Kesulitan yang kita hadapi tidak jarang dapat membuat kita meragukan kuasa Allah. Itu wajar, sebab manusia memang terbatas. Namun, kita juga perlu ingat bahwa Allah Maha Kuasa.
Tiga bukti-bukti berikut dapat menolong kita yakin bahwa tidak ada yang mustahil bagi Allah, termasuk menjadi manusia sekalipun.
Infografik berikut menjelaskan “Tidak Ada yang Mustahil Bagi Allah, Termasuk Jadi Manusia!” Mempelajari tiga bukti tersebut dapat menolong Anda semakin mengerti dan kemaha-kuasaan Allah.
Fokus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca
Staf IDI berharap Pembaca hanya memberi komentar yang menanggapi salah satu pertanyaan berikut:
- Menurut Saudara, adakah yang mustahil bagi Allah? Jelaskan jawabannya!
- Mengapa tidak terlalu sulit percaya bahwa Allah mampu menjadi manusia?
- Jika tidak ada yang mustahil bagi Allah dan Allah sudah menjadi manusia dalam Pribadi Isa Al-Masih, mengapa Saudara tidak minta pertolongan dari Isa Al-Masih atas kesulitan-kesulitan dalam hidup Saudara?
Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, walaupun dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus.
Artikel Terkait
Berikut ini link-link yang berhubungan dengan artikel di atas. Jika Anda berminat, silakan klik pada link-link berikut:
- Islam Betul: Mustahil Manusia Menjadi Tuhan!
- Benarkah Isa Al-Masih Adalah Manifestasi Dari Allah?
- Injil: Isa Al-Masih Anak Manusia, Isa Al-Masih Bukan Tuhan?
Video:
Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel di atas. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.”
Wahyu mengatakan
~
Orang kafir ngemis banget, logikanya dibilang bener sih sama orang Muslim, sampai bikin artikel gini.
Kalau cuma sebates kalimat “Allah bisa jadi apa saja, termasuk manusia”. Kalau cuma sebates begitu, orang Muslim juga setuju. Orang Muslim juga setuju “Allah bisa jadi apa saja, termasuk hewan”.
Cuma yang jadi pertanyaan, “pantas gak Allah jadi manusia? Pantas gak Allah jadi hewan?”.
Allah, Tuhan yang maha suci, maha tinggi, maha mulia, jadi manusia. jadi hewan.
Disaat Allah berubah jadi manusia, jadi hewan, maka disaat itu pula status Allah maha suci, maha tinggi, maha mulia batal.
Makanya logika orang Muslim lebih masuk akal daripada logika orang kafir/
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Wahyu,
Jika kita berbicara mengenai apa yang panta sdan tidak pantas, tentu manusia memiliki standarnya sendiri. Namun jika kita berbicara mengenai Allah, manusia tidak bisa memakai standar manusia, tetapi harus sandarnya Allah. Manusia tidak dapat menilai apa yang Allah kehendaki dan lakukan dengan logikanya yang amat terbatas.
Allah menjadi manusia atau hewan menurut saudara tidak pabtas. Namun belum tentu menurut Allah sepertiitu.
~
Noni
Feryrans mengatakan
~
1. Ada satu hal yang mustahil bagi Allah lakukan yaitu berdosa. Allah yang maha kudus sangatlah tidak mungkin melakukan perbuatan dosa.
2. Allah yang menciptakan dari yang tidak ada menjadi ada, tentu tidak sulit untuk menjadi manusia.
3. Saya percaya kepada Yesus dalam Alkitab, bukan Isa Al-Masih yang diceritakan Al-Quran.
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Feryrans,
Terimakasih atas tanggapannya. Dosa bukanlah hakikat Allah, sebab Allah adalah suci. Sehingga Allah tidak akan bisa berbuat dosa. Hanya manusia yang bisa berdosa.
Apapun dapat Allah lakukan sesuai kehendak-Nya dan dalam otoritasnya, sebab Ia Mahakuasa dan Maha Tak Terbatas.
~
Noni
Safar mengatakan
~
Pemahaman yang sesat dari kitab yang sudah tercemar.
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Safar,
Kami memahami bahwa tidak mudah bagi saudara untuk menerima apa yang berbeda dengan yang saudara yakini selama ini. Namun sangat baik jika saudara mengkaji kembali. Kadang dalam hidup kita menemukan fakta-fakta baru yang selama ini tidak kita ketahui. Mungkin apa yang saudara yakini selama ini adalah benar. Namun bagaimana jika yang saudara yakini selama ini ternyata bukan kebenaran?
