Nabi Islam memasukkan ayat-ayat berbobot tentang Isa Al-Masih ke dalam Al-Quran. Tahukah Anda enam ayat Al-Quran terpenting tentang Isa? Dengan mempertimbangkannya, Anda akan lebih mengerti siapakah Isa Al-Masih sebenarnya.
Ayat Nomor 6 – Isa Menjadi “Tanda” dan “Rahmat” bagi Manusia
Jibril berkata: “. . . Kami menjadikannya [Isa] suatu tanda bagi manusia dan sebagai rahmat . . .” (Qs 19:21).
Isa “tanda” jalan ke sorga dan sekaligus “Jalan-nya.” Sebagai “Rahmat” Allah Ia berkata, “. . . Aku memberikan hidup kekal kepada mereka [pengikut-Nya] dan mereka tidak akan binasa sampai selama-lamanya” (Injil, Rasul Besar Yohanes 14:6, 10:28).
Ayat Nomor 5 – Isa Mengerjakan Mujizat-mujizat
“. . . [Isa] menyembuhkan orang yang buta sejak dalam kandungan ibu dan orang yang berpenyakit sopak . . . dan . . . mengeluarkan orang mati dari kubur (menjadi hidup) . . .” (Qs 5:110).
“Isa itu sudah pergi ke mana-mana untuk berbuat baik dan menyembuhkan semua orang yang dikuasai Iblis . . .” (Injil, Kisah Para Rasul 10:38).
Ayat Nomor 4 – Isa Satu-satunya Nabi yang Suci
“[Isa] . . . seorang anak laki-laki yang suci” (Qs 19:19). Hadits Bukhari menambahkan bahwa Iblis tidak menjamah Isa pada waktu Ia masuk dunia.
“Al-Masih yang tidak mengenal dosa . . .” (Injil, Surat II Korintus 5:21).
Ayat Nomor 3 – Isa Satu-satunya Nabi yang Dilahirkan Perawan
Maryam berkata: “. . . betapa mungkin aku mempunyai anak, padahal aku belum pernah disentuh oleh seorang laki-laki pun. . . .” (Qs 3:47).
Mengapa hanya Isa yang lahir dari perawan? Sedangkan Ibrahim, Daud, Salomo, bahkan Muhammad pun tidak lahir dari perawan.
Ayat Nomor 2 – Isa Meninggal dan Bangkit Hidup Kembali
“. . . pada hari aku [Isa Al-Masih] dilahirkan, pada hari aku (Isa Al-Masih) meninggal dan pada hari aku (Isa Al-Masih) dibangkitkan hidup kembali” (Qs 19:33).
Menurut Qs 19:33 Isa melewati semua fase hidup (kelahiran, kematian, kebangkitan). Sekarang, menurut akidah Islam dan Kristen, Isa berada di sorga. Lagi Ia adalah hakim akhir zaman.
Ayat Nomor 1 – Isa, Kalimat Allah, Terkemuka di Dunia dan di Akhirat
“. . . Malaikat berkata: “Hai Maryam, sesungguhnya Allah menggembirakan kamu dengan kalimat [Isa] (yang datang) daripada-Nya . . . seorang terkemuka di dunia dan di akhirat . . .” (Qs 3:45).
Istilah “terkemuka” berarti pertama, terdepan, termasyhur. Ayat suci Injil mengingatkan kita bahwa, “. . . [Isa-lah] terutama dari segala sesuatu” (Injil, Surat Kolose 1:18).
Ayat Terpenting Buat Nasib Kita
Enam ayat di atas menolong kita tahu lebih banyak tentang Isa Al-Masih. Penjelasan lengkap terdapat dalam Injil Suci Allah. Sayangnya banyak orang beragama belum tahu siapakah Isa sebenarnya. Sebagian melalaikan-Nya bahkan mengejek Dia. Mereka belum menganggap Dia “terkemuka di dunia dan akhirat.”
Saat di salib, Isa mendoakan para penolak-Nya, “Ya Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat” (Injil, Lukas 23:34).
Mungkin Anda bertahun-tahun menolak Isa Al-Masih. Namun Ia mendoakan Anda. Kiranya hari ini Anda menerima pengampunan-Nya!
