• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
Isa Dan Islam
  • Awal
  • Maksud Situs Ini
    • Tentang Kami
    • Isa dan Al-Fatihah
    • Daftar Artikel
  • Jalan ke Surga
  • Artikel
  • Media
  • Kitab Suci
  • Hubungi Kami
  • Al-Fatihah
Isa Dan Islam > Artikel > Kepercayaan Orang Islam > Injil Barnabas > Injil Barnabas Palsu: Bertentangan Dengan Al-Quran dan Injil!

Injil Barnabas Palsu: Bertentangan Dengan Al-Quran dan Injil!

10 Juni 2013 oleh Web Administrator 308 Komentar

injil-barnabas-palsu-tidak-dengan-Al-quran-dan-injil-Allah

Suatu hari ada teman Muslim berkata: “Nabi Isa memberi ramalan kedatangan Nabi Muhammad. Hal ini tertulis dalam Injil Barnabas.”

Saya bertanya kepadanya: “Apakah anda pernah melihat atau membaca Injil Barnabas?” Ia menjawab: “Tidak pernah.”

Sebagian umat Muslim percaya ada Injil Barnabas yang isinya sesuai Al-Quran. Namun apakah benar demikian?

Mengapa sebagian umat Muslim lainnya menyatakan Injil Barnabas palsu? Bahkan banyak pemimpin Islam melarang untuk membaca kitab ini.

Mari telaah isi dari kitab Ini. Anda akan mengerti mengapa Umat Muslim dan Nasrani setuju untuk menolaknya. Anda juga dapat melihat berita Injil yang sebenarnya.

Penulis Injil Barnabas

Banyak orang berpikir kitab Injil Barnabas berasal dari Murid Isa yang bernama Barnabas. Padahal pandangan ini salah.

Kitab ini ditulis oleh Mustafa de Arande. Ia seorang Muslim Arab berkebangsaan Spanyol, hidup sekitar tahun 1500.

Ia bukan murid Isa Al-Masih. Ia juga tidak pernah diakui sebagai Rasul ataupun Nabi. Baik oleh umat Muslim dan Nasrani.

Ini salah satu poin dasar yang penting. Bahwa asal penulisan kitab ini dari “orang biasa”. Tidak ada yang mengakui otoritasnya untuk menulis kitab suci. Sehingga isinya bukanlah acuan kebenaran.

Selanjutnya saat penelitian, banyak ahli mengatakan Injil Barnabas palsu. Karena terdapat banyak sekali kesalahan informasi dalam isi kitabnya.

Mustafa de Arande tidak menguasai sejarah dan budaya abad pertama. Ia mengambil banyak informasi dari budaya dan cerita yang berkembang pada zamannya. Sehingga ada banyak sekali kesalahan mendasar.

Berbagai Kesalahan Isi Dalam Kitab Barnabas

Ada begitu banyak kesalahan mendasar dari kitab ini. Banyak kesalahan data. Juga banyak perbedaan ajaran baik dengan Al-Quran maupun Injil. Mari kita lihat berbagai contoh kesalahannya.

