Para Muslim sering mengucapkan salam, Assalaamu’alaikum, di antara mereka. Apakah arti kata Assalaamu’alaikum lebih menghibur daripada salam dari Isa Al-Masih?
Mari kita lihat pengertian keduanya yaitu tentang ‘Assalamualaikum’ dan salam Isa Al-Masih. Berikut penjelasannya:
Arti Kata Assalaamu’alaikum
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh berarti semoga keselamatan dan rahmat Allah serta keberkahan-Nya terlimpah kepada kalian.
Sahabat-sahabat Muslim saya tidak mengucapkan Assalaamu’alaikum kepada saya. Saya bingung, dan bertanya dalam hati.
Setelah belajar Islam, saya tahu bahwa haram hukumnya memberi salam kepada non-Muslim. “Jangan kalian mengawali mengucapkan salam kepada Yahudi dan Nashrani . . .” (HR. Muslim no. 2167).
Ajaran Al-Quran Tentang “Assalaamu’alaikum”
Qs 59:23 menuliskan “Dialah Allah, tidak ada ilaah (sesembahan) yang layak kecuali Dia . . . Maha Sejahtera . . .”
Dalam ayat ini, As-Salaam (Maha Sejahtera) adalah satu dari nama-nama agung Allah SWT. Menurut Al-Majd Fairuz Abadi makna As-Salam ialah “Engkau tidak akan luput dari semua kebaikan dan berkah dan engkau selamat dari semua yang dibenci dan yang merupakan kejelekan.”
Kesimpulannya, Salam berarti:
- Mengingat (dzikr) Allah SWT,
- Pengingat diri,
- Ungkapan kasih sayang antar sesama Muslim,
- Doa yang istimewa, dan
- Pernyataan atau pemberitahuan bahwa ‘Anda aman dari bahaya tangan dan lidahmu.’
Isa Al-Masih dan Gelar Alssalam
Isa juga memiliki gelar “Raja Damai” (rayiys alssalam) (Kitab Nabi Yesaya 9:5). Mengapa Isa memiliki gelar yang hanya untuk Allah? Karena hakekat Isa Al-Masih adalah Firman Allah (Injil, Rasul Besar Yohanes 1:1).
Kaitan Status Manusia dan Pendamaian Isa Al-Masih
Meskipun taat beragama, orang Islam dan Kristen masih sering berdosa. Kita membenci sesama, sombong, tidak taat, marah, egois dan sebagainya.
Dosa-dosa itu menjadikan kita bermusuhan dengan Allah yang Maha Suci. Di mata Allah, kita adalah musuh-musuh-Nya yang harus dihukum.
Isa datang ke dunia untuk mendamaikan manusia berdosa dengan Allah. Sehingga oleh Allah, manusia tidak lagi dianggap musuh yang harus dihukum. Melainkan sebagai anak-anak Allah yang dijamin masuk sorga.
Injil Allah menegaskan kebenaran itu. “. . . kita, ketika masih seteru, diperdamaikan dengan Allah oleh kematian Anak-Nya [Isa Al-Masih], lebih-lebih kita, yang sekarang telah diperdamaikan, pasti akan diselamatkan oleh hidup-Nya!” (Injil, Surat Roma 5:10).
Melalui kematian-Nya, Isa menanggung hukuman dosa manusia. Ia mengampuni dosa dan menjamin hidup kekal orang yang percaya kepada-Nya. Dengan demikian umat Isa telah berdamai dengan Allah.
‘Assalamualaikum’ dan Salam Isa, Manakah Yang Lebih Menghibur?
Assalaamu’alaikum dan amal tidaklah menghibur. Sebab keduanya tidak dapat membebaskan manusia berdosa dari hukuman kekal.
Sebaliknya, pendamaian Isa Al-Masih sungguh menghibur. Sebab Isa berkuasa mendamaikan manusia berdosa dengan Allah. Melalui kematian-Nya, Isa mengampuni dosa dan menjamin hidup kekal di sorga.
[Staf Isa dan Islam – Untuk informasi lebih lanjut, silakan mendaftar untuk menerima secara cuma-cuma Buletin Mingguan “Isa dan Al-Fatihah.”]
