? Bukankah sekiranya jesus itu tuhan dan mahu umat manusia selamat, seharusnya ada perintah daripadanya untuk menyembah dia, agar umat manusia tidak berada dalam kesesatan?

    Balas
  3. zhafran mengatakan

    6 April 2017 pada 3:32 pm

    Bible matius 7.21-22 bukan lah yg memanggil aku Tuhan Tuhan yg akan masuk surga pergi kalian org2 jahat…lantas golongan mana yg memanggil dia tuhan dengan dalih alasan trinitas .di bible Allah itu esa…mengertikah kalian arti esa…bukan 3in1 2in1 atau 5in1….pahamilah Allah maha baik tdk akan membiarkan utusannya mati disiksa dikayu salib,dengan sedikit pakaian,lalat membisingkan disekitarnya…tidak tidak demikian…Allah maha kasih

    Balas
  4. Manusia biasa mengatakan

    19 Mei 2017 pada 9:29 am

    Saya ingin tanya siapa nama dari orang balikpapan yang mendapat kesaksian itu. Saya tidak percaya dengan kesaksian itu karna dalam cerita tersebut menggambarkan bahalwa orang islam balikpapan itu tidak ada alasan yg jelas mengapa di membenci orang kristen dan foto yesus. Artikel ini hanyalah rekaya dan dibuat buat agar orang islam adalah orang yg jahat irang yg menyiksa dan orang kristen adalah yg baik dan selalu tersiksa. Bukankah yesus kalian mengajarkan untuk tidak berbohong atau memfitnah orang lain. Mohon dijawab

    Balas
  5. Hamba Allah mengatakan

    17 Juli 2018 pada 12:31 am

    ~
    Sederhana sekali. Kamu itu dulunya cuma sebatas Muslim bukan mukmin. Muslim itu raga, orang yang dlahirkan secara Islam karena ibu bapaknya bergama Islam. Sedangkan mukmin adalah Muslim yang sudah mendalami Islam, Muslim yang sudah mendalami Al-Quran terjemahan, makna, tafsir, riwayat dan hadist rasullullah dengan mendalam itu namanya mukmin/beriman. Makanya gunakan akal plus hati kalau urusan agama!

    Kalau tidak tahu konsultasi/cari tahu sama yang tahu. Jangan dipendam. Jadinya begini orang males, murtad! Ingat, baca Al-Quran/mengaji bahasa Arab tanpa tahu arti makna riwayat hadist terjemahannya ibarat angin lewat saja, tidak akan masuk sampai ke batin atau hati. Makanya sekali lagi belajar. Paham?

    Balas
    • Staff Isa dan Islam mengatakan

      18 Juli 2018 pada 4:45 pm

      ~
      Saudara Hamba,

      Terlepas dari terminologi apa yang digunakan saudara untuk umat Islam, tetapi yang bersangkutan telah memilih percaya pada Isa Al-Masih dibandingkan pada Islam atau Muhammad. Mengapa? Karena ia mendapatkan kepastian masuk sorga sebagaimana tertulis dalam Injil. Tentu ini yang tidak bisa diberikan Al-Quran, bukan?

      Kami bertanya kepada saudara. Mengapa Al-Quran tidak memberikan kepastian masuk sorga kepada umat Islam? Bagaimana saudara?
      ~
      Solihin

  6. Bijak mengatakan

    5 April 2019 pada 10:37 pm

    ~
    Menurut saya kesaksian ini tidaklah palsu dan saya menyatakan bahwa penulis ini tidak menyudutkan agama Islam. Karena ini hanyalah kesaksian dan kita harusnya tidak perlu saling menuduh atau main hakim sendiri karena Tuhan Yang Maha Esa adalah yang paling benar. Jadi mohon jangan sampai adanya perpecahan. Tancapkan merah putih kita ya.

    Balas
    • Staff Isa dan Islam mengatakan

      11 April 2019 pada 8:35 am

      ~
      Saudara Bijak,

      Terimakasih atas semangat nasionalismenya. Tentu saja kita harus selalu berusaha agar tidak timbul perpecahan. Soal keyakinan adalah pilihan setiap orang. Setiap orang memiliki pengalaman spiritual dengan Allah. Dan kesaksian yang ada tujuannya untuk membagikan apa yang telah dialami, kejadian yang telah mengubahkan hidup seseorang kepada saudara-saudara yang lain dengan hatrapan dapat bermanfaat.
      ~
      Noni

  7. Pengikut Yesus mengatakan

    1 Januari 2020 pada 10:46 pm

    ~
    Sdr. Hamba,

    Saya melihat setiap judul, sdr selalu komen, dari komen tanda sdr sendiri tidak tahu persis tentang Quranmu, apalagi sdr membedah Alkitab, yang sdr tidak mengerti. Saya mau sampaikan bahwa nabi Islam ada 600 tahun setelah Yesus, tapi kenapa di Al-Quran, banyak ayat-ayat mirip Perj. Lama dan Perj. Baru namun diputarbalikan, khusus Perj. Baru awal mengakui, tapi membantah kembali Ketuhanannya. Coba sdr hamba jelaskan.