1. Injil Barnabas Palsu Karena Kesalahan Data Sejarah Dan Budaya.

  • Penulis menyatakan Isa lahir pada zaman pemerintahan Pontius Pilatus. Padahal Pontius Pilatus memerintah di Palestina 26-36 M. Jadi Pontius Pilatus berkuasa sekitar 20 tahun sesudah kelahiran Isa.
  • Pasal 20-21 menyatakan Isa berlayar dari danau Galilea ke Nazaret. Kenyataannya Nazaret adalah kota daratan. Letaknya 25 kilometer dari danau Galilea. Kota ini berada 320 meter di atas permukaan laut.
  • Pasal 21 menyatakan Isa mendaki ke Kapernaum. Padahal kota Kapernaum adalah kota dataran rendah. Letaknya di pesisir yang pada tepi pantai Galilea.
  • Pasal 98 menyatakan 200 keping emas (dirham) tidak cukup memberi makan 5000 orang. Jelas ada kesalahan mata uang. Penulis tidak paham beda antara mata uang emas (dirham) dan perak (dinar).
  • Penulis juga menggunakan penilaian pertukaran mata uang yang salah. Menurutnya: 1 keping emas = 60 keping perunggu. Yang benar adalah 1 keping emas = 3200 keping perunggu.
  • Pasal 119 menyatakan bahwa gula dan emas diperjualbelikan. Padahal di abad pertama, madu adalah bahan pemanis utama. Gula baru menjadi alat pemanis pada abad ke 6.
  • Pasal 144-150 menyatakan orang Farisi ada pada zaman Nabi Elia. Padahal Nabi Elia hidup sekitar 800 SM. Sedangkan orang Farisi baru ada pada tahun 2 SM.
  • Pasal 152 menyatakan tempat penyimpanan arak terbuat dari tong kayu. Pada masa itu di Palestina, tempat penyimpanan arak di guci atau bejana tanah liat. Penyimpanan tong kayu baru pada abad pertengahan.
  • Pasal 152 menyatakan militer Romawi masuk bait suci untuk menggangu Isa. Fakta sejarah saat itu tidak boleh orang bukan Yahudi masuk ke Bait Suci.
  • Pasal 194 menuliskan Lazarus dan kedua saudarinya memiliki dua desa. Yaitu Magdala dan Betania. Hal ini tidak mungkin pada zaman itu. Di bawah kekuasaan Romawi, mustahil orang biasa dapat memiliki sebuah desa. Gambaran ini adalah situasi kapitalisme Eropa pada abad pertengahan.

2. Injil Barnabas Palsu Karena Bertentangan Dengan Al-Quran.

  • Pasal 178 menyatakan langit ada sembilan. Sedangkan Al-Quran menyatakan tingkatan langit ada tujuh (Qs 2:29).
    Isi kitab Barnabas mengambil informasi dari filsuf Dante. Dante yang mengarang buku “Divina Commedia” tentang sembilan langit menuju Firdaus.
  • Pasal tiga menyatakan Maryam tidak merasa sakit saat melahirkan. Namun Al-Quran menyatakan ia merasakan sakit (Qs 19:23).
    Kisah ini sebenarnya hanyalah budaya yang berkembang pada umat Katolik saat itu. Mereka menyatakan maryam tidak merasa sakit untuk menunjukkan penghormatan kepadanya.
  • Kitab Barnabas menyatakan malaikat dan semua manusia akan mati pada akhir zaman. Hanya Allah yang tetap hidup (paragraf 53). Ajaran ini tidak ada dalam Al-Quran maupun Injil.
  • Selanjutnya menyatakan Allah menciptakan segalanya untuk Muhammad saja (bag 39, hal 91). Hal ini bertentangan dengan ajaran yang menyatakan “rahmat untuk semesta”.
  • Pada bagian lain menuliskan manusia perlu mengimani Muhammad sebagai syarat masuk surga (bag 192, hal 429). Padahal Muslim percaya untuk mengimani Allah bukan Muhammad untuk selamat di akhirat.
  • Kitab ini juga mengisahkan Muhammad akan pergi ke Neraka. Ia akan ketakutan saat melihat hukuman manusia di sana (bag 135, hal 315).
  • Informasi aneh mengenai umat Muslim. Bahwa jika ada mukmin taat namun tidak memiliki pekerjaan akan berada di neraka selama 70.000 tahun (bag 137, hal 319).

3. Injil Barnabas Palsu Karena Bertentangan Dengan Taurat Dan Injil.

  • Pasal 91-92 menyatakan Isa dan para murid melakukan tradisi puasa 40 hari. Memang injil mencatat Isa pernah puasa 40 hari. Namun hal ini bukanlah kebiasaan saat itu.
    Berpuasa 40 hari baru menjadi kebiasaan pada beberapa abad sesudahnya. Gereja Katolik menetapkan puasa 40 hari menjelang paskah.
  • Isa (Yesus) tertulis sebagai Kristus, namun disangkal sebagai Mesias. Penulis kitab Barnabas tidak mengetahui kedua kata ini bermakna serupa.
    Kristus adalah bahasa Yunani. Mesias berasal dari bahasa Ibrani. Berarti yang diurapi untuk menjadi penyelamat. 
  • Kitab Barnabas menyatakan Isa terangkat ke surga dua kali (Pasal 215, 219, 221). Jelas bertentangan dengan isi kitab Injil. Isa terangkat hanya satu kali. Sekarang Ia berada bersama Allah di surga.
  • Pasal 53 menyatakan Isa menampar dan memukul orang. Hal ini tentu bertentangan dengan kepercayaan umat Nasrani. Bahkan juga bertentangan dengan Al-Quran yang menyatakan Isa adalah nabi Allah. Ajaran Isa jelas menyatakan kasih bukan kekerasan.