Focus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca:
Staf IDI berharap Pembaca hanya memberi komentar yang menanggapi salah satu pertanyaan berikut:
- Mengapa pendamaian Isa lebih baik daripada makna ucapan salam assalamualaikum?
- Adakah cara lain selain cara Isa untuk mendamaikan manusia berdosa dengan Allah yang Maha Suci? Alasannya?
- Mengapa Isa Al-Masih berkuasa mengampuni dosa dan menjamin hidup kekal setiap orang yang percaya kepada-Nya?
Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, walaupun dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus.
Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel di atas. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.”
rizal mengatakan
~
Hendy,
“Makanya Muslim itu mengiming-iming surga, seolah-olah manusia kalau masuk surga seperti manusia yang sukses memiliki segala sesuatu, punya harta banyak bisa beristri banyak, seluruh keinginan dunia bisa mereka rasakan.” Ya memang itu yang dikatakan Al-Quran. Bagi orang Muslim kemenangan sejati adalah surga. Mau apa lagi?
“Yesus pernah bilang apa gunanya kamu memiliki seluruh dunia ini tapi jiwamu binasa.” Yang dikatakan Yesus benar. Makanya dalam Al-Quran orang Islam itu dilarang bermegah-megahan (Qs 102:1-8).
staff mengatakan
~
Saudara Rizal,
Menarik sekali pernyataan saudara bahwa kemenangan sejati Muslim adalah sorga. Sorga seperti apa? Nyatakah sorga dalam Islam? Silakan saudara mengunjungi link ini http://tinyurl.com/peqc6zb . Kami menyebutnya hanya janji-janji belaka. Tidak ada bukti konkret. Bila sorga Islam nyata, maka nabi Islam adalah yang pertama yakin dan pasti masuk sorga. Faktanya, nabi Islam bingung dan tidak tahu keselamatannya sendiri (Qs 46:9).
Oh ya, bagaimana dengan pertanyaan kami? Tindakan konkret apa yang dilakukan alloh Islam untuk menyelamatkan saudara dari dosa? Tertulis dimanakah dalam Al-Quran tindakan konkret alloh Islam untuk menyelamatkan saudara dari dosa? Mohon pencerahan saudara.
~
Solihin
Proudtobemoslem mengatakan
~
Staff Isa dan Islam,
Tidak bisa dibandingkan. Di atas adalah dua hal yang berbeda. Yang punya pikiran pasti tahu jika dua hal di atas itu berbeda. Salam adalah doa. Doa adalah perbuatan baik. Perbuatan baik diberikan pahala, artinya perbuatan baik bisa menjadi salah satu elemen untuk dapat memasuki surganya alloh swt. Dan manusia hidup di dunia itu pasti butuh manusia yang lain. Selain hubungan dengan Allah, salam juga berhubungan dengan manusia yang lain. Anda tidak suka didoakan?
staff mengatakan
~
Saudara Proud,
Kami senang membaca tanggapan saudara seolah-olah pernyataan saudara di atas benar, tetapi tidak sama sekali. Sebab perbuatan baik tidak akan dapat menjamin saudara masuk sorga. Bila perbuatan baik dapat menjamin masuk sorga, maka seharusnya nabi saudara adalah orang pertama yang yakin dan pasti masuk sorga (Qs 46:9). Ada dua kemungkinan untuk ini, yakni nabi saudara tidak pernah berbuat baik atau memang perbuatan baik tidak menjamin masuk sorga.
Karena itu, mengucapkan salam assalamualaikum yang bermakna semoga keselamatan dan rahmat Allah serta keberkahan-Nya terlimpah kepada kalian adalah retorika belaka. Bagaimana menurut saudara?
~
Solihin
LGN mengatakan
~
To: Proudtobemoslem,
Pengertian yang keliru sekali. Betapa sombongnya perbuatan baik bisa menjamin keselamatan. Pengertian buat saudara. Roma 6:23, “Upah dosa adalah maut.” Sekecil apapun dosa tetaplah dosa/maut/neraka. Manusia sudah berdosa dari Adam dan Hawa. Seberapa besar pun perbuatan baik tidak menjamin keselamatan kekal (Efesus 2:8-9). Siapakah manusia yang mampu membeli keselamatan dengan kebaikannya? No body, jangan sombong saudara! Percayalah kepada Yesus Kristus, karena Dia sudah menjamin keselamatan bagi orang yang percaya.
staff mengatakan
~
Saudara LGN,
Menarik contoh yang saudara berikan, yakni Adam dan Hawa. Adam dan Hawa hanya melakukan satu dosa, tetapi konsekuensinya sangat mahal, yakni mereka diusir dan terpisah dari Allah. Artinya Allah tidak pernah memperhitungkan perbuatan baik yang telah mereka lakukan. Harap ini menjadi perenungan bagi saudara Proud.
