Setiap manusia pasti rindu untuk hidup bahagia. Mendapat kehidupan sejati dalam rahmat Allah. Hal ini juga menjadi kerinduan dari Nabi Islam.
Namun, benarkah Muhammad merindukan kehidupan Allah melalui Isa Al-Masih? Ia pernah berkata: “Napas hidupku ada di dalam Isa Al-Masih putra Maryam” (Mutiara Hadist, 2002 jilid III No. 152).
Mengapakah ia berkata demikian? Apakah artinya? Mukmin perlu mendalami hal ini. Mari kita lihat penjabarannya.
Napas Seperti Air, Melambangkan Kehidupan
Istilah “napas” menggambarkan unsur esensial bagi kehidupan. Istilah ini mirip dengan unsur air yang sangat penting bagi hidup manusia.
Air merupakan kebutuhan primer mahkluk hidup. Namun, persediaan air dunia sangat terbatas. Bahkan bisa mengkhawatirkan di masa depan.
Laporan perkembangan air PBB menyatakan pada pertengahan abad ini kekurangan air menjadi masalah global. Perkiraan terburuk tujuh milyar orang dari 60 negara akan mengalami kelangkaan air. Sedangkan perkiraan optimis, sekitar dua milyar orang di 48 negara.
Bila persediaan air masa depan mengkhawatirkan, bagaimana dengan “air kehidupan” rohani kita? Bukankah kehidupan rohani sangat penting bagi manusia? Tiap manusia membutuhkan pertolongan Allah. Tidak sedikit umat beragama yang mengalami kekeringan rohani dalam kehidupannya.
Isa Al-Masih Adalah Air Kehidupan
Kitab Allah menyatakan Isa Al-Masih adalah sumber “Air Kehidupan”. “Tetapi barangsiapa minum air yang akan Kuberikan kepadanya, ia tidak akan haus untuk selama-lamanya. Sebaliknya air yang akan Kuberikan kepadanya, akan menjadi mata air di dalam dirinya, yang terus-menerus memancar sampai kepada hidup yang kekal [keselamatan akhirat]“ (Injil, Yohanes 4:14).
Hal ini menyatakan bahwa Isa adalah sumber kehidupan. Melalui Isa, kehidupan Allah mengalir kepada manusia. Dialah yang menjadi jalan Allah memberikan kehidupan.
Muslim Sejati Wajib Mempercayai Isa Al-Masih
Al-Quran sendiri banyak menyatakan banyak keistimewaan Isa. Berikut ini beberapa contoh karakteristik Isa yang berhubungan dengan kehidupan:
- Isa berasal dari Ruh Allah (Ruh kehidupan). Isa juga adalah bukti bagi seluruh manusia. “… Kami tiupkan ke dalam (tubuh) nya ruh [Maryam] dari Kami dan Kami jadikan dia dan anaknya tanda (kekuasaan Allah) yang besar bagi semesta alam” (Qs 21:91).
- Isa sanggup menghidupkan orang mati. “… [Isa] menghidupkan orang mati…” (Qs 3:49).
- Isa bangkit dari kematian. “Kesejahteraan atas dirinya [Isa Al-Masih]…pada hari ia dibangkitkan hidup kembali” (Qs 19:15).
- Isa pribadi terkemuka di hadapan Allah (Qs 3:45). Ia juga akan menjadi hakim adil. “… Isa, anak Maryam akan turun di tengah-tengah kamu. Dia akan menjadi hakim yang adil” (Sahih Muslim 220). Sehingga Ia berkuasa menentukan kehidupan manusia nanti di akhirat.
Jelas, Mukmin perlu mengimani Isa. Bahkan Nabi Islam menempatkan Isa Al-Masih, sebagai bagian penting dalam kehidupan rohaninya. Inilah mengapa ia menyatakan “napas hidupku ada di dalam Isa”.
Bagaimana dengan Anda sebagai Muslim sejati? Seberapa sering umat Muslim mendengar ceramah tentang kebesaran Isa Al-Masih? Apakah kematian, kebangkitan, dan kenaikan-Nya yang ada dalam Al-Quran, umum diberitakan?