Karena semua alasan ini maka jelas Injil Barnabas palsu! Banyak tokoh agama Islam dan Kristen menyatakan hal ini.

Injil Barnabas Palsu Menurut Tokoh Agama Islam

Bayangkan jika Anda seorang Muslim yang mendapat berita menarik. Bahwa ada kitab Allah yang hilang telah ditemukan. Kitab ini sesuai dengan isi Al-Quran. Bagaimana respon Anda?

Demikianlah ada banyak kegembiraan dan rasa penasaran dari kalangan umat Muslim. Berita ini dahulu sempat menghebohkan Turki. Menteri Kebudayaan, Ertugrul Gunay juga menyatakannya kepada media.

Namun sayang pada penelitian lebih lanjut mengungkapkan banyak sekali kesalahan. Penelitian para ahli bahasa dan arkeologi mengkonfirmasi kesalahan kitab ini.

  • Kitab itu ditulis dengan bahasa Syria modern, bukan bahasa Aramaic kuno. Ini adalah dua bahasa yang sangat berbeda. Bahasa Syria modern mengalami standarisasi tahun 1840. Berbeda 1500 tahun dari isi sejarah kitab.
  • Satu hal yang paling penting, ada keterangan waktu. “Ditulis pada tahun 1500 Tuhan Kita (Masehi)” di bagian bawah buku. Ini menjadi bukti otentik bahwa penulisan kitab ini pada sekitar tahun 1585.

Dengan berpatokan pada semua bukti-bukti di atas, para ahli arkeologi menyatakan Injil Barnabas palsu. Karena itu pada 28 Februari 2012, satu minggu setelah pernyataannya, Menteri Kebudayaan Turki menarik kembali pernyataannya. Lalu mengeluarkan kitab tersebut dari Museum Ankara.

Dr. Abbas Mahmoud Al Aqqad juga menyatakan Injil Barnabas palsu. Ia adalah guru besar terkenal di Universitas Al Azhar di Cairo, Mesir. Dia mengajak umat Muslim sedunia untuk menjauhkan diri dari Injil Barnabas. Ia menguraikan kepalsuan Injil tersebut.  Ia berkesimpulan kitab ini bukan saja menyerang ajaran agama Nasrani tetapi juga Islam.

Jadi jelas isi Kitab Barnabas adalah palsu. Ini bukanlah berita Injil sejati. Melainkan hanya karangan saja.

Umat Islam dan Nasrani tidak perlu percaya kitab Barnabas. Juga tidak bisa mengambil kutipan dari kitab ini untuk meneguhkan poin penting.

Isi Kitab Injil Sejati

Kata Injil berarti kabar baik. Isi kitab Injil adalah kabar baik dari Allah bagi manusia berdosa. Allah mau menolong manusia bisa mendapatkan keselamatan. Karena manusia tidak akan mampu selamat dari dirinya sendiri.

Karena itu isi Kitab Injil sejati berbicara mengenai Isa Al-Masih. Ia adalah jalan Allah bagi keselamatan manusia.

“Karena Anak Manusia [Isa Al-Masih] juga datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang [menyelamatkan manusia berdosa]” (Injil, Markus 10:45).

Telah ada banyak ramalan mengenai kedatangan, kematian dan kebangkitan Isa. Isi kitab Taurat, Zabur dan Injil selaras. Menyatakan Isa Al-Masih menjadi jalan Allah untuk keselamatan manusia.

“Oleh Injil itu kamu diselamatkan, … Kristus [Isa Al-Masih] telah mati karena dosa-dosa kita, sesuai dengan Kitab Suci, … dan bahwa Ia telah dibangkitkan, …. “ (Injil, 1 Korintus 15:2-4).