Jika memang saudara menganggap apa yang kami sampaikan seat, sangat baik jika saudara mengkaji dan mencari tahu kembali apa yang saudara anggap sesat tersebut. Senang bisa berdiskusi dengan saudara Safar.
~
Noni
muzakkir mengatakan
~
Menurut Saudara, adakah yang mustahil bagi Allah? Jelaskan jawabannya!
Mustahil bagi Allah tidak ada, dengan adanya ciptaan alam ini, membuktikan ada pencipta siapakah pencipta itu Allah azza wajalla. Mustahil Allah belakangan ada, sedianya Allah dari alam semesta, Allah tidak didahului makhluk.
Logikanya setiap sesuatu yang terjadi atau kejadian, pasti ada yang menjadikan, dan sudah barang tentu sudah ada yang dahulu ada baru dapat (diciptakan) yang baharu. Mustahil Allah lemah, kekuasaan Allah meliputi seluruh alam, umpamanya seorang raja yang menguasai satu negeri pasti dapat mengatur segala sesuatu dalam negeri tersebut, begitu Allah, dia yang menciptakan dan Raja bagi sekalian alam.
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Muzakir,
Syukur kepada Allah yang maha sempurna dan maha segalanya. Kami setuju sekali dengan saudara, bahwa tidak ada yang mustahil bagi Allah. Ilustrasi raja yang saudara pakai mengingatkan kami akan ayat Qs 3:45 yang menyatakan bahwa Isa Al-Masih yang terkemuka, baik di dunia maupun di akhirat.
engan kata lain, segala otoritas baik yang ada di sorga dan di dunia adalah milik Isa Al-Masih. Sungguh mengagumkan ayat ini yang melaluinya mistery mengenai Isa Al-Masih seharusnya sudah terjawab bagi umat Islam. Jadi apakah saudara percaya bahwa Isa Al-Masih memberikan jaminan keselamatan kekal bagi saudara?
~
Noni
imroh mengatakan
~
Tidak ada yang mustahil.
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Imroh,
Benar sekali bahwa bagi Allah yang Mahakuasa, tidak ada yang mustahil. Tidak ada yang dapoat membatasi kekuasaan Allah yang tak terbatas. Sebab Allah dapat melakukan apapun juga esuai kehendak-Nya. Termasuk jiika Allah berkenan menjadi manusia.
Sungguh besar rahmat Allah bagi manusia, karena Allah berkanan menjadi manusia Isa Al-Masih yang adalah Klaimatullah/Firman Allah. Tujuannya ialah untuk memberikan keselamatan bagi umat manusia yang dikasihi-Nya.
Bagaimana dengan saudara Imroh? Apakah saudara sudah menerima rahmat Allah tersebut?
~
Noni
Faza mengatakan
~
Jika Allah menjadi manusia, bagaimana Ia bisa memelihara alam semesta yang membutuhkan Tuhan Maha Kuasa yang tidak pernah berhenti mengurus dan tidak pernah tidur? Manusia penuh dengan keterbatasan. Dibatasi oleh waktu dan berbagai kelemahan.
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Faza,
Sebuah pertanyaan yang menarik sekaligus menggelitik. Kami yakin saudara mengakui bahwa Allah mahakuasa. Bila Allah mahakuasa, akankah Allah tidak mampu menjaga dan memelihara alam semesta?
Allah yang mahakuasa pasti menjaga alam semesta, bahkan menjaga saudara saat tidur dan mencukupi kebutuhan saudara. Nah, memberikan pertanyaan demikian sama saja mempertanyakan kemahakuasaan Allah yang saudara sendiri pun sudah mengetahui logikanya.
Isa Al-Masih adalah Allah yang berkenan menjadi manusia dan masuk dalam ruang dan waktu sehingga Ia pun dapat merasakan persoalan-persoalan yang dihadapi manusia. Itu sebabnya, Isa Al-Masih pernah berfirman, “Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu” (Injil, Rasul Besar Matius 11:28). Maukah saudara mengenal Isa Al-Masih lebih lanjut yang dapat menolong saudara di dunia dan akhirat?
~
Solihin
Hikmah mengatakan
*****
1. Tidak ada yang mustahil bagi Allah SWT karena Allah merupakan penguasa alam semesta dan seisinya.
2. Karena Allah adalah yang maha membentuk rupa, yang maha berkuasa dan yang maha nyata.
3. Karena Isa Al Masih hidup jauh sebelum kita dilahirkan.
Staff Isa dan Islam mengatakan
*****
Hikmah,
Kami berterima kasih karena saudara menjawab tiga pertanyaan pada artikel di atas. Kami memohon izin kepada saudara untuk menjawab satu saja dari tiga jawaban tersebut agar lebih fokus pada poin 3.
