• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
Isa Dan Islam
  • Awal
  • Maksud Situs Ini
    • Tentang Kami
    • Isa dan Al-Fatihah
    • Daftar Artikel
  • Jalan ke Surga
  • Artikel
  • Media
  • Kitab Suci
  • Hubungi Kami
  • Al-Fatihah
Isa Dan Islam > Artikel > Etika Islam dan Nasrani > Pernikahan > Bagaimana Cara Terbaik Suami dapat Menegur Istri?

Bagaimana Cara Terbaik Suami dapat Menegur Istri?

30 Januari 2017 oleh Web Administrator 200 Komentar

suami-menegur-dengan-kekerasan-menampar-isteriMungkinkah cara suami menegur istri dengan sifat kasih dan anugerah? Atau seorang suami harus menghukum isterinya jika isteri tidak mematuhinya?

Dalam Agama Islam – Nasihat, Pisah, dan Pukul

Ajaran agama Islam tentang topik ini didasarkan oleh Al-Quran surah 4, ayat 34. Al-Quran menuliskan, “…Wanita-wanita yang kamu khawatirkan nusyuznya, maka nasehatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempat tidur mereka, dan pukullah mereka…” (Qs 4:34).

Ada tiga tindakan seorang suami tentang bagaimana cara menegur istri. Yang pertama, suami seharusnya mengingatkan istrinya tentang ajaran Allah dalam Al-Quran. Suami juga mendesaknya untuk mematuhi perintah-perintah Allah.

Yang kedua, suami seharusnya berpisah dengan isterinya setiap malam sampai isteri mematuhinya. Lebih baik bila suami tidak bersetubuh dengan isterinya selama waktu ini.

Yang ketiga, Allah memerintahkan suami untuk memukul isterinya jika isteri masih tidak mematuhi suami. Juga, dalam Sunan Abu Dawud, Nabi Muhammad memperbolehkan suami memukul isterinya.

Masa kini, ada beberapa ahli Al-Quran yang menjelaskan ayat tersebut tidak mengajar demikian. Tapi, bagaimana tafsiran ahli Al-Quran pada awal?

Ibnu Ishaq, penulis biografi Nabi Muhammad, menafsirkan ayat itu bahwa suami boleh memukul isterinya. Ibn Kathir dan Al-Tabari memperbolehkan suami memukul isterinya.

Injil – Cara Menegur Istri dengan Kasih dan Anugerah

Dalam Kitab Suci Allah, Tuhan memerintahkan seorang suami mengasihi isterinya seperti dia mengasihi tubuhnya sendiri.

“…suami harus mengasihi isterinya seperti ia mengasihi tubuhnya sendiri. Orang yang mengasihi isterinya berarti ia mengasihi dirinya sendiri” (Injil, Surat Efesus 5:28).

Juga, Tuhan memerintahkan seorang suami menghormati isterinya. “Untuk menghormati Kristus, hendaklah kalian tunduk satu sama lain” (Injil, Surat Efesus 5:21).

suami-isteri-yang-saling-mengasihiCara Terbaik Mengoreksi Isteri

Isa Al-Masih mengajar bahwa kasih dan anugerah akan mengubah hati isteri, bukan hukuman. Cara yang paling efektif untuk menegur isteri adalah menegur dengan kerendahan hati dan anugerah. Seorang isteri akan mematuhi suaminya jika suaminya benar-benar mengasihi dan menghormatinya.

Saat isteri tidak mematuhi perintah Allah, seharusnya suami menasehatinya dengan firman Tuhan. Jika isteri masih durhaka, suami mendoakan isterinya dan terus-menerus menasehatinya dengan kasih dan anugerah.

Sumber Kasih yang Diperlukan Para Suami

Anda hanya bisa menjalankan cara ini jika Anda memiliki kasih, anugerah, dan iman sendiri. Hal-hal ini asli dari Isa Al-Masih. Isa selalu mengangkatkan wanita dan menghormati wanita. Anda harus mengikuti Isa Al-Masih jika ingin memiliki hal-hal tersebut.

[Staf Isa dan Islam – Untuk informasi lebih lanjut, silakan mendaftar untuk menerima secara cuma-cuma Buletin Mingguan “Isa dan Al-Fatihah.”]