Inilah isi berita injil sejati. Jika Anda mengimani Isa, maka akan selamat. Allah akan mengampuni semua dosa Anda. Akan ada rahmat Alah untuk bisa masuk surga di akhirat.

Mari mengimani Isa. Mari membaca kitab Injil yang asli. Anda akan menemukan kebenaran Allah untuk menuntun kehidupan.


Fokus pertanyaan untuk dijawab pembaca

Staff IDI mengharapkan komentar dari para pembaca. Kiranya komentar yang diberikan hanya menanggapi pertanyaan-pertanyaan berikut ini:

  1. Apakah ada alasan mengapa orang Mukmin atau Kristen perlu memperhatikan atau percaya kepada Injil Barnabas?
  2. Mengapa orang-orang Islam masih percaya pada Injil Barnabas yang jelas palsu?
  3. Bagaimana cara menolong orang-orang, terutama guru-guru agama, agar tidak mendukung  “Injil” Barnabas palsu ini?

Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, walaupun dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus. Untuk komentar atau pertanyaan yang berbeda, silakan kirim lewat email ke staf kami di: [email protected].

Demikian, kami harap diskusi kita akan menjadi semakin terarah dan tidak keluar dari topik artikel.

[Staf Isa dan Islam – Telah dinubuatkan Nabi Besar Yesaya bahwa Al-Masih akan datang untuk memberi jaminan keselamatan bagi manusia. Rindukah saudara menerima ‘Jaminan’ tersebut? Artikel tentang Jaminan Keselamatan berikut dapat membantu saudara mendapatkannya.]

Artikel Terkait

Berikut ini link-link yang berhubungan dengan artikel “Injil Barnabas Palsu: Bertentangan Dengan Al-Quran dan Injil!“ Jika Anda berminat, silahkan klik pada link-link berikut:

  1. Guru Besar Islam Mencap Injil Barnabas Palsu
  2. Menguji “Injil Barnabas” Dengan Al-Quran Dan Injil Allah
  3. 7 Fakta Menyatakan Injil Barnabas Palsu!!
  4. Injil Barnabas Adalah Injil Palsu!

Video:

  1. Dosen Al-Azhar Mesir: Injil Barnabas Palsu!

Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel di atas. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.”

 

Apabila Anda memiliki tanggapan atau pertanyaan atas artikel ini, silakan menghubungi kami dengan cara klik link ini. atau WA/SMS ke: 0812-8100-0718

Bagikan Artikel Ini:

Share on Facebook Share on Twitter Share on WhatsApp Share on Email Share on SMS

Ditempatkan di bawah: Injil Barnabas, Kepercayaan Orang Islam

Reader Interactions

Comments

  1. luna mengatakan

    5 Mei 2020 pada 11:29 am

    ~
    Ini media propaganda, jangan dipercaya!

    Balas
    • Staff Isa dan Islam mengatakan

      6 Mei 2020 pada 4:18 pm

      ~
      Saudara Luna,

      Media adalah upaya memperkenalkan Isa Al-Masih kepada semua orang, termasuk Kristen dan Islam. Sebab banyak orang yang tidak mengenal Isa Al-Masih dengan benar. Banyak orang keliru memahami Isa Al-Masih karena tidak berani membaca Injil secara menyeluruh. Jika diminta membaca Injil, maka mereka akan merujuk pada Injil Barnabas, tetapi tidak pernah membaca Injil Barnabas. Jelas, ini lebih keliru lagi.

      Lalu, dimanakah propagandanya? Bukankah menyampaikan kebenaran Isa Al-Masih sesuai dengan Injil merupakan tindakan yang tepat? Mengapa disebut sebagai propaganda? Bagaimana saudara?
      ~
      Solihin

  2. Nur mengatakan

    6 Agustus 2020 pada 3:09 pm

    ~
    Adapun kontradiksi pada Injil Barnabas, tidak bermaksud ianya palsu kerana Injil, Taurat, Zabur adalah bahagian-bahagian kitab yang diturunkan kepada nabi-nabi pada zaman mereka. Oleh itu Al Quran adalah pelengkap kepada kitab-kitab terdahulu dan ianya disempurnakan oleh Muhammad. Maka wajib umat manusia menjadikan Al-Quran panduan hidup sepanjang zaman. Bukannya kitab-kitab yang sentiasa diubah-ubah manusia untuk kepentingan sendiri.