Mukmin tentu perlu memperhatikan Al-Quran dan Hadits. Bahkan Muhammad mengatakan: “Wahai Tuhan! Ampunilah saya! Kasihanilah dan hubungkan saya dengan teman yang maha tinggi [Isa Al-Masih]” (Sahih Bukhari 1573).
Isa Al-Masih, Rahmat Bagi Manusia
Al-Quran menyatakan Isa adalah tanda dan rahmat Allah bagi manusia (Qs 19:21). Sebagai tanda dari Allah, sepatutnya umat Muslim memperhatikan-Nya. Kita perlu percaya dan menjadi pengikut Isa untuk menerapkan ajaran-ajaran-Nya.
Melalui Isa kita menerima Rahmat Allah untuk hidup di bumi. Nanti di akhirat juga akan mendapat keselamatan. “Karena dari kepenuhan-Nya [Isa Al-Masih] kita semua telah menerima kasih karunia demi kasih karunia [sampai nanti keselamatan di surga]” (Injil, Yohanes 1:16).
Dialah sumber kehidupan. Seseorang yang menerima “Air Kehidupan” dari-Nya tidak akan mengalami kekeringan rohani. Sebab “Air Kehidupan” akan selalu memancar sampai pada kehidupan akhirat.
[Staff Isa dan Islam – Sudahkah saudara menerima “Air Kehidupan” yang telah disediakan Isa Al-Masih? Artikel pada tautan ini dapat membantu saudara menemukannya.]
Fokus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca
Staf IDI berharap Pembaca hanya memberi komentar yang menanggapi salah satu pertanyaan berikut:
- Menurut Saudara mengapa Muhammad berkata: “Napas hidupku ada di dalam Isa Al-Masih putra Maryam”?
- Mengapakah Isa adalah satu-satunya yang bisa membangkitkan orang mati?
- Bagaimana pendapat Saudara mengenai Isa yang menjadi rahmat Allah bagi keselamatan manusia?
Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, walaupun dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus.
Artikel Terkait
Berikut ini link-link yang berhubungan dengan artikel di atas. Jika Anda berminat, silahkan klik pada link-link berikut:
- Mengapa Peranan Air Dalam Al-Quran Dan Kitab Allah Penting?
- Akhir Dari Kehidupan Muslim Dan Kristen Setelah Kematian?
- Muhammad Atau Isa – Siapakah Mampu Membangkitkan Orang Mati?
- Apakah Isa Al-Masih Hanyalah Seorang Nabi?
Video:
Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel “Mengapa Muhammad Berkata: Nafas Hidupku Ada di Dalam Isa?”. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.”
Apabila Anda memiliki tanggapan atau pertanyaan atas artikel ini, silakan menghubungi kami dengan cara klik link ini. Atau WA/SMS ke: 0812-8100-0718
Yahya mengatakan
~
Perawinya siapa hadist mariyam di atas? Boleh tahu?
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Yahya,
Menarik sekali pertanyaan saudara. Artikel di atas telah mengutip sumber dari hadits di atas. Apakah saudara pernah membaca hadits tersebut?
Bila sumber Islam menyatakan bahwa nafas hidup nabi saudara ada dalam Isa Al-Masih, bagaimana perasaan saudara? Bukankah ini mengejutkan? Mengapa sumber Islam menyatakan demikian?
Isa Al-Masih telah berfirman dalam kitab suci Injil bahwa Isa Al-Masih memberikan hidup kekal kepada tiap orang yang percaya pada Isa Al-Masih (Injil, Rasul Besar Yohanes 3:16). Maukah saudara mengenal Isa Al-Masih lebih lanjut?