    Balas
    • Staff Isa dan Islam mengatakan

      14 Januari 2020 pada 5:52 am

      ~
      Saudara Pengikut,

      Memang baik sekali meminta penjelasan dari Sdr. Hamba untuk mengetahui kemampuan dalam menggali Alkitab, terutama mengenai Isa Al-Masih. Hal ini sama dengan yang tertulis dalam kesaksian di atas. Bukankah kerinduan untuk mempelajari Injil membawanya kepada kebenaran? Kami berharap saudara Hamba berani mempelajari Injil secara menyeluruh. Terima kasih.
      ~
      Solihin

Baca komentar lainnya:

« 1 … 7 8 9

PEDOMAN WAJIB MEMASUKAN KOMENTAR

Bagi Pembaca yang ingin memberi komentar, kiranya dapat memperhatikan hal-hal berikut ini:

1. Komentar harus menggunakan bahasa yang jelas, tidak melanggar norma-norma, tidak kasar, tidak mengejek dan bersifat menyerang.
2. Hanya diperbolehkan menjawab salah satu pertanyaan fokus yang terdapat di bagian akhir artikel. Komentar yang tidak berhubungan dengan salah satu pertanyaan fokus, pasti akan dihapus. Harap maklum!
3. Sebelum menuliskan jawaban, copy-lah pertanyaan yang ingin dijawab terlebih dahulu.
4. Tidak diperbolehkan menggunakan huruf besar untuk menekankan sesuatu.
5. Tidak diijinkan mencantumkan hyperlink dari situs lain.
6. Satu orang komentator hanya berhak menuliskan komentar pada satu kolom. Tidak lebih!

Komentar-komentar yang melanggar aturan di atas, kami berhak menghapusnya. Untuk pertanyaan/masukan yang majemuk, silakan mengirim email ke: [email protected]

Kiranya petunjuk-petunjuk di atas dapat kita perhatikan.

Wassalam,
Staf, Isa dan Islam

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

 huruf tersedia

Sidebar Utama

Artikel Terbaru

  • 6 Alasan Mengapa Isa Al-Masih Adalah Tuhan
  • Banyak Jalan Ke Roma, Satu Jalan Ke Surga Allah
  • “Hakim Yang Adil” – Hanya Isa Al-Masih Menerima Gelar Ini!
  • Cara Minta Maaf Saat Lebaran Agar Dapat Bersilaturahmi
  • Apakah Tafsir Surat 19 Ayat 33 Menyatakan Isa Mati & Bangkit?

Artikel Terpopuler Bulan Ini

  • 3 Alasan Mukmin Seharusnya Percaya Nabi Isa Wafat
  • Cara Bebas dari Hutang Puasa Ramadhan
  • Apakah Tafsir Surat 19 Ayat 33 Menyatakan Isa Mati & Bangkit?
  • Cara Minta Maaf Saat Lebaran Agar Dapat Bersilaturahmi
  • Janji-janji Pengabulan Doa dari Isa Al-Masih dan Al-Quran

Artikel Yang Terhubung

  • Kesaksian dari Kalimantan Barat: Mencari Petunjuk Allah
  • Cara Muslim Mengalami Pengampunan Allah dan Keselamatan
  • Seorang Muslim Bertemu Allah di Penjara
  • Rencana Allah yang Baik bagi Seorang Muslim
  • Mukmin Dapat Menemukan Allah Saat Mengerti Kalimat Allah

Footer

Aplikasi Isa Dan Islam

Aplikasi Isa dan Islam merupakan aplikasi smartphone yang dapat Anda download GRATIS!

App Isadanislam

Renungan Berkala Isa dan Al-Fatihah

Apabila Anda ingin menerima renungan singkat setiap minggu, silakan menekan tombol di bawah ini

Renungan Berkala Isa Dan Al-Fatihah

Social Media

Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
Hak Cipta © 2009 - 2022 Dialog Agama Isa dan Islam. | Kebijakan Privasi |
Kebijakan Dalam Membalas Email
| Hubungi Kami