    – Jesus denies that he is the Son of God (Gospel of Barnabas, chapter 70)
    – Judas is crucified in the place of Jesus (Gospel of Barnabas, chapter 216)
    – Jesus announces the coming of Muhammad (Gospel of Barnabas, chapter 112)

    Janganlah jadi manusia yang sengaja menutup kebenaran.

    Balas
    • Staff Isa dan Islam mengatakan

      6 Agustus 2020 pada 7:54 pm

      ~
      Saudara Nur,

      Kami menghargai pendapat saudara di atas. Bila kita membandingkan Injil Barnabas dan Al-Quran, maka kita menemukan adanya kontradiksi di dalamnya. Bukankah ini menandakan bahwa Al-Quran dan Injil Barnabas bertentangan? Jika Injil Barnabas dan Al-Quran bertentangan, mengapa Muslim menyatakan bahwa Injil asli adalah Injil Barnabas? Dapatkah saudara menjelaskan hal ini?
      ~
      Solihin

  3. Jesus Park mengatakan

    9 Agustus 2020 pada 9:10 pm

    ~
    Jika Taurat, Zabur, Injil diturunkan pada nabi-nabi di zamannya, mengapa kitab allah itu mudah dipalsukan? Mengapa allah tidak dapat menjaganya? Saudara sebaiknya ragukan allah Quran, “Tak ada seorangpun, yang dapat mengubah kalimat-kalimat Allah. Dan sesungguhnya, telah datang kepadamu, sebagian dari berita rasul-rasul itu” (Qs 6:34). Bukti bahwa allah Islam tidak dapat melindungi kitabnya dan wahyunya gagal. Tinggalkan allah islam yang tidak dapat menjaga wahyunya sendiri.

    Tragisnya, allah Islam memerlukan bantuan Ibrahim al-Taybili, penulis Injil Barnabas, untuk melindungi kekurangan wahyu allah Islam di Quran. Apakah Injil Barnabas, inspirasi allah Islam abad 16 pada Ibrahim al-Taybili?

    Balas
    • Staff Isa dan Islam mengatakan

      10 Agustus 2020 pada 8:02 pm

      ~
      Saudara Park,

      Adalah janggal bila satu wahyu dibiarkan dipalsukan, sedangkan wahyu yang lain tidak. Bukankah ini menunjukkan inkonsistensi Allah SWT? Lagi pula, Allah SWT tidak pernah berfirman dalam Taurat, Zabur, dan Injil. Dengan demikian, amat diragukan bahwa Allah SWT telah berfirman juga dalam Al-Quran. Terima kasih untuk tanggapan saudara.
      ~
      Solihin

  4. Firmus Mo'a mengatakan

    8 Maret 2021 pada 9:43 pm

    ~
    Yang jelas para cendekiawan Islam pun sudah menyatakan bahwa Injil Barnabas itu palsu. Injil Barnabas ternyata ditulis oleh seorang Arab berkebangsaan Spanyol bernama Mustafa de Arande yang hidup sekitar tahun 1500 Masehi. Sehingga diperkirakan Injil Barnabas ditulis sekitar tahun 1600 M.

    Banyak kontradiksi dan kesalahan, baik dibandingkan dengan Injil maupun Al-Quran sendiri. Sementara beberapa debaters Islam masih menyandarkan pada Injil Barnabas. Tampaknya, Injil Barnabas ini dimaksudkan oleh Mustafa de Arande untuk disesuaikan dengan Al-Quran. Misalnya yang disebut Al Masih itu adalah Muhammad yang juga disebutnya Ahmad. Jadi sebenarnya merugikan tidak hanya pihak Kristen tetapi juga pihak Islam.

    Balas
    • Staff Isa dan Islam mengatakan

      7 April 2021 pada 12:25 pm

      ~
      Saudara Firmus Mo’a,

      Kami setuju dengan saudara bahwa umat Muslim telah dirugikan oleh karena buku Barnabas ini. Dari pihak Islam kerugiannya sangat besar. Mereka digiring oleh buku tersebut menjauhi kebenaran.