~
Solihin
Fahrezy mengatakan
.~
Nafas Muhammad ditangan Isa (Mutiara Hadits 2002 jilid III no.1520
“Muhammad Berkata: Nafsihi bi yadihi Isabnu Maryama”
artinya: Nafasku ada di tangan Isa Putera Maryam
Tanggapan:
Tanpa perlu penjelasan lebar lagi sudah dapat dideteksi hadits di atas adalah hadits maudhu (palsu). Hadits di atas tidak jelas siapa perawinya dan tidak ada sanadnya, juga tidak terdapat dalam kitab Bukhari dan Muslim. Dan tidak ada dalam sumber Islam perawi hadits bernama “Mutiara”.
Berikut 7 daftar ulama periwayat hadits yang umum diketahui, yakni Imam Bukhari, Imam Muslim, Imam Abu Daud, Imam Turmudzi, Imam Ahmad, Imam Nasa’i, dan Imam Ibnu Majah. Lebih konyol lagi hadits ini pun dicantumkan tahunnya, yaitu tahun 2002. Mana ada hadits diciptakan 1400 tahun setelah kematian Nabi Muhammad?
Agaknya Kristiani terlalu bodoh menisbahkan kalimat ini sebagai perkataan Nabi Muhammad. Jika mereka pintar, seharusnya mereka tidak menamakan hadits ini dengan judul “Mutiara Hadits” yang tidak dikenal siapapun, seharusnya dengan nama perawi yang lebih umum, contohnya “Hadits Bukhari 2002 jilid III no.152″.
Walaupun dusta mereka akan langsung terbongkar karena jelas Hadits dari Imam Bukhari tidak ditulis tahun 2002 dan tidak ada dalam kitab hadits tersebut tercantum kalimat ini sebagai hadits dhoi’f maupun maudhu, itu lebih baik bagi Kristiani dari pada melakukan hal yang memalukan. Bukankah cara-cara dusta sudah biasa dilakukan kalangan Kristiani? Kecuali kalau mereka mengatakan bahwa cara memalukan pun sudah biasa dilakukan, terserah mereka.
Perkataan Nabi Muhammad tidak pernah terlepas dari Al-Quran, sehingga jika ada hadits yang bertentangan dengan Al-Quran sudah dipastikan palsu. Al-Quran adalah rujukan pertama dalam mengenali hadits. Hanya dalam Kekuasaan Allah lah kehidupan dan nyawa di setiap makhluk.
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Fahrezy,
Kami emnghargai pandangan saudara. Tidak apa jika saudara menganggap hadis di atas tidak shahih. Mari kita kembali pada Al-Quran dan Injil.
Al-Quran menyatakan bahwa Isa terkemuka di dunia dan akhirat (Qs 3:45) dan Kitab Injil emnyatakan bahwa Isa adalah Klaimatullah/Firman Allah ayng menjadi manusia (Injil, Rasul Besar Yohanes 1:1,14). Mungkinkah ada yang terkemuka di akhirat selain Allah Sang Pencipta? Bukankah hanya Allah yang layak memiliki kedudukan tersebut? Mengapa Muhammad tidak dikatakan terikemuka di dunia dan akhirat?
Isa tidak diciptakan. Isa adalah Kalimatullah/Firman Allah artinya bagian dari Allah, menyatu dengan Allah, tak terpisahkan. Bagaimana menurut pendapat saudara?
~
Noni
sri harjanta mengatakan
~
Tidak ada orang Muslim yang bodoh, bahkan nabi besar Muhammd saw pernah berdiskusi dengan kaum Nasrani najran, sehingga turun surat Al-Ikhlas. Bahkan kaum najran tersebut ditantang dengan mengumpulkan sanak saudaranya untuk berkumpul dan berdoa menurut keyakinan masing-masing, siapa yang salah biar di adzab allah, dan kaum najran kabur.
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Sri Harjanta,
Terimakasih atas tanggapannya. Dalam Kitab Injil, Isa Al-Masih berkata, “…Akulah kebangkitan dan hidup; barangsiapa percaya kepada-Ku…akan hidup walaupun ia sudah mati …dan yang percaya kepada-Ku, tidak akan mati selama-lamanya. Percayakah engkau akan hal ini?” (Injil, Rasul Besar Yohanes 11:25-26). Isa berkuasa memberikan hidup kekal bagi manusia.
