Benarkah Isa Al-Masih adalah manifestasi dari Allah? Dengan melihat fakta-fakta berikut ini, Anda akan mengetahui kebenarannya. Juga hal tersebut akan menolong Anda untuk memutuskan, apakah Isa layak untuk Anda ikuti atau tidak!
Isa Al-Masih adalah Allah yang menjelma menjadi manusia! Apakah pernyataan ini hanya mitos yang berkembang dari masa ke masa, ataukah sebuah kenyataan yang dapat dibuktikan melalui fakta-fakta yang ada?
Fakta-Fakta dari Kitab Suci
Dalam Qs 3:39 Al-Quran memberi gelar “Kalimat dari Allah” bagi Isa Al-Masih. Pada ayat lain tertulis, “Isa putera Maryam adalah Kalimat-Nya” (Qs 4:171).
Fakta yang sama juga terdapat dalam Kitab Suci Injil. “Isa adalah Firman; dan Firman itu adalah Allah. Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita” (Injil, Rasul Besar Yohanes 1:1; 14).
Al-Quran menyebut Isa Al-Masih “seorang laki-laki yang suci” (Qs 19:19) Karena Isa suci, maka Ia dapat memikul dosa orang lain. Sebab Al-Quran berkata “seorang yang berdosa tidak dapat memikul dosa orang lain” (Qs 17:15). Bagaimana dengan Isa Al-Masih yang tidak berdosa?
Dalam Kitab Suci, Isa Al-Masih diberitakan berulang-kali mengampuni dosa. “Lalu Ia [Isa] berkata kepada perempuan itu: “Dosamu telah diampuni” (Injil, Rasul Lukas 7:48); “Ketika Isa melihat iman mereka, berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu: “Hai anak-Ku, dosamu sudah diampuni!” (Injil, Rasul Markus 2:5).
Tidakkah fakta-fakta ini cukup untuk menerima Isa Al-Masih adalah manifestasi dari Allah? Jika Anda menginginkan penjelasan yang lebih rinci, silakan menghubungi kami.
Pernyataan Isa Al-Masih Sendiri
Fakta berikutnya yang dapat membuktikan bahwa Isa adalah Allah yang menjadi manusia, lewat perkataan Isa, “Aku dan Bapa adalah satu” (Injil, Rasul Besar Yohanes 10:30); “Aku adalah Alfa dan Omega, Yang Pertama dan Yang Terkemudian, Yang Awal dan Yang Akhir” (Injil, Kitab Wahyu 10:30). Isa juga memberi kepada murid-murid-Nya tentang kematian dan kebangkitan-Nya.
Pernyataan Isa tentang keilahian-Nya membuat orang Yahudi gerah dan bermaksud untuk membunuh-Nya. Orang-orang Yahudi itu berkata, “mereka mau melempari Isa karena Isa menghujat Allah dan menyamakan diri-Nya dengan Allah” (Injil, Rasul Besar Yohanes 10:33).
Alasan Allah Bermanifestasi dalam Diri Isa
Umat Kristen tidak pernah menaikkan “derajat” seorang manusia sehingga “men-Tuhankan manusia oleh manusia.” Jelas tidak seorang manusia pun dapat menaikkan derajat dirinya sendiri atau diri orang lain untuk menjadi Tuhan. Tetapi Tuhan dapat, dan bahkan karena kasih-Nya yang besar Ia sudah menurunkan derajat-Nya dari Allah menjadi manusia di dalam diri Isa Al-Masih. Itulah sebabnya Ia sekarang berada di sorga lagi.
Menurut Kitab Suci Injil, Isa Al-Masih menjadi serupa dengan manusia untuk satu maksud dan tujuan tertentu. Yaitu mati sebagai Kurban yang sempurna bagi penebusan dosa-dosa manusia. Yaitu dosa yang telah memisahkan manusia dari Allah. “Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus [Isa] telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa” (Injil, Surat Roma 5:8). Jika Anda ingin menerima kasih karunia Allah tersebut, silakan menghubungi kami, kami bersedia menolong Anda.
[Staf Isa dan Islam – Untuk informasi lebih lanjut, silakan mendaftar untuk menerima secara cuma-cuma Buletin Mingguan “Isa dan Al-Fatihah.”]