      Pantaslah bahwa para murid Isa Al-Masih mengingatkan orang-orang percaya akan berhati-hati terhadap penyesatan. Bahkan Isa Al-Masih sendiri menasihati dengan sangat akan bahaya serius dari ajaran palsu. Isa Al-Masih memberitahukan untuk membedakan manakah ajaran palsu dan yang benar. Keduanya akan terlihat dari buahnya. “Dari buahnyalah kamu akan mengenal mereka. Dapatkah orang memetik buah anggur dari semak duri atau buah ara dari rumput duri?” (Injil, Rasul Besar 7:16).
      ~
      Noni

  5. Kristian mengatakan

    21 April 2021 pada 8:55 am

    ~
    Saya minta maaf kalau komen ini lari dari topik;

    Yohanes 14:6, “Kata Yesus kepadanya: “Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku”.

    Saya bersyukur karena terlahir sebagai orang Kristian terpuji, la Allah Bapa kita. Semoga saudara sentiasa sehat dan dibawah perlindungan Tuhan.

    Balas
    • Staff Isa dan Islam mengatakan

      30 April 2021 pada 8:53 am

      ~
      Saudara Kristian,

      Terimakasih telah berbagai pengalaman saudara. Bersyukur jika saudara sudah menemukan Jalan Kebenaran dalam Isa Al-Masih. Kiranya Allah senantiasa memberkahi saudara dalam kehidupan yang saudara jalani. Kita pun berdoa dan berharap agar audara-saudara kita Muslim juga dapat menemukan Jalan Kebenaran yang menyelamatkan.
      ~
      Noni

  6. Ilwan mengatakan

    19 Juli 2021 pada 1:59 pm

    ~
    Jika benar Injil Barnabas palsu, so what. Saya juga tidak menyakini kebenaran Injil tersebut. Pertama karena saya tidak pernah baca Injil tersebut.

    Kedua yang saya yakini kebenaran dan keasliannya hanya Al-Quran. Kenapa? Sejak 1400 tahun sampai sekarang, ayat-ayat suci Al-Quran masih tetap sama, sebagaimana yang telah dijanjikan Allah SWT.
    Dan saya membaca Al Quran yang berbahasa Arab, dan juga membaca terjemahannya. Pertanyaaan saya buat saudara admin, anggap saja Injil Barnabas itu palsu. Kalau palsu, berarti ada aslinya dong! Anda mengatakan Alkitab ditulis 50 – 100 Masehi. Berarti ini masih dalam bahasa Suryani. Apakah anda pernah melihat / membaca Injil dalam bahasa Suryani? Bahasa keseharian Yesus.

    Balas
    • Staff Isa dan Islam mengatakan

      23 Juli 2021 pada 9:03 am

      ~
      Saudara Ilwan,

      Terimakasih atas kejujuran saudara. Kami menghargai hal itu, dan memang benar Injil Barnabas palsu bukan berdasarkan karena kami meyakini Injil kami asli, tetapi juga karena bukti-bukti yang ada.

      Demikian juga kita seharusnya mempercayai kitab suci bukan hanya karena kesamaan sekian waktu tetapi apakah benar itu berasal dari Tuhan. Sebab Iblis, bahkan manusia biasa pun mempunyai warisan yang tetap sama dengan yang awal. Misalnya tulisan Plato, filsuf Yunani kuno, yang sudah ada 1000 tahun lebih daripada Al-Quran bertahan hingga hari ini bahkan pemikirannya. Tetapi tidak ada yang mengklaim itu dari Tuhan.

      Lalu bagaimana dengan Al-Quran, apakah dengan klaim dari penerus Islam bahwa itu Firman Tuhan, lalu cukup dipercaya saja? Dan hanya berdasarkan waktu lalu semakin dipercaya? Faktanya bahwa Al-Quran belum pernah di “geledah” secara habis-habisan sebagaimana Alkitab sudah dibongkar sana sini oleh model-model yang paling tajam sekalipun. Namun Alkitab bertahan, dari segi usia sudah jauh lebih lama daripada kitab Islam. Kesamaan kitab Injil yang kami miliki dengan yang asli sudah terbukti salah satunya adalah penemuan bersejarah di gua Qumran pada abad 20.
      ~
      Noni

  7. alusius mengatakan

    1 Agustus 2021 pada 3:35 pm

    ~
    kalau begitu, mengacu pada banyaknya kesalahan pada bible-bible lainnya yang telah dijelaskan oleh para mantan pendeta, dengan perlakuan yang sama, apakah berarti bible-bible itu juga palsu?