Focus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca
Lihat artikel ini dalam bentuk video
Staf IDI berharap Pembaca hanya memberi komentar yang menanggapi salah satu pertanyaan berikut:
- Mengapa ternyata, dari beberapa segi, Isa Al-Masih mempunyai kedudukan lebih tinggi dari semua nabi lain yang disebut di Al-Quran dan Kitab Allah?
- Ayat mana di atas dari Al-Quran yang paling menolong Anda lebih mengerti mengenai pribadi Isa Al-Masih?
- Menurut saudara, adakah nabi lain yang lahir dari perawan suci, saat ini berada di sorga dan disebut, “. . . yang terkemuka di dunia dan akhirat”?
Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, walaupun dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus.
Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel “Enam Ayat Al-Quran Terpenting Tentang Isa”. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.”
Bayu mengatakan
~
To: Ismail,
Apa jika kalimat tidak ada berarti Allah tidak ada? Memangnya milik Allah hanya kalimat? Seperti anda jika tidak berkata-kata maka anda tidak memiliki? Memangnya perkataan anda, kalimat anda itu tidak diciptakan oleh anda? Hal seperti ini saja anda tidak paham.
staff mengatakan
~
Saudara Bayu,
Identitas Isa Al-Masih sangat jelas dijelaskan Al-Quran. Isa Al-Masih bukan saja Kalimat Allah. Tetapi Isa Al-Masih adalah Pribadi terkemuka di dunia dan di akhirat (Qs 3:45). Tidak pernah ada manusia yang disebutkan demikian, kecuali Allah. Ini menjelaskan bahwa Isa Al-Masih lebih dari sekedar manusia. Bahkan melebihi para nabi, termasuk nabi saudara. Pertanyaannya, mengapa Al-Quran sangat meninggikan dan memuliakan Isa Al-Masih dibandingkan nabi saudara? Apakah kalimat dalam tanda kurung ada dalam bahasa aslinya (Qs 3:45)? Bagaimana transliterasinya? Kami menunggu jawaban saudara.
~
Solihin
ismail mengatakan
~
To: Bayu,
Anda bertanya apa jika kalimat tidak ada berarti Allah tidak ada?
Jawab: Pertanyaan anda mengandung kontradiksi, sebab Kalimat Allah selalu bersama dengan Allah, artinya keberadaan Allah kekal bersama kalimat-Nya. Jika anda mengatakan Kalimat Allah diciptakan maka:
1. Ada saat dimana Allah tidak memiliki Kalimat yaitu saat dimana Kalimat-Nya belum diciptakan. Ini pernyataan yang kontradiksi terhadap sifat Allah yang maha memiliki.
2. Ada saat dimana Allah tidak bisa mencipta yaitu ketika kalimatnya belum diciptakan. Ini kontradiksi terhadap sifat Allah yang Maha pencipta. Kecuali anda menunjukan dalil Al-Quran bahwa alloh bisa mencipta tanpa berkalimat. Monggo.
staff mengatakan
~
Saudara Ismail,
Al-Quran sudah sangat jelas menyatakan bahwa Isa Al-Masih adalah Kalimat Allah. Ini berbicara tentang identitas Isa Al-Masih. Bila kita mau jujur, maka biarkan teks tersebut menyatakan apa adanya tanpa harus ditambahkan oleh para penafsir. Terimakasih untuk tanggapan saudara.
~
Solihin
Andre mengatakan
~
Ini menarik. Kalau menurutku tidak ada yang dipermasalahkan dalam hal ini. Setiap nabi memang diceritakan kisahnya. Tidak masalah mau ceritanya seperti apa di Al-Quran. Kalau spesial, kisah Muhammad sendiri, hanya disebut sedikit plus beberapa berupa teguran dari Allah gara-gara Muhammad melakukan kesalahan. Masak kalau menulis sendiri Muhammad tidak pakai editor?
staff mengatakan
~
Saudara Andre,
Kami senang bila artikel di atas menarik. Karena kita dapat mendiskusikannya lebih jauh. Kami setuju dalam Al-Quran dicatat beberapa kisah para nabi. Namun, hanya kepada Isa Al-Masih, Al-Quran memberikan penghargaan dan penghormatan sedemikian besar. Sehingga Al-Quran menyebut Isa Al-Masih terkemuka di dunia dan di akhirat (Qs 3:45). Ini berarti Isa Al-Masih melebihi semua nabi, termasuk nabi saudara.