 


Fokus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca

Staf IDI berharap Pembaca hanya memberi komentar yang menanggapi salah satu pertanyaan berikut:

  1. Bagaimana menegur isteri Muslim perlu diperhatikan. Apakah Saudara pernah coba cara menegur isteri dari ajaran Islam dengan nasehat, pisah, dan pukul? Bagaimana hasilnya?
  2. Sebagai seorang wanita, bagaimana perasaan kalau suami menasehatinya dengan kasih dan anugerah?
  3. Sebagai seorang pria, bagaimana perspektif seorang pria yang mengasihi dan menghormati isterinya setelah isterinya tidak mematuhi perintahnya? Apakah Saudara pikir pria itu lemah, baik hati, atau lainnya?

Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, walaupun dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus.

Artikel Terkait

Berikut ini link-link yang berhubungan dengan artikel di atas.  Jika Anda berminat, silahkan klik pada link-link berikut:

  1. Isteri Boleh Dipukul, Ajaran Manusia Atau Kitab Allah?
  2. Benarkah Memukul Istri Dalam Islam Merupakan Perintah Allah?
  3. Isteri Keluar Rumah Tanpa Ijin Suami Masuk Neraka?
  4. Perceraian Dan Pernikahan di Al-Quran Dan Alkitab
  5. Talak Dan Pernikahan, Menurut Islam Dan Kristen

Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel di atas. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.”

 

Apabila Anda memiliki tanggapan atau pertanyaan atas artikel: “Bagaimana Cara Terbaik Suami dapat Menegur Istri?”, silakan menghubungi kami dengan cara klik link ini.

Bagikan Artikel Ini:

Share on Facebook Share on Twitter Share on WhatsApp Share on Email Share on SMS

Ditempatkan di bawah: Etika Islam dan Nasrani, Pernikahan

Reader Interactions

Comments

  1. At-Tamimi mengatakan

    22 Juni 2017 pada 1:00 am

    Semula, Rasul yang mulia Shallallahu ‘alaihi wa sallam bertitah:
    “Janganlah kalian memukul hamba-hamba perempuan Allah.”

    Datanglah Umar ibnul Khaththab radhiyallahu ‘anhu menghadap beliau sembari mengadu:
    “Wahai Rasulullah! Sungguh para istri telah berbuat durhaka kepada suami-suami mereka.”

    Balas
  2. Denny mengatakan

    22 Maret 2018 pada 10:15 pm

    ~
    Tidak bisa disamakan ajaran Muhammad dengan ajaran Yesus untuk membahas artikel diatasi. Yesus adalah Firman Yang Hidup artinya Allah telah menjadi manusia- Yang hidup pada masa 2000 tahun lalu. Sebagai Manusia Ilahi, Ia benar-benar memberi tauladan kepada umat pada zamannya, bagaimana manusia hidup dengan berbelas kasih kepada sesama. Ajaran “kasih” yang disabdakannya, benar-benar harus dinyatakan dalam kehidupan sehari-hari. Buah Roh Ilahi adalah kasih. Kasih itu dapat berupa: sabar, lemah lembut, sukacita, damai sejahtera, murah hati, kesetiaan, penguasaan diri, dst. Inilah jalan keselamatan yang diajarkan Yesus. Pasti semua orang tidak akan berdosa. Suami tidak akan memukul istrinya.

    Balas
    • Staff Isa dan Islam mengatakan

      26 Maret 2018 pada 11:19 am

      ~
      Saudara Denny,

      Memang ajaran Isa Al-Masih dan nabi Islam tidak sama atau berbeda. Justru karena perbedaan itu begitu signifikan, maka setiap orang perlu mempertimbangkan untuk mengamalkan ajaran Isa Al-Masih dibandingkan ajaran nabi Islam. Sebab Isa Al-Masih mengajarkan untuk menyayangi, termasuk menyayangi istri. Artinya memukul istri bukan tindakan menyayangi, melainkan melukai hati istri. Terimakasih untuk tanggapan saudara.
      ~
      Solihin

  3. Gunawan mengatakan

    2 Maret 2019 pada 9:12 pm

    ~
    Islam tidak mengajarkan kekerasan, nabi Muhammad pun tidak pernah berbuat kasar.