~
Solihin
Proudtobemoslem mengatakan
~
LGN,
Kalau begitu manusia tidak perlu berbuat baik. Tinggal percaya nantinya sudah selamat. Begitu? Apakah dalam agama anda dosa tidak bisa dihapus jika bertaubat?
staff mengatakan
~
Saudara Proud,
Tepat sekali. Allah menghendaki agar manusia percaya pada Isa Al-Masih. Isa Al-Masih berfirman, “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal” (Injil, Rasul Besar Yohanes 3:16).
Uniknya, hadits pun menyatakan bahwa seseorang diselamatkan karena rahmat, bukan karena amal. Dari Jabir r.a katanya dia mendengar Nabi Saw. bersabda: “Bukan amal seseorang yang memasukkannya ke surga atau melepaskannya dari neraka, termasuk juga aku, tetapi ialah semata-mata rahmat Allah Swt. belaka” (HSM 2412-2414). Berbuat baik dilakukan sebagai ungkapan syukur atas keselamatan yang diberikan. Harap saudara memahaminya.
~
Solihin
lisa mengatakan
~
Proud,
Kalau dosa tetap dosa. Jadi, pahala tidak akan menghapus dosa? Berarti semua manusia pasti dihukum di akhirat?
staff mengatakan
~
Saudara Lisa,
Semua manusia berdosa pasti akan dihukum. Bukankah Al-Quran pun menyatakan demikian? “Sesungguhnya orang-orang yang berdosa kekal di dalam azab neraka Jahannam” (Qs 43:74). Artinya orang berdosa yang mengucapkan salam assalamualaikum tidak sepenuh hati meyakini apa yang diucapkan karena mereka pun bingung dengan nasibnya di akhirat. Adalah baik bila mengucapkan sesuatu yang telah terbukti kebenarannya dan ada tindakan konkret alloh Islam untuk menyelamatkan umatnya. Bukankah demikian? Bagaimana menurut saudara?
~
Solihin
Hendy Gunawan mengatakan
~
To: Rizal,
Jawab dulu pertanyaan ini. Kalau yang menyelamatkan anda itu adalah menuruti perintah Allah, saya mau tanya berapa banyak anda telah melakukan perintah Allah? Sekarang kalau anda pikirkan berapa banyak anda telah melanggar dan berapa banyak anda telah mengikuti perintah Allah selama anda hidup? Setelah anda hitung bisakah anda mengambil kesimpulan bahwa anda itu pasti masuk surga?
staff mengatakan
~
Saudara Hendy,
Sangat baik mengulang pertanyaan yang belum dijawab. Kami berharap saudara Rizal dapat menjawabnya sebab pertanyaan tersebut menyangkut jawaban saudara Rizal. Dengan menjawab pertanyaan tersebut, maka rekan-rekan pengunjung akan mengetahui seberapa jauh saudara Rizal telah melaksanakan perintah alloh Islam.
~
Solihin
rizal mengatakan
~
Hendy,
Saya itu sudah jawab dari tadi siang tapi sama Solihin dihapus. Saya malas mengetik lagi.
staff mengatakan
~
Saudara Rizal,
Kami membaca setiap komentar sebelum menghapusnya. Bila komentar tersebut berhubungan dengan pertanyaan dari rekan pengunjung yang lain, maka kami tidak akan menghapusnya begitu saja, tetapi menempatkannya dalam satu kolom. Kami sudah memeriksa jawaban saudara berkenaan dengan pertanyaan lain, tetapi kami tidak menemukan jawaban saudara berkenaan dengan pertanyaan saudara Hendy.
Karena itu, kami keberatan dijadikan sasaran atas ketidakmampuan saudara menjawab pertanyaan saudara Hendy. Menurut kami, saudara tidak bertanggung jawab atas ketidakmampuan saudara. Lebih parah lagi saudara berdalih dengan alasan malas. Amat disayangkan.