Fokus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca:
Staf IDI berharap Pembaca hanya memberi komentar yang menanggapi salah satu pertanyaan berikut:
- Setelah mengetahui fakta-fakta di atas, jelaskanlah bagaimana pendapat saudara saat ini tentang Isa Al-Masih!
- Menurut saudara, adakah seseorang, bahkan nabi sekalipun, yang mempunyai fakta-fakta seperti yang terdapat dalam diri Isa Al-Masih yang dijabarkan pada artikel di atas? Jelaskanlah alasannya!
- Al-Quran mengatakan bahwa orang berdosa tidak dapat memikul dosa sesamanya. Bagaimana dengan orang yang suci?
Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, walaupun dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus.
Artikel Terkait
Berikut ini link-link yang berhubungan dengan artikel di atas. Jika Anda berminat, silahkan klik pada link-link berikut:
- Apakah Isa Al-Masih Sama Dengan Nabi-Nabi Lainnya?
- Kisah Nabi Isa Singkat Menurut Kitab Allah
- Ramalan Isa Seorang Nabi Membuktikan Dia Melebihi Para Nabi?
- Jalan Keselamatan Menurut Nabi Yesaya Dan Nabi Daud
- Dapatkah Isa Al-Masih Menanggung Dosa Manusia?
Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel “Benarkah Isa Al-Masih Adalah Manifestasi Dari Allah?”. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.”
ilusi mengatakan
~
@Helda
Saya mengikut Yesus karena iman saya, dan saya mengalami sendiri bagaimana kebaikan, mukjizat, Tuhan Yesus dalam diri saya.
Res: Menarik sekali, boleh anda jelaskan lebih lanjut!
staff mengatakan
~
Sdr. Ilusi,
Hubungan dengan Allah dapat dimulai dari hubungan secara Pribadi. Karena Allah Alkitab adalah hidup dan dapat dikenal melalui Pribadi Isa Al-Masih. Itu sebabnya Dia dapat merasakan dan mendengar apa yang dialami dan didoakan oleh umat-Nya, (Injil, Surat Ibrani 4:14-16).
Bagaimana dengan alloh Islam, apakah pribadinya dapat dikenal dan dialami oleh umatnya?
~
Purnama
@Jhon Lukas mengatakan
~
Buat Sdr Asu 2017-03-29 01:19
Mari kita berdiskusi berdasarkan kitab suci, Al-Quran sejak pertama diturunkan tidak ada yang berubah walaupun 1 huruf.
Respon:
Saudaraku, Apakah Alloh tidak menjaga firman-Nya, dengarlah Kalam-NYA : “Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu”, Injil. Rasul Besar Johanes 21:33. Injil tetap Injil dari dahulu sampai sekarang.
bagaimana dengan Alkitab? Mengapa bisa ada 2 versi perjanjian lama dan baru? Apakah Alkitab adalah Injil asli? Bagaimana isi naskah dan teks dan bahasa yang digunakan oleh Injil asli?
Respon: Saudaraku Muhammad mengatakan juga demikian ada dua zaman yg berbeda Qs 23:32 Zaman Taurat dan Qs 5:46 Imanilah Injil. maka ada dua PL dan PB adalah kalam Alloh.
staff mengatakan
~
Saudara Jhon,
Terimakasih untuk komentarnya, kami berharap sdr Asu dapat membaca dan meresponnya. Tentunya dengan berdasarkan fakta kebenaran bukan asumsi yang berdasarkan khayalan. Ini juga dapat menjadi tantangan bagi teman-teman pengunjung untuk dapat belajar tentang Isa Al-Masih sesuai apa yang kebenaran sampaikan. Baik Injil maupun Al-Quran.
~
Purnama
@Jhon Lukas mengatakan
~
Buat Sdr Asu 2017-03-29 01:19
Mari kita berdiskusi berdasarkan kitab suci, Al-Quran.
Respon: Saudaraku, saya mau bertanya balik kepda saudara. Apakah bukti Al-Quran adalah Firman Alloh? sertakan ayatnya.
Sebaliknya, bila anda bertanya Apakah Injil adalah Kalam Alloh, saya Jawab Ya, Muhammad saja mengakui dan meyertakan: Imanilah Injil, didalamnya terdapat cahaya terang dan orang bertqwa kepada Alloh Qs 5:46. Dan Taurat adalah kitab suci Alloh Qs32:23. Mohon dijawab pertanyaan saya.