    Balas
    • Staff Isa dan Islam mengatakan

      5 Maret 2019 pada 5:55 am

      ~
      Saudara Gunawan,

      Kami bertanya kepada saudara. Apakah saudara sudah membaca artikel di atas? Bukankah artikel di atas mengutip ayat Al-Quran yang mengajarkan kekerasan? Bagaimana mungkin menegur istri harus dengan kekerasan? Apakah dengan kekerasan akan menimbulkan respek dan simpati pada suami?

      Hal ini amat berbeda dengan ajaran Isa Al-Masih. Isa Al-Masih mengajarkan untuk menyayangi Allah dan sesama (Injil, Rasul Markus 12:29-31). Dengan demikian, berlaku hukum kasih dalam kehidupan rumah tangga. Pertanyaannya, mengapa nabi saudara mengajarkan kekerasan dalam rumah tangga?
      ~
      Solihin

Baca komentar lainnya:

« 1 … 9 10 11

PEDOMAN WAJIB MEMASUKAN KOMENTAR

Bagi Pembaca yang ingin memberi komentar, kiranya dapat memperhatikan hal-hal berikut ini:

1. Komentar harus menggunakan bahasa yang jelas, tidak melanggar norma-norma, tidak kasar, tidak mengejek dan bersifat menyerang.
2. Hanya diperbolehkan menjawab salah satu pertanyaan fokus yang terdapat di bagian akhir artikel. Komentar yang tidak berhubungan dengan salah satu pertanyaan fokus, pasti akan dihapus. Harap maklum!
3. Sebelum menuliskan jawaban, copy-lah pertanyaan yang ingin dijawab terlebih dahulu.
4. Tidak diperbolehkan menggunakan huruf besar untuk menekankan sesuatu.
5. Tidak diijinkan mencantumkan hyperlink dari situs lain.
6. Satu orang komentator hanya berhak menuliskan komentar pada satu kolom. Tidak lebih!

Komentar-komentar yang melanggar aturan di atas, kami berhak menghapusnya. Untuk pertanyaan/masukan yang majemuk, silakan mengirim email ke: [email protected]

Kiranya petunjuk-petunjuk di atas dapat kita perhatikan.

Wassalam,
Staf, Isa dan Islam

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

 huruf tersedia

Sidebar Utama

Artikel Terbaru

  • 6 Alasan Mengapa Isa Al-Masih Adalah Tuhan
  • Banyak Jalan Ke Roma, Satu Jalan Ke Surga Allah
  • “Hakim Yang Adil” – Hanya Isa Al-Masih Menerima Gelar Ini!
  • Cara Minta Maaf Saat Lebaran Agar Dapat Bersilaturahmi
  • Apakah Tafsir Surat 19 Ayat 33 Menyatakan Isa Mati & Bangkit?

Artikel Terpopuler Bulan Ini

  • 3 Alasan Mukmin Seharusnya Percaya Nabi Isa Wafat
  • Cara Bebas dari Hutang Puasa Ramadhan
  • Apakah Tafsir Surat 19 Ayat 33 Menyatakan Isa Mati & Bangkit?
  • Cara Minta Maaf Saat Lebaran Agar Dapat Bersilaturahmi
  • Janji-janji Pengabulan Doa dari Isa Al-Masih dan Al-Quran

Artikel Yang Terhubung

  • Bolehkah Suami Memukul Istri dalam Agama Islam?
  • Bagaimana Cara Muslim dan Nasrani Dapat terbebas dari…
  • Apakah Doa Cari Jodoh yang Terbaik bagi Muslim dan Muslimah?
  • Cara Allah Menilai Seseorang dan Cara Hidup Berkenan…
  • Bagaimana Cara Hidup Damai Menurut Islam dan Nasrani?

Footer

Aplikasi Isa Dan Islam

Aplikasi Isa dan Islam merupakan aplikasi smartphone yang dapat Anda download GRATIS!

App Isadanislam

Renungan Berkala Isa dan Al-Fatihah

Apabila Anda ingin menerima renungan singkat setiap minggu, silakan menekan tombol di bawah ini

Renungan Berkala Isa Dan Al-Fatihah

Social Media

Facebook
Twitter
Instagram
YouTube
Hak Cipta © 2009 - 2022 Dialog Agama Isa dan Islam. | Kebijakan Privasi |
Kebijakan Dalam Membalas Email
| Hubungi Kami