Alangkah lebih baik bila saudara jujur terhadap diri sendiri dan saudara Hendy. Harap saudara berucap sesuai dengan yang dilakukan. Demikian juga, kami belum menemukan jawaban saudara perihal pertanyaan kami. Kami masih menunggu jawaban saudara.
~
Solihin
Hendy Gunawan mengatakan
~
To: Rizal,
Juga menururut Islam damai sejahtera yang diberikan di surga itu bagaimana? Coba sebutkan dalil-dalilnya.
To: Proud,
Dosa itu hanya bisa dihapus oleh Allah sendiri, tetapi dengan cara bukan dengan bicara saja. Kalau cuma bicara saja, iblis kelas keroco juga bisa bilang. Yesus bisa mengampuni dosa manusia, karena Dia telah membayar lunas seluruh dosa manusia dengan darah-Nya yang Maha Suci. Jadi, mengampuni dosa manusia itu tidak hanya dengan bicara saja alias NATO (Not Action Talk Only) seperti alloh swt mengampuni dosa hanya bicara saja.
staff mengatakan
~
Saudara Hendy,
Alloh Islam yang tidak pernah bertindak untuk menyelamatkan umatnya menjadi dasar kebingungan umat Islam tentang nasibnya di akhirat. Sama bingungnya dengan nabi Islam (Qs 46:9). Hanya Isa Al-Masih yang dapat menyelamatkan manusia dari dosa. Harap saudara Rizal dan Proud memikirkannya.
~
Solihin
LGN mengatakan
~
To: Proudtobemoslem,
Sebelumnya saya minta ayat kepada saudara “berbuat baik bisa masuk surga” mana ayatnya kok tidak saudara jawab? Tolong nanti tuliskan ayatnya!
Menanggapi komentar saudara. Mungkin saudara sendiri yang berpikiran seperti itu (tidak perlu berbuat baik). Adalah salah jika orang percaya tidak berbuat baik. Jika orang percaya tapi tetap berbuat jahat adalah dusta kepada Tuhan. Tobat adalah tidak melakukan kesalahan/dosa lagi, bukan menghapus dosa. Saudara mampu tidak melakukan dosa? Yang bisa menghapus dosa adalah Tuhan itu sendiri, tak ada yang lain, itu sudah mutlak.
staff mengatakan
~
Saudara LGN,
Penjelasan yang baik sekali. Kami berharap saudara Proud mengerti arti tobat sesungguhnya dan pengampunan dosa. Dengan memahaminya diharapkan saudara Proud akan meninjau konsep ajaran Islam salam assalamualaikum, apakah itu memberikan makna yang berarti dan yakin atas apa yang diucapkannya. Terimakasih saudara LGN untuk tanggapan saudara.
~
Solihin
rizal mengatakan
~
Hendy: “Juga menururut Islam damai sejahtera yang diberikan di surga itu bagaimana? Coba sebutkan dalil-dalilnya.”
Qs 36:54-58, sudah dulu bang Hendy. Besok kita lanjut.
staff mengatakan
~
Saudara Rizal,
Kami telah membaca Qs 36:54-58. “…Sesungguhnya penghuni syurga pada hari itu bersenang-senang dalam kesibukan. Mereka dan isteri-isteri mereka berada dalam tempat yang teduh, bertelekan di atas dipan-dipan. Di syurga itu mereka memperoleh buah-buahan dan memperoleh apa yang mereka minta. “Salam”, sebagai ucapan selamat dari Tuhan Yang Maha Penyayang.” Damai sejahtera dalam konsep Al-Quran tidak ada bedanya dengan di dunia. Maaf, kami pikir bahwa ada sesuatu yang mendalam tentang damai sejahtera di sorga dalam pandangan Al-Quran, tetapi damai sejahtera tidak lebih hanya pemuasan keduniawian.
Oh ya, bagaimana dengan pertanyaan kami? Tindakan konkret apa yang dilakukan alloh Islam untuk menyelamatkan saudara dari dosa? Tertulis dimanakah dalam Al-Quran tindakan konkret alloh Islam untuk menyelamatkan saudara dari dosa? Mohon pencerahan saudara.
~
Solihin