3. Tepat sekali bahwa rentang waktu Isa Al-Masih dan kita sangat jauh. Tetapi rentang waktu tersebut tidak membatasi Isa Al-Masih menolong saudara. Sebuah riwayat dituliskan dalam kitab suci Injil di mana Isa Al-Masih berfirman, “Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu” (Injil, Rasul Besar Matius 11:28).
Menarik untuk disimak juga bahwa Isa Al-Masih telah memberikan nyawa-Nya agar manusia diselamatkan. Bila Isa Al-Masih memberikan yang paling berharga, bagaimana perasaan saudara bila meminta pertolongan pada Isa Al-Masih?
~
Solihin
Safar mengatakan
~
Allah Maha Mulia, sangat tidak pantas merendahkan diri menjadi manusia. Karena Dia Pencipta segala sesuatu ( Pencipta Alam Semesta ). Dia memiliki banyak malaikat untuk di berikan tugas menyampaikan ”pesan-Nya” kepada para Nabi / Rasul nya dan disampaikan kepada umat manusia di dunia fana ini.
Kesesatan umat Nasrani / Kristen yang terlalu berlebihan sehingga mengkultuskan Nabi Isa Al-Masih, hanya karena ”lahir tanpa bapak ” atau hidupkan burung dari tanah liat, dll. Padahal Nabi Adam ”lahir tanpa ibu dan bapak ”. Nabi Ibrahim pun bisa hidupkan burung – burung yang jasadnya terpotong potong dan terpisah pisah di atas perbukitan. Semua itu hanyalah mukjizat atas izin Allah
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Safar,
Kami setuju dengan saudara, agar janganlah kita berlebih-lebihan menilai manusia. Kami setuju pula bahwa nabi Adam tidak berasal dari rahim ibu, sebab mereka manusia pertama. Demikian juga Ibrahim, adalah seorang beriman yang menjadi teladan. Namun mereka semua telah berdosa, bahwa nabi Adam pun berdosa. Tidaklah demikian dengan Isa Al-Masih. Dia suci dan tidak ada dosa.
Di dalam Qs 3:45 Dia dikatakan “Yang terkemuka di dunia dan akhirat”. Jadi siapakah yang tidak berdosa dan berkedudukan tertinggi di dunia dan akhirat? Tentu saja Allah, tetapi Firman Allah katakan bahwa Isa Al-Masih memenuhi kedua kualitas dan otoritas yang sama dengan Allah. Jadi siapakah Isa Al-Masih ini yang berani berkata: “Aku dan Bapa adalah satu” (Injil, Rasul Besar Yohanes 10:30). Jadi apakah saudara ingin mengetahui lebih lanjut lagi mengenai Isa Al-Masih? Jika berkenan hubungi kami di SMS ke nomor: 0812-81000-718. IDI: WA 0812-8100-0718
~
Noni
Wong islam mengatakan
~
Jangan pada berantem, meski beda agama tapi tetap harus saling menghormati. Gitu kan.
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Wong Islam,
Terimakasih atas saran dan himbauanannya. Kita semua memang perlu kembali diingatkan agar dalam diskusi ini kita tetap saling menghargai satu sama lain dan tidak berdebat yang bisa memicu pertengkaran.
Sekalipun kita berasal dari latar belakang keyakinan yang berbeda, namun tujuan kiata semua disini ialah mencari dan menemukan kebenaran Allah yang sejati.
~
Noni
freddy mengatakan
~
Nasrani atau Kristen tidak mempertuhankan Isa atau yang dimaksud Yesus Kristus. Sebab Yesus itu datang dari surga dan kembali ke surga. Memang sudah dari sana Yesus Kristus itu TUHAN. Jadi, bukan orang Kristen yang mempertuhankan.
Staff Isa dan Islam mengatakan
~
Saudara Freddy,
Tepat sekali yang disampaikan oleh saudara. Kitab suci Injil telah menjelaskan hakikat Isa Al-Masih sesungguhnya, yaitu Isa Al-Masih adalah Allah yang berkenan menjadi manusia. Tentu bukti tersebut tidak dapat diabaikan begitu saja, bukan?
Bila Isa Al-Masih adalah Allah yang dapat menolong manusia menghadapi berbagai kesulitan hidup, maukah tiap orang di forum ini memohon pertolongan pada Isa Al-Masih? Tentu ini perlu direfleksikan dalam hati. Terima kasih untuk tanggapan saudara dan mohon maaf karena sebagian komentar saudara terpaksa dihapus karena tidak sesuai dengan ketentuan situs ini.
~
Solihin