    Balas
    • Staff Isa dan Islam mengatakan

      23 Agustus 2021 pada 10:57 am

      ~
      Saudara Alusius,

      Mohon maaf, kami kurang paham bible-bible mana yang saudara maksud ? Dan kesalahan apa yang saudara maksud dalam Bible? Mohon penjelasannya. Sebab kami tidak pernah menemukan kesalahan dalam Alkitab. Sebab Alkitab adalah Firman Allah dan Firman Allah tak pernah salah, bukan?
      ~
      Noni

  8. Firmus Mo'a mengatakan

    28 Agustus 2021 pada 12:07 am

    ~
    Saudara Iwan,

    Maaf saudaraku. Umat muslim menyatakan Alkitab Kristen itu palsu. Perlu saya sampaikan bahwa berdasarkan temuan para arkaelog Alkitab (termasuk Injil) masih asli dan sesuai dengan Alkitab yang dimiliki orang Kristen sekarang. Semua dokumennya tersimpan di Museum Alkitab di Israel. Jadi bisa dibuktikan.

    Justru kalau mau jujur Al-Quran baru mulai dikodifikasi sejak jamannya khalifah Abu Bakar dan apabila anda membaca berbagai literatur tentang Islam yang ditulis oleh orang Islam sendiri, Al-Quran mempunyai beberapa varian. Dan niat pengkodifikasian Al-Quran pada awalnya karena terdapat perbedaan-perbedaan terkait Al-Quran ini. Silahkan anda perkaya pengetahuan.

    Balas
    • Staff Isa dan Islam mengatakan

      15 September 2021 pada 9:57 am

      ~
      Saudara Firmus Mo’a,

      Terimakasih atas penjelasan saudara, kami setuju dengan pendapat saudara. Memang sudah seharusnya dengan zaman keterbukaan seperti saat ini sudah seharusnya setiap orang mencari pengetahuan dan menguji keyakinan sampai mendapatkan betul kebenaran yang sesungguhnya.
      ~
      Noni

  9. Fahrezy mengatakan

    2 Oktober 2021 pada 12:34 pm

    Namanya staf Isa dan Islam. Tapi isinya Kristen. Apa maksudnya coba. Kitab Injil sudah tidak ada lagi. Entah itu Injil apa saja lah yang mau disebut. Yang jelas kitab Injil itu sudah tidak ad lagi. Yang ada sampai sekarang ini bukanlah kitab Injil. Tapi tulisan karangan manusia. Sementara Al-Quran memberi tantangan kepada orang-orang kafir untuk menguji kebenarannya.

    Al-Quran juga menantang bagi siapa saja yang mampu membuat yang seperti Al-Quran. Dan itu tidak akan pernah ad yang mampu. Walaupun hanya satu surat saja. Terbukti sejak dari 1500 tahun silam sampai sekarang tidak ada yang mempu memenuhi tantangan dari Al-Quran. Itu salah satu bukti kalau Al-Quran itu adalah benar firman Allah yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad Shollalloohu ‘alaihi wa sallam melalui malaikat.

    Balas
    • Staff Isa dan Islam mengatakan

      29 Oktober 2021 pada 4:40 pm

      ~
      Saudara Fahrezy,

      Terimakasih atas penjelasannya. Kami setuju bahwa ada kitab-kitab yang palsu di muka bumi ini. Karena itu kami melihat saudara pun tidak mau dituntun dengan kitab palsu. Namun karena itu kita harus berhati-hati dan jangan hanya ikut-ikutan. Misalnya, dari mana saudara tahu bahwa Injil sudah tiada dan yang saat ini adalah palsu. Tentu saudara harus punya bukti mengenai hal itu. Dengan kata lain kita memang harus berhati-hati dalam memberikan penilaian.
      ~
      Noni

  10. Jesus Park mengatakan

    30 Oktober 2021 pada 6:47 pm

    ~
    Injil berasal dari bahasa Yunani yaitu “euaggelion” yang artinya “Kabar Gembira”. Injil sudah dipakai jaman pra Islam. Jika Injil sudah tidak ada lagi maka saudara perlu pertanyakan Al-Quran yang menyatakan pada Qs 21:7, Muhammad diminta allah Islam untuk bertanya kepada orang-orang berilmu (orang yang mengerti Taurat dan Injil dalam tafsir jalalayn). Jadi pernyataan saudara sudah menentang Al-Quran yang saudara imani.