Bagaimana pendapat saudara mengenai perkataan Muhammad, bahwa nafas hidupnya ada di dalam isa Al-Masih? Apakah artinya Muhammd juga mengakui bahwa Isa Al-Masih memiliki kuasa yang hanya layak dimiliki oleh Allah saja?
~
Noni
ijem mengatakan
~
Hadist apaan tahun 2002. Hadis orangtua mu mungkin.
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Ijem,
Terimakasih atas jawaban saudara. Memang benar kita perlu waspada dan berhati-hati akan adanya informasi-informasi palsu. Karena itu kita perlu menyelidiki apa saja yang kita yakini dan pegang sebagai kitab suci. Barangkali memang hadist tersebut masih perlu diselidiki lebih lanjut tetapi isi dari ayat tersebut bisa pula merupakan petunjuk bagi manusia.
Petunjuk mengenai Isa Al-Masih, siapakah Dia dan bagaimana Dia memiliki kekuasaan atas alam semesta ini seperti di dalam Qs 3:45 dikatakan bahwa Dia adalah yang terkemuka di dunia dan akhirat. Jadi apakah saudara mau menyelidikinya? Silakan baca juga artikel kami lainnya di https://tinyurl.com/4ymjs8yr
~
Noni
ImanoelRedy mengatakan
~
Halleluya, Yesus Kristus Tuhan raja di atas segala raja.
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara ImanoelRedy,
Puji syukur atas rahmat keselamatan dari Yesus/Isa Al-Masih yang sudah saudara terima. Kiranya saudara-saudara yang lain juga dapat menerima rahmat keselamatan yang Allah berikan bagi umat manusia.
~
Noni
Mr. ABS mengatakan
~
Yesus (Isa) berkata “Akulah Jalan, kebenaran dan hidup. Tiada seorang pun yang datang kepada Bapa (Surga) kalau tidak melalui Aku” (Kitab injil Yohanes 14: 6).
Terpuji la Tuhan Yesus (Isa Al-Masih putra Maryam) Sang juruselamat manusia .Amen .
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Mr. ABS,
Puji syukur atas apa yang telah saudara imani dan yakini. Saudara telah menemukan kebenaran Allah dalam Isa Al-Masih. Kiranya Isa Al-Masih selalu memberkati saudara
~
Noni
Alwoed, Albagdat mengatakan
~
Mutiara Hadist itu akal-akalan orang Kristen karangan mereka sendiri. Hadist kami tidak terlepas dari daftar 7 ulama periwayat hadits yang umum diketahui, yakni Imam Bukhari, Imam Muslim, Imam Abu Daud, Imam Turmudzi, Imam Ahmad, Imam Nasa’i, dan Imam Ibnu selain itu batal. Itu akal-akalan kalian saja.
Orang Islam yang taat dan tahu Islam mulai sariat, tarikat, hakikat, dan Makrifatullah walaupun di hadiahkan emas segunung dan sudah mati dihidupkan kembali oleh Tuhan Yesus seperti kalian bilang tidak akan berpaling dari Islam. Karena mengerti Islam yang gampang Mirdad itu Islam KTP biar pun sudah ustad atau kiyai, masih ustad KTP dan kiyai KTP itu saja kami Cinta Nabi isa.
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Alwoet, Albagdat,
Memang benar manusia bisa membuat akal-akalannya. Namun apakah cukup bagi kita hanya berkata itu akal-akalan saja. Manusia di zaman kita sudah semakin cerdas dan memiliki banyak sumberdaya untuk mencari tahu kebenaran. Sebelum saudara mengatakan hal itu adalah akal-akalan, ada baiknya meneliti.
Sama halnya dengan hadis-hadis yang lainnya, kami berasumsi bahwa saudara belum membaca hadis-hadis sahih tersebut. Alasannya karena memang umat Islam pada umumnya tidak dianjurkan kearah sana. Umat Muslim mempercayakan saja kepada penceramah-penceramahnya. Silakan saudara timbang.
~
Noni