Kami memikirkan hal ini. Mengapa Isa Al-Masih disebut terkemuka di akhirat? Bukankah hanya Allah yang disebut demikian? Bagaimana menurut saudara?
~
Solihin
ismail mengatakan
~
Aku setuju dengan admin. Biarkan Al-Quran mengatakan apa adanya tentang Isa Al-Masih. Justru penyisipan kata-kata alias penafsiran manusia malah membelokan makna sesungguhnya. Ini adalah penyesatan atau pembodohan, karena tanpa sisipan sudah jelas maknanya, yakni Isa adalah Kalimat Allah. Parahnya setelah diuji, penafsiran tersebut malah kontradiksi dengan hakikat Allah yang maha Pencipta. Jika Kalimat Allah diciptakan maka sebelum diciptakan Allah tidak memiliki Kalimat. Anda lihat kontradiksinya.
staff mengatakan
~
Saudara Ismail,
Kami kira di sini diperlukan kejujuran dalam membaca teks. Apa yang disampaikan teks tidak perlu ditambah-tambahkan dengan penafsiran para penafsir. Ini yang menyebabkan pengertian ayat tersebut menjadi tidak tepat. Terimakasih untuk tanggapan saudara.
~
Solihin
Bayu mengatakan
~
To: Ismail,
Al-Quran sudah mengatakan apa adanya tentang Isa Al-Masih. Justru anda dan stafflah yang membelokkan tafsir yang ada. Anda mengartikan kalimat itu dengan Isa, padahal tidak. Arti kata dalam Qs 3:45 itu memang merujuk pada Isa, namun itu tidak menunjukkan Isa sebagai Tuhan. Keseluruhan konteks ayat dan kalimat justru menunjukkan Isa sebagai utusan/manusia. Kalau Isa adalah Tuhan itu sendiri, tentu Isa tidak perlu didekatkan dengan Allah. Anda lupa atau menghapus lanjutan kalimat dalam ayat tersebut. Kebiasaan.
Jika Isa adalah Tuhan itu sendiri maka artinya Isa satu dengan Tuhan dan tidak perlu didekatkan dengan Allah. Logika mana yang dipakai? Apa karena anda tidak mampu menjawab kontradiksi Alkitab sendiri?
staff mengatakan
~
Saudara Bayu,
Kami senang saudara memberikan tanggapan. Kami menghargai pendapat saudara di atas. Namun, kami belum menemukan jawaban perihal pertanyaan kami. Mengapa Al-Quran sangat meninggikan dan memuliakan Isa Al-Masih dibandingkan nabi saudara? Apakah kalimat dalam tanda kurung ada dalam bahasa aslinya (Qs 3:45)? Bagaimana transliterasinya?
~
Solihin
ismail mengatakan
~
To: Bayu,
Kata-kata dalam kurung itu kata-kata manusia atau kata-kata alloh? Karena dalam bahasa Arab tidak ada sisipan kata-kata dalam kurung. Monggo dijawab dulu biar pembaca lebih jelas lagi untuk memberikan tanggapan. Mari kita bicara tentang fakta dan mencari kebenaran.
To: Edwin Agustian,
Mari kita lanjutkan diskusi kita. Mungkin anda bisa membantu Bayu dalam menjawab pertanyaan saya di atas. Apakah kata-kata dalam kurung itu kata-kata alloh atau kata-kata manusia? Sebab Muslim klaim bahwa Al-Quran adalah murni kata-kata alloh swt. Mohon penjelasannya.
staff mengatakan
~
Saudara Ismail,
Kami kira pertanyaan tersebut tepat bila ditanyakan kepada saudara Bayu agar hal ini semakin jelas bagi semua pengunjung situs ini. Bukankah akan lebih baik bila saudara Bayu menjelaskan mengapa ada kalimat dalam tanda kurung tersebut?