    Untuk tantangan Al-Quran bahwa firman jin, syaitan, dll sudah tertulis dalam Al-Quran. Menandakan bahwa Al-Quran juga dibuat oleh para jin dan syaitan. Bahkan kami pun dapat membuat lebih baik dari pada firman Quran, yang menyatakan bahwa bumi dihamparkan. Bagaimana menurut saudara?

    Balas

Baca komentar lainnya:

« 1 … 14 15 16 17 »

PEDOMAN WAJIB MEMASUKAN KOMENTAR

Bagi Pembaca yang ingin memberi komentar, kiranya dapat memperhatikan hal-hal berikut ini:

1. Komentar harus menggunakan bahasa yang jelas, tidak melanggar norma-norma, tidak kasar, tidak mengejek dan bersifat menyerang.
2. Hanya diperbolehkan menjawab salah satu pertanyaan fokus yang terdapat di bagian akhir artikel. Komentar yang tidak berhubungan dengan salah satu pertanyaan fokus, pasti akan dihapus. Harap maklum!
3. Sebelum menuliskan jawaban, copy-lah pertanyaan yang ingin dijawab terlebih dahulu.
4. Tidak diperbolehkan menggunakan huruf besar untuk menekankan sesuatu.
5. Tidak diijinkan mencantumkan hyperlink dari situs lain.
6. Satu orang komentator hanya berhak menuliskan komentar pada satu kolom. Tidak lebih!

Komentar-komentar yang melanggar aturan di atas, kami berhak menghapusnya. Untuk pertanyaan/masukan yang majemuk, silakan mengirim email ke: [email protected]

Kiranya petunjuk-petunjuk di atas dapat kita perhatikan.

Wassalam,
Staf, Isa dan Islam

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

 huruf tersedia

Sidebar Utama

Artikel Terbaru

  • Bolehkah Suami Muslim Memukul Istri?
  • 8 Alasan Utama Orang Beragama Masuk Kepercayaan Kristen
  • Cara Masuk Surga Tanpa Hisab!
  • Apakah Al-Taqiyya Beda dengan Larangan Tidak Boleh Berbohong?
  • 6 Alasan Mengapa Isa Al-Masih Adalah Tuhan

Artikel Terpopuler Bulan Ini

  • “Hakim Yang Adil” – Hanya Isa Al-Masih Menerima Gelar Ini!
  • Apakah Al-Taqiyya Beda dengan Larangan Tidak Boleh Berbohong?
  • 6 Alasan Mengapa Isa Al-Masih Adalah Tuhan
  • Apakah Tafsir Surat 19 Ayat 33 Menyatakan Isa Mati & Bangkit?
  • Cara Minta Maaf Saat Lebaran Agar Dapat Bersilaturahmi

Artikel Yang Terhubung

  • Apakah Injil Barnabas Benar Sesuai dengan Isi Al-Quran?
  • Bacaan Sholawat kepada Nabi dalam Pandangan Al-Quran dan…
  • Dosa Nabi Islam dan Nabi Lain dalam Al-Quran, Adakah Nabi…
  • Bagaimana Pandangan dan Penghargaan Agama Islam Terhadap…
  • Bagaimana Ajaran Kasih Dalam Islam Dan Injil?

Footer

Aplikasi Isa Dan Islam

Aplikasi Isa dan Islam merupakan aplikasi smartphone yang dapat Anda download GRATIS!

App Isadanislam

Renungan Berkala Isa dan Al-Fatihah

Apabila Anda ingin menerima renungan singkat setiap minggu, silakan menekan tombol di bawah ini

Renungan Berkala Isa Dan Al-Fatihah

Social Media

Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
Hak Cipta © 2009 - 2022 Dialog Agama Isa dan Islam. | Kebijakan Privasi |
Kebijakan Dalam Membalas Email
| Hubungi Kami