DD mengatakan
~
Allah itu tidak terbatas kuasa-Nya, hal yang mustahil bagi manusiapun dapat Dia lakukan. Allah bisa saja menjadi manusia, kalau kita menganggap itu mustahil, sama saja kita membatasi kuasa Allah.
staff mengatakan
~
Saudara DD,
Terimakasih untuk komentarnya. Allah Maha Kuasa tidak ada yang dapat membatasi-Nya. Allah datang ke dunia dengan menjadi manusia sudah tertulis secara jelas di dalam Kitab Suci. Yaitu Kalimat atau Firman Allah yang menjadi Pribadi Isa Al-Masih, tujuannya hanya untuk menebus dosa manusia. Supaya manusia dapat memperoleh hidup yang kekal tidak binasa karena dosa.
~
Purnama
Widhi mengatakan
Adalah keliru yg mengatakan Rohullah dan Kalimatullah hnya identik thd Isa shg ia patut disembah krna Rosul Allah, Isa tdk pernah sedikitpun mengajarkan kpd umatnya utk menyembah dirinya layaknya Allah SWT … itu hanya anggapan org2 tersesat yg mengatakan spt itu … Jgn mengulangi kisah Firaun dan raja2 zalim lainnya yg dibinasakan Allah krna berani menyembah selain Allah ..
staff mengatakan
~
Sdr. Widhi,
Faktanya Kitab Suci Injil menyampaikan bahwa Isa adalah Firman Allah yang menjadi manusia (Injil, Rasul Besar Yohanes 1:1). Dan Al-Quran juga mengakuinya Dalam Qs 3:39 Al-Quran memberi gelar “Kalimat dari Allah” bagi Isa Al-Masih. Pada ayat lain tertulis, “Isa putera Maryam adalah Kalimat-Nya” (Qs 4:171). Dalam hadist Muhammad menyampaikan “Isa itu sesungguhnya Roh Allah dan Kalam Allah” (Hadits Anas Bin Malik hal 72). Itu sebabnya sifat-sifat-Nya Ilahi tidak ada manusia maupun nabi seperti Dia yang berkuasa. Artinya Isa yang adalah Kalimat Allah hakikatnya adalah Allah. Kami harap saudara memahami ini.
~
Purnama
roni mengatakan
~
Tuhan menciptakan dan menghembuskan nafas-Nya dalam diri Adam sehingga sampai sekarang nafas itu ada dalam diri kita dan rahasia Allah dalam diri kita yaitu Yesus. Kenapa demikian ? Setiap kita menghirup nafas pasti akan menyebut YE dan setiap kita menghembuskan nafas maka pasti menyebut SUS. Itulah sebabnya saya percaya bahwa Yesus adalah Tuhan.
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Roni,
Setiap hari kita bisa merasakan kehadiran Tuhan melalui anugerah-Nya. Nafas hidup adalah anugerah Tuhan dan anugerah terbesar yang Allah berikan adalah kehidupan kekal bagi kita Yesus/Isa Al-Masih yang telah memberikan keselamatan melalui pengorban-Nya. Isa telah melunasi semua hutang dosa kita yang tak mungkin bisa kita bayar.
~
Noni
Budi mengatakan
~
Saudara Roni,
Setiap hari kita bisa merasakan kehadiran Tuhan melalui anugerah-Nya. Nafas hidup adalah anugerah Tuhan dan anugerah terbesar yang Allah berikan adalah kehidupan kekal bagi kita Yesus/Isa Al-Masih yang telah memberikan keselamatan melalui pengorban-Nya. Isa telah melunasi semua hutang dosa kita yang tak mungkin bisa kita bayar.
~
Noni
Berarti dijamin masuk surga ? Berbuat dosa dikmudian hari sampai mati tidak berpengaruh?Apakah ada di Kitab Injil mengatakan bahwa Yesus adalah Tuhan dan mengatakan sembahlah dia?
Mohon diberi bukti langsung mengatakan demikian, Di dalam Kitab Suci Al-Quran jelas mengatakan bahwa Allah Tuhan YME dan sembahlah.
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Budi,
Di bulan Ramadhan ini umat Muslim berlomba-lomba untuk mengumpulkan pahala agar dapat dibersihkan dari dosa. Namun apakah pahala yang dikumpulkan selama sebulan ini cukup untuk membayar semua dosa yang kita lakukan ?