~
Solihin
Bayu mengatakan
~
To: Ismail,
Maaf, aku tidak bisa selalu masuk. Sudah saya bilang berkali-kali. Al-Quran diturunkan dalam bahasa Arab, yang punya makna yang luas. Ada kata-kata yang bisa diartikan langsung dan ada yang maknanya tersembunyi. Dalam terjemahan Al-Quran, kata-kata dalam kurung untuk membantu anda memahami ayat yang ada. Maka sudah terbukti dengan cara anda memahami Qs 3:45 anda salah.
Keseluruhan Qs.3:45 tidak mengakui bahwa Isa adalah Tuhan, dan tiba-tiba dengan pemahaman anda katakan Isa adalah Tuhan. Jika semua ayat mengatakan Isa bukan Tuhan, maka mengapa anda mengatakan secuil kata Isa adalah Tuhan? Logika mana? Secara teks asli, Al-Quran mengatakan Isa diciptakan “dengan” Kalimat Allah, anda setuju tidak?
staff mengatakan
~
Saudara Bayu,
Tidak bisa selalu masuk bukan berarti tidak menjawab pertanyaan kami, bukan? Sebab kami belum menemukan jawaban perihal pertanyaan kami. Mengapa Al-Quran sangat meninggikan dan memuliakan Isa Al-Masih dibandingkan nabi saudara? Apakah kalimat dalam tanda kurung ada dalam bahasa aslinya (Qs 3:45)? Bagaimana transliterasinya?
~
Solihin
ismail mengatakan
~
To: Bayu,
Jawab dulu saja, kata-kata dalam kurung itu kata-kata siapa, alloh swt atau manusia? Supaya diskusi kita lebih pasti. Mengapa anda tidak jujur? Yang penting adalah kejujuran dalam berdiskusi. Saya tidak setuju kang Bayu. Baca Qs 3:45 tanpa tanda kurung. Sekali lagi kata-kata dalam kurung itu kata-kata manusia atau alloh swt? Tolong dijawab. Jangan dicuekin. Kita mau cari kebenaran, bukan?
staff mengatakan
~
Saudara Ismail,
Kami setuju dengan saudara bahwa saudara Bayu perlu menjawab tentang kalimat dalam tanda kurung agar hal ini semakin jelas. Sebab tanpa adanya penjelasan dari saudara Bayu, maka bisa dipastikan bahwa Al-Quran mudah ditambah-tambahkan para penafsir.
~
Solihin
ismail mengatakan
~
To: Muslim,
Pribadi suci seperti Isa Al-Masih tidak pernah ditemukan dalam Al-Quran. Ini menunjukan Keilahian Isa Al-Masih. Yang suci hanyalah Kalimat Allah yang menjadi manusia. Kalau tanah yang jadi manusia maka tidaklah suci. Jalannya disucikan dulu untuk menghadirkan Pribadi yang suci. Pribadi yang suci hanyalah Allah. Jadi Isa adalah Allah yang menjadi manusia suci.
staff mengatakan
~
Saudara Ismail,
Kami setuju dengan saudara bahwa tidak ada yang suci seperti Isa Al-Masih. Ini patut direnungkan. Bukankah hanya Allah yang suci? Mengapa Isa Al-Masih suci? Terimakasih untuk tanggapan saudara.
~
Solihin
Bayu mengatakan
~
To: Ismail,
Kalau anda mau baca Al-Quran, baca bahasa Arabnya, pelajari isinya langsung bahasa Arabnya. Jika tidak mampu maka disediakan terjemahan Al-Quran. Memang apa kapasitas anda sehingga minta kita mengikuti kemauan anda dalam memahami Al-Quran? Tidak masuk logika anda. Anda memaksa bahwa Isa itu Tuhan dengan memelintir ayat Al-Quran. Padahal anda sendiri mengaku tidak ada satupun ayat Al-Quran yang menuhankan Isa.
staff mengatakan
~
Saudara Bayu,
Kami menghargai pendapat saudara. Namun, kami belum menemukan jawaban saudara perihal pertanyaan kami. Mengapa Al-Quran sangat meninggikan dan memuliakan Isa Al-Masih dibandingkan nabi saudara? Apakah kalimat dalam tanda kurung ada dalam bahasa aslinya (Qs 3:45)? Bagaimana transliterasinya?
~
Solihin