Benar sekali Allah memberikan jaminan keselamatan kekal. Artinya manusia memiliki jaminan masuk surga melalui pengorbanan Isa Al-Masih yang telah melunasi semua hutang dosa manusia. Inilah rahmat Allah. Dan mereka yang telah menerima rahmat Allah ini secara otomatis tidak akan berbuat dosa lagi sebab ia telah lepas dari kuasa dosa yang mengikatnya.
~
Noni
Budi mengatakan
~
Benar sekali Allah memberikan jaminan keselamatan kekal. Artinya manusia memiliki jaminan masuk surga melalui pengorbanan Isa Al-Masih yang telah melunasi semua hutang dosa manusia. Inilah rahmat Allah. Dan mereka yang telah menerima rahmat Allah ini secara otomatis tidak akan berbuat dosa lagi sebab ia telah lepas dari kuasa dosa yang mengikatnya.
Sangat luar biasa. Tidak perlu ada neraka. Terimakasih penjelasannya
Perihal di Kitab Injil Yesus mengatakan Dia Tuhan dan Dia berhak disembah belum anda jawab
mohon berikan kutipannya, “bukan persangkaan yang membaca, maksud saya bukan ambigu”
Jika di Kitab Suci Al-Quran jelas mengatakan
Terimakasih.
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Budi,
Neraka tetap ada, sebab kenyataannya masih banyak orang yang tetap berbuat dosa sebab mereka belum menerima keselamatan dari Allah dalam Isa Al-Masih.
Jika saudara membaca Kitab Injil, saudara tidak akan menemukan perkataan Isa, “Akulah Tuhan, sembahlah Aku”. Sebab Isa menyatakan siapa diri-Nya melalui perkataan dan perbuatan yang penuh kuasa. Salah satu perkataan Isa, “Akulah kebangkitan dan hidup; barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati, dan setiap orang yang hidup dan yang percaya kepada-Ku, tidak akan mati selama-lamanya. Percayakah engkau akan hal ini?”(Injil, Rasul Besar Yohanes 11:25. Isa juga memiliki teladan hidup sempurna tanpa cela dan dosa.
Jadi dengan melihat kuasa Isa semua orang akan tahu bahwa Isa adalah Allah dan otomatis menyembah-Nya tanpa Isa harus berkata, “ Akulah Tuhan”.
~
Noni
rafel mengatakan
~
Adam tidak dilahirkan manusia bukan Tuhan. Tuhan kok dilahirkan manusia ini jelas janggal. Kalau nabi Isa juga makan minum berak karena dilahirkan manusia berarti mewarisi gen manusia. Bila bayi lahir suci berati nabi Isa seperti bayi tak kunjung dewasa. Bila berjalan di muka bumi memungkinkan menginjak sesuatu misal rumput atau mahluk lain.
Tuhan pencipta alam sisinya. Kalau Hindu ada Brama wisnu siwa punya tugas masing-masing. Terus tugas Allah, Yesus, Roh Kudus apa? Kalau dunia seisinya hancur kemana Allah, Yesus, Roh Kudus dan mahluk lain kemana. Aneh Tuhan butuh surga sebagai huniannya sama manusia. Ini tak logis.
Jesus Park mengatakan
~
Rafel,
Apakah saudara berpikir Tuhan tidak dapat makan dan minum? Bahkan menurut Quran, allah Islam dapat membuat istri dan berhubungan (maaf) sex (QS 21:17). Mengapa saudara menolak Tuhan tidak dapat makan dan minum, apakah saudara juga menolak (QS 21:17)? Mengapa Isa suci menurut Quran, sedangkan bayi sebelum lahir tidak dikatakan suci (QS 53:32)? Mengapa Isa setara dengan Allah, padahal menurut Quran, Allah tidak mempunyai saingan (QS 112:4)? Dan tidak satupun yang membuktikan allah Quran mempunyai kuasa.
Oh ya, saudara seperti menerkam diri sendiri, mengapa Tuhan butuh surga? Karena allah Quran tidak dapat keluar dari arsy karena menjaga bumi agar tidak goncang. Bagaimana menurut saudara?
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Park,
Memang janggal bila kita mengacu pada Qs 112:4. Sebab bila tidak ada yang setara dengan Allah, mengapa Isa Al-Masih dapat setara dengan Allah dalam hal menciptakan? Terima kasih.